Sutarman

jenderal polisi Indonesia
Revisi sejak 25 Oktober 2013 08.54 oleh JayaGood (bicara | kontrib)

Komjen Pol Drs. Sutarman (lahir 5 Oktober 1957) adalah Kepala Kepolisian Republik Indonesia (Kapolri) yang menjabat sejak 25 Oktober 2013 menggantikan Jenderal Timur Pradopo. Sutarman dilantik Presiden Susilo Bambang Yudhoyono di Istana Negara, Jakarta pada 25 Oktober 2013.

Sutarman
Berkas:Komjen Pol Sutarman.jpg
Kepala Kepolisian Negara Republik Indonesia 22
Mulai menjabat
25 Oktober 2013
Sebelum
Pengganti
Petahana
Sebelum
Kabareskrim Polri
Masa jabatan
6 Juli 2011 – 24 Oktober 2012
Sebelum
Pendahulu
Komjen Pol Ito Sumardi Ds
Pengganti
Petahana
Sebelum
Kepala Kepolisian Daerah Metro Jaya
Masa jabatan
7 Oktober 2010 – 6 Juli 2011
Sebelum
Pendahulu
Irjen Pol Timur Pradopo
Pengganti
Irjen Pol Untung Suharsono Radjab
Sebelum
Informasi pribadi
Lahir5 Oktober 1957 (umur 67)
Indonesia Sukoharjo, Karesidenan Surakarta, Jawa Tengah, Indonesia
Suami/istriElly Surtiati Sukandi
AnakDevina Ekowati Anindita
Diki Dwi Budi
Danny Trisespianto Arif
AlmamaterAkpol 1981
Sunting kotak info
Sunting kotak info • L • B
Bantuan penggunaan templat ini

Sebelumnya ia merupakan Kabareskrim Mabes Polri yang menjabat sejak 6 Juli 2011[1] hingga 24 Oktober 2013. Dia didapuk sebagai orang nomor satu di Bareskrim menggantikan Ito Sumardi Ds yang pensiun.

Sutarman tercatat pernah menduduki sejumlah jabatan penting. Pada tahun 2000, dia adalah Ajudan Presiden RI pemerintahan Abdurrahman Wahid[2]. Kemudian akhir 2004, dia menjabat Kapolwiltabes Surabaya, lantas berturut-turut sebagai Kapolda Kepri, Kaselapa Lemdiklat Polri, lalu Kapolda Jabar dan Kapolda Metro Jaya.

Putra pasangan Paidi Pawiro Mihardjo dan Samiyem ini uniknya pernah menggantikan Timur Pradopo (mantan Kapolri) di dua tempat, yakni Polda Jabar dan Polda Metro Jaya, dan akan menggantikan Timur Pradopo untuk yang ketiga kalinya dalam jabatan Kapolri.

Ia menjadi calon tunggal Kapolri setelah diajukan oleh Presiden Susilo Bambang Yudhoyono kepada DPR-RI pada hari Jumat, tanggal 27 September 2013[3]. Surat yang berisi pengusulan alumnus Akpol 1981 itu diterima langsung oleh Wakil Ketua DPR, Priyo Budi Santoso.[4][5][6]

Riwayat Jabatan

  • Pa Staf Lantas Polres Bandung Polda Jabar (1982)
  • Kapolsek Dayeuh Polres Bandung Polda Jabar (1982)
  • Kasat Lantas Polres Sumedang Polda Jabar (1983)
  • Danki Tar Akpol (1986)
  • Kasubbag Renset Dit Pers Polda Metro Jaya (1988)
  • Kapolsek Metro Kebon Jeruk Restro Jakbar (1989)
  • Kapolsek Metro Penjaringan Restro Jakut (1991)
  • Paban Muda III / Binkar Spers ABRI (1993)
  • Kabag Bintibmas Dit Binmas Polda Metro Jaya (1995)
  • Kapusdalaops Polwil Timor Timur Polda Nusra (1996)
  • Kapolres Lombok Timur Polda NTB (1996)
  • Kabag Top / DSP Subdit Diaga Dit Minpers POLRI (1997)
  • Kabag Diawan / Gassus Subdit Dalkar Minpers POLRI (1997)
  • Kabag Dalkar Dit Pers Polda Metro Jaya (1997)
  • Kapolres Bekasi Polda Metro Jaya (1999)
  • Ajudan Presiden RI (2000-2001)
  • Kapoltabes Palembang Polda Sumsel (2001-2003)
  • Dirreskrim Polda Jatim (2003-2004)
  • Kapolwiltabes Surabaya Polda Jatim (2004-2005)
  • Kapolda Kepri (2005-2008)
  • Kaselapa Lemdiklat Polri (2008-2010)
  • Kapolda Jabar (2010-2011)
  • Kapolda Metro Jaya (2010)
  • Kabareskrim Polri (2011-2013)
  • Kapolri (2013-sekarang)

Catatan kaki