Pemilihan umum Gubernur Bali 2024

Pemilihan Umum Gubernur Bali 2024 (akronim: Pilgub Bali 2024) adalah sebuah pemilihan kepala daerah dan wakil kepala daerah perdana yang akan dilaksanakan pada 27 November 2024 untuk memilih Gubernur dan Wakil Gubernur Bali periode 2025-2029.

Pemilihan umum Gubernur Bali 2024
Logo pemilihan umum Maskot pemilihan umum
2018 2029 27 November 2024
Jajak pendapat
Pemilih terdaftar	3.283.893 89% psn
Kehadiran pemilih	2.364.475 72% psn
Kandidat
Calon I Wayan Koster Made Muliawan Arya Partai PDI-P Gerindra Aliansi Bali-Angunggah-Shanti KIM-Plus Wakil I Nyoman Giri Prasta Putu Agus Suradnyana Suara rakyat 1.413.604 886.251 Persentase 61,46% 38,54%
Peta persebaran suara
Hasil per kabupaten/kota dan kecamatan
Gubernur petahana Sang Made Mahendra Jaya (Pj.) Birokrat Gubernur & Wakil Gubernur terpilih Wayan Koster dan Nyoman Giri Prasta PDI-P

Pilgub Bali 2024 tersebut diselenggarakan setelah Pemilihan umum Presiden Indonesia 2024 (Pilpres) dan Pemilihan umum legislatif Indonesia 2024 (Pileg), bersamaan dengan seluruh provinsi dan kabupaten/kota seluruh Indonesia.

Kompetisi Pilgub Bali 2024 diramaikan oleh 2 orang calon gubernur, yang satu memiliki latar belakang petinju serta saat ini sedang menjabat sebagai ketua DPD partai Gerindra Bali, yaitu Made Muliawan Arya, diusung oleh beberapa partai berbeda yang tergabung di KIM Plus diantaranya Gerindra, Golkar, Demokrat, PSI, Sedangkan calon yang lainnya merupakan mantan gubernur Bali, yaitu Wayan Koster yang sempat menjadi kontroversi karena penolakannya terhadap timnas-Israel pada piala dunia sepak bola u20 di Bali 2023 silam, Koster kembali diusung oleh Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI-P).

Sistem pemilu

Pemilu tersebut, seperti pemilu lokal lainnya pada tahun 2024, mengikuti sistem "first-past-the-post" di mana kandidat dengan suara terbanyak akan memenangkan pemilu, meskipun kandidat tersebut tidak menang. mayoritas. Kandidat bisa saja mencalonkan diri "uncontested", dalam hal ini kandidat tersebut tetap harus memenangkan pemilu mayoritas suara "menentang" opsi "Tidak ada di atas|kotak kosong". Jika calon tidak memenuhi persyaratan, pemilihan akan diulang di kemudian hari.

Calon

Desain surat suara untuk pemilihan gubernur.

Kandidat dari Koalisi Indonesia Maju

Poster Kampanye Made Muliawan Arya dan Putu Agus Suradnyana

Made Muliawan Arya	Putu Agus Suradnyana
Calon Gubernur	Calon Wakil Gubernur
Ketua DPD Partai Gerindra Bali	Bupati Buleleng (2012–2022)
Partai Pengusung
Gerindra Golkar Demokrat PAN PSI PKN PKS NasDem
Aliansi
KIM Plus Visi: Mewujudkan Bali Dwipa Jaya dengan Mendukung Terwujudnya Indonesia Emas Mewujudkan Bali Kertha dan Unggul dengan Mendukung Terwujudnya Empat Saka Indonesia Emas yaitu: Pembangunan Manusia dan Penguatan Pengetahuan dan Teknologi Pembangunan Ekonomi yang Berkelanjutan Perataan Pembangunan Penguatan Ketahanan Nasional dan Tata Kelola Pemerintahan

Sebelumnya pasangan ini saling dibanding-bandingkan dengan banyak tokoh lainnya, sejak Juli lalu banyak muncul dukungan terhadap pasangan Mulia-PAS, diawali dengan saling kagum, nanti Gerindra memastikan Made Muliawan Arya atau Dé Gadjah akan mencalonkan diri sebagai gubernur melawan pasangan pimpinan PDI-P, Pasangan ini akan resmi diumumkan pada Agustus 25 Agustus 2024, dan dilanjutkan dengan pendaftaran ke KPU pada 29 Agustus 2024, pasangan tersebut Dilakukan oleh gabungan partai seperti Partai Gerindra, Partai NasDem, PKS, PAN, Partai Golkar, Partai Demokrat, PKN, dan PSI, serta didukung penuh oleh aliansi KIM Plus dari Koalisi Indonesia Maju

Kandidat dari Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan

Poster Kampanye I Wayan Koster dan I Nyoman Giri Prasta

I Wayan Koster	I Nyoman Giri Prasta
Calon Gubernur	Calon Wakil Gubernur
Gubernur Bali (2018–2023)	Bupati Badung (2016–2025)
Partai Pengusung
PDI-P
Partai Pengusung (Nonparlemen)
PKB, Gelora, Buruh, Perindo, PBB, Hanura, Ummat
Partai Pendukung (Nonparlemen)
PPP
Aliansi
Bali Angunggah Shanti (BAS) Visi: Membangun Sat Kerthi Loka Bali yang berarti menjaga kesucian dan keharmonisan lingkungan hidup Bali beserta isinya, untuk mewujudkan kehidupan masyarakat Bali yang sejahtera dan bahagia lahir dan batin.

Pasangan ini sebelumnya banyak mendapat rumor, rekomendasi dari PDI Perjuangan Pusat baru keluar pada 23 Agustus 2024, dan resmi terdaftar di NEC pada 29 Agustus. Koster-Giri diusung oleh gabungan partai politik seperti PDI Perjuangan, PKB, Partai Gelora, Partai Hanura, Partai Perindo, PBB, Partai Ummat, dan Partai Buruh, pasangan Koster-Giri juga mendapatkan dukungan dari aliansi lokal Bali yaitu Bali Angunggah Shanti.

Debat

KPU merencanakan tiga debat yang akan diikuti peserta Pilgub Bali 2024. Debat pertama digelar pada 30 Oktober, debat kedua pada 9 November, dan debat ketiga pada 20 November. KPU kemudian mengumumkan perubahan jadwal, debat kedua diundur empat hari dari jadwal sebelumnya, debat kedua diundur menjadi 9 November karena pada tanggal 13 semua stasiun wajib mengikuti debat Sumut. Perdebatan Pilgub Bali akan disiarkan langsung di kanal YouTube KPU Bali. Adu gagasan antara kedua pasangan calon akan berlangsung selama 120 menit, terdiri dari 100 menit debat dan 20 menit iklan. 19.00 hingga 21.00. Dalam diskusi perdananya, KPU Bali telah menetapkan tema pembahasan sektor pariwisata dengan mengusung tema "Memformat Bali Menuju Pariwisata Berkelanjutan" Selain itu, subtema dalam debat perdana meliputi keamanan hukum dan ketertiban masyarakat (kamtibmas), isu lingkungan hidup dan tata ruang, ketahanan budaya, infrastruktur dan sarana transportasi, serta ekonomi pariwisata. Kemudian, pembahasan kedua akan fokus pada otonomi daerah dengan tema "Menyikapi Dinamika Otonomi Daerah di Bali". Tema ini akan membahas tentang hubungan pusat dan daerah, pajak dan retribusi daerah, pemerintahan kolaboratif atau pentahelix, inovasi pengembangan sumber pendapatan asli daerah, serta pengembangan sumber daya manusia (Sumber Daya Manusia). Terakhir, pada debat ketiga, KPU Bali telah menetapkan tema "Ngardi Bali sané Shanti lan Jagadhita" ("Mewujudkan Bali yang Damai dan Sejahtera") yang akan membahas isu buruh, perempuan, anak dan kelompok marginal. Debat ketiga juga terkait dengan pertanian cerdas. digitalisasi layanan publik dan pendidikan, serta kesehatan fisik dan mental.

No.	Hari dan Tanggal	Waktu	Tema	Panelis	Moderator	Penyiar (Resmi)	Partisipasi Debat
P  Partisipan  N  Nonpartisipan							Paslon 1		Paslon 2
							Made Muliawan Arya	Putu Agus Suradnyana	I Wayan Koster	I Nyoman Giri Prasta
1	Rabu, 30 Oktober 2024	Prime Plaza Hotel Sanur	"Memformat Bali Menuju Pariwisata Berkelanjutan" Hukum dan keamanan ketertiban umum (kamtibmas) Pikobet pelemahan dan perencanaan tata ruang Ketahanan budaya Infrastruktur dan sarana transportasi Ekonomi dan pariwisata.	Nyoman Sri Subawa I Gedé Suwindia Anak Agung Istri Ari Atu Dewi Anak Agung Putu Agung Suryawan Wiranatha Agoes Ganesha Rahyuda I Madé Rai Ridharta Madé Krisna Dinata	Happy Goeritman Okky Satrial SY	TVRI Bali RRI	P	P	P	P
2	Senin, 9 November 2023	Bali Beach Convention	"Menyikapi Dinamika Otonomi Daerah di Bali" Pajak dan retribusi daerah Tata kelola kolaboratif atau pentahelix Inovasi dalam mempromosikan sumber pendapatan asli daerah Pengembangan Sumber Daya Manusia (Sumber Daya Manusia)	Putu Gedé Arya Sumertha Yasa I Wayan Lesmawan Ni Putu Wiwin Setyari Ni Putu Sri Harta Mimba Nengah Suarmanayasa Gine Das Prena Jimmy Zeravianus Usfunan	Bambang Callitus Adisty Larasati	TVRI Bali RRI	P	P	P	P
3	Rabu, 20 November 2024	Bali Nusa Dua Convention Center	"Ngardi Bali sané Shanti lan Jagadhita" Katenagakerjaan Perempuan Anak-anak Muda Sekaa marginal Pertanian pintar Digitalisasi ayahan publik dan pendidikan Kesehatan fisik dan mental	Ni Nyoman Déwi Pascarani I Ketut Satriawan Gedé Sedana Ni Luh Kartini I Nengah Sujaya Luh Riniti Rahayu Anak Ayu Sri Wahyuni	Davie Pratama Fanni Imaniar	TVRI Bali RRI	P	P	P	P

Hasil pemilu

Hitung cepat

Hasil resmi diperkirakan akan diumumkan dalam waktu satu bulan, namun hasil cepat (quick count) dari tabulator yang disetujui pemerintah keluar segera setelah TPS ditutup, ada dua lembaga yang terdaftar di KPU, kedua lembaga ini akan diumumkan diverifikasi mampu memberikan hasil cepat dalam pemilihan Gubernur, kedua lembaga tersebut adalah Piagam Politik dan Lembaga Survei Indonesia. Namun tidak dilakukan quick count sehingga dilakukan real count oleh tim internal PDIP, yang hasilnya menunjukkan keunggulan paslon nomor urut 2 dengan perolehan suara 61,49% atau 1.414.284 suara, sehingga paslon nomor urut 1 mendapat 38,51%. suara atau 886.053 suara, dengan selisih jumlah 22,98% suara atau 528.231 suara.

Hasil resmi

Calon		Pasangan	Partai	Suara	%
	I Wayan Koster	I Nyoman Giri Prasta	PDI-P	1.413.604	61.46
	Made Muliawan Arya	Putu Agus Suradnyana	Gerindra	886.251	38.54
Jumlah				2.299.855	100.00
Suara sah				2.299.855	97.27
Suara tidak sah/kosong				64.620	2.73
Jumlah suara				2.364.475	100.00
Pemilih terdaftar/tingkat partisipasi				3.283.893	72.00
Sumber: KPU Bali

Hasil resmi berdasarkan kabupaten dan kota

Kabupaten/ Kota	Paslon				Grafik
	Mulia–PAS		Koster–Giri
	Suara	%	Suara	%
Badung	111.143	35,27%	204.005	64,73%
Bangli	37.299	25,13%	112.124	74,87%
Buléléng	153.214	42,62%	206.256	57,38%
Gianyar	90.344	28,76%	223.801	71,24%
Denpasar	145.252	49,35%	145.990	50,65%
Jembrana	73.419	42,97%	97.461	57,03%
Karangasem	126.142	45,75%	149.569	54,25%
Klungkung	48.841	40,74%	71.034	59,26%
Tabanan	100.345	32,97%	204.044	67,03%

Lihat pula

• Pemilihan umum Presiden Indonesia di Bali 2024

Pranala luar

• Laman Resmi KPU Provinsi Bali