Mahkota Kastilia

bekas negara
Revisi sejak 15 April 2017 11.47 oleh Hafidh Wahyu P (bicara | kontrib) (Dibuat dengan menerjemahkan halaman "Crown of Castile")
(beda) ← Revisi sebelumnya | Revisi terkini (beda) | Revisi selanjutnya → (beda)

Takhta Kastila atau Kerajaan Kastila dan León adalah sebuah negara abad pertengahan di Semenanjung Iberia yang terbentuk pada tahun 1230 sebagai hasil dari penyatuan Kerajaan Kastila dan León pada masa kenaikan takhta Fernando III.

Crown of Castile

Latin: Corona Castellae
Castilian: Corona de Castilla
1230–1715
Bendera Castile
Royal Standard
{{{coat_alt}}}
Coat of arms
The Crown of Castile in the early 16th century
The Crown of Castile in the early 16th century
Ibu kotaBurgos, Toledo, Madrid[a]
Bahasa yang umum digunakanOfficial languages:
Old Spanish (Castilian), Latin
Unofficial languages:
Basque, Galician, Astur-Leonese, Mozarabic, Andalusian Arabic, Judaeo-Spanish, Guanche[1]
Agama
Official religion:
Roman Catholic
Minority religions:
Sunni Islam,
Sephardic Judaism
PemerintahanMonarchy subject to fueros
Monarch 
• 1230–1252
Ferdinand III (first)
• 1474–1504
1479–1516
Isabella I and Ferdinand V
LegislatifCortes of Castile
Era SejarahMiddle Ages
• Union of Castile & León
23 September 1230
19 October 1469
2 January 1492
1512
1715
• Ascension of Charles I
23 January 1715
Luas
1516380.000 km2 (150.000 sq mi)
Populasi
• 1516
4500000
Mata uangSpanish real,
Spanish maravedí
Didahului oleh
Digantikan oleh
Kingdom of Castile
Kingdom of León
Kingdom of Navarre
Habsburg Spain
Sekarang bagian dari Spain
 Gibraltar
a. ^ Itinerant until Philip II fixed it to Madrid.
Sunting kotak info
Sunting kotak info • Lihat • Bicara
Info templat
Bantuan penggunaan templat ini

Fernando III mewarisi takhta Kastila dari ibunya, Ratu Berenguela, cucu dari Raja Sancho III, pada 1217. Dia juga mewarisi Kerajaan León dari ayahnya, Raja Alfonso VII, putra Ferdinand II, pada tahun 1230. Mulai saat itu, dua kerajaan bersatu di bawah nama Kerajaan León dan Kastilia, atau Takhta Kastila. Fernando III kemudian menaklukkan Lembah Guadalquivir, sementara anaknya Alfonso X menaklukkan Kerajaan Murcia dari Al-Andalus, lebih lanjut memperluas wilayah kekuasaan Takhta Kastila. Di masa-masa selanjutnya, para pemimpin gelar ini menggelari diri mereka sebagai "Raja (atau Ratu) Kastilia, Leon, Toledo, Galicia, Murcia, Jaén, Kordoba, Sevilla, dan Tuan Biscay dan Molina.", sedangkan pewaris takhta mereka bergelar Pangeran Asturias (Putri Asturias untuk pewaris wanita) sejak abad ke-14.

Catatan

Kesalahan pengutipan: Tag <ref> dengan nama "term" yang didefinisikan di <references> tidak digunakan pada teks sebelumnya.

Referensi