Rumpun bahasa Barito Raya
Rumpun bahasa Barito Raya, dalam bahasa Inggris Greater Barito languages, adalah salah satu dari kelompok dalam rumpun bahasa Melayu-Polinesia. Bahasa rumpun ini terutama ditutur di Kalimantan. Namun dalam rumpun Barito Raya juga terdapat bahasa Malagasi, bahasa kebangsaan Madagaskar. Nama rumpun berasal dari sebuah sungai besar yang menjadi asal mula bahasa ini, yakni Sungai Barito.
Barito | |||||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
Wilayah | Kalimantan bagian selatan, Madagaskar | ||||||||
Penutur | |||||||||
| |||||||||
Kode bahasa | |||||||||
ISO 639-3 | – | ||||||||
LINGUIST List | bart | ||||||||
Glottolog | grea1283 [1] | ||||||||
Portal Bahasa | |||||||||
Migrasi orang Barito ke Madagaskar sekitar 800 tahun sebelum masehi adalah salah satu misteri besar sejarah. Ada kemungkinan bahwa kapal-kapal perdagangan Melayu diawaki oleh awak Barito.
Keluarga Barito kadang-kadang dibagi ke dalam tiga cabang, yakni Barito Timur, Barito Barat, dan Mahakam, mengingat kemungkinan bahwa kesamaan mereka mungkin karena Sprachbund. Namun, analisis Austronesia Basic Vocabulary Database[2] pada tahun 2008 mendukung kesatuan Barito pada tingkat kepercayaan 97%.
Website www.ethnologue.com membagi rumpun ini dalam kelompok berikut :
- rumpun bahasa Barito-Mahakam (2 bahasa) :
- bahasa Ampanang (Kalimantan) dan
- bahasa Tunjung (Kalimantan),
- Kelompok Timur (18 bahasa), yang pada gilirannya dibagi dalam :
- Kelompok Tengah-Selatan (5 bahasa),
- Kelompok Malagasy (11 bahasa) dan
- Kelompok Utara (2 bahasa),
- rumpun bahasa Sama-Bajau (8 bahasa), yang terdiri dari :
- bahasa Inabaknon dan
- Kelompok Sulu-Borneo (7 bahasa),
- Kelompok Barat (5 bahasa), yang dibagi dalam :
- Kelompok Utara (3 bahasa) dan
- Kelompok Selatan (2 bahasa).
Referensi
- ^ Hammarström, Harald; Forkel, Robert; Haspelmath, Martin, ed. (2023). "Barito". Glottolog 4.8. Jena, Jerman: Max Planck Institute for the Science of Human History.
- ^ Austronesian Basic Vocabulary Database