Kompas TV Sukabumi
Kompas TV Sukabumi adalah stasiun televisi lokal di Kota Sukabumi, Jawa Barat yang berjaringan dengan Kompas TV.
PT Andalan Utama Sukabumi | |
---|---|
Berkas:KOMPASTV Sukabumi (2017).png | |
Sukabumi, Jawa Barat Indonesia | |
Saluran | Analog: 30 UHF Digital: 45 UHF |
Slogan | Independen | Terpercaya |
Pemrograman | |
Jaringan televisi | Kompas TV |
Kepemilikan | |
Pemilik | Kompas Gramedia (2014-sekarang) |
Riwayat | |
Didirikan | Januari 2004 |
Siaran perdana | Maret 2005 |
Bekas tanda panggil | ATV Sukabumi SSTV Sukabumi |
Independen (2005-2014) | |
Informasi teknis | |
Otoritas perizinan | Kemkominfo dan KPID Provinsi Jawa Barat |
Kompas TV Sukabumi | |
---|---|
Kantor pusat | Jl. Prana No. 8A Cikole, Sukabumi |
Sejarah
ATV Sukabumi yang awalnya bernama SSTV (singkatan dari Sukabumi Siar Televisi) ini dirintis dan didirikan oleh Ir. Peppen Raspandi pada Januari 2004 dan mulai beroperasi pada Maret 2005 pada channel 30 UHF sebagai stasiun televisi lokal pertama di Kota Sukabumi, dengan luas jangkauan meliputi kota dan sebagian besar kabupaten Sukabumi.
Motto ATV Sukabumi adalah "Pendidikan yang menghibur dan Hiburan yang Mendidik".
Tugas pokok dan fungsi ATV Sukabumi sebagai televisi lokal adalah terlibat secara aktif dalam proses pembangunan daerah Sukabumi melalui program-program siaran yang mendidik, mencerdaskan, dan menghibur, yang pada akhirnya diharapkan akan meningkatkan kemampuan masyarakat Sukabumi dalam menggali dan mengembangkan potensi daerah untuk mencapai masyarakat yang lebih sejahtera, adil dan makmur serta berakhlaktul kharimah.
ATV Sukabumi menjadi media elektronik lokal yang unggul, sehat, kokoh, kuat dan bermartabat serta mampu menggali, menjaga, melestarikan dan mengembangkan potensi lokal, bertumpu pada budaya lokal. Sehingga mampu menyerap dan memfasilitasi aspirasi masyarakat dengan pemerintah daerahnya dalam mempercepat pembangunan Sumber Daya Manusia yang handal, berakhlaktul karimah dan mampu berkompetisi dalam persaingan global.
Format siaran dan komposisi siaran memegang peranan sangat penting bagi keberhasilan suatu penyelenggaraan lembaga siaran. Karena itu, ATV Sukabumi secara hati-hati telah melakukan riset dan pertimbangan terutama tentang hal-hal yang menjadi celah-celah potensi di dalam market yang belum tergarap dengan baik oleh kehadiran televisi-televisi (nasional) yang lebih dulu hadir.
Format siaran ATV Sukabumi berdasarkan landasan ideal yakni "Kebudayaan dan Pariwisata Sebagai Basis Kerangka Kerja dan Sumber Inspirasi Dalam Penggalian dan Pengembangan Kreativitas".
Awalnya, kantor Stasiun TV ini berada di daerah Cicantayan, Sukabumi. Tetapi pada tahun 2009 dipindahkan ke Griya Cimahpar Indah 1 di wilayah Sukaraja, Sukabumi. Dan pergantian direktur yaitu HMA Murthadho Tafrihan yang menyebabkan penggantian nama menjadi ATV Sukabumi yang dikenal sekarang.
Sejak 2014, ATV Sukabumi merelay acara dari Kompas TV.
Mulai September 2016, ATV Sukabumi berganti nama lagi menjadi Kompas TV Sukabumi.
Program acara
Sesudah bergabung dengan Kompas TV
- Kompas Sukabumi (program lokal Kompas TV Sukabumi)
- Kompas Siang
- Kompas Petang
- Kompas Malam
- Kompas Update
- Kilas Kompas
- Kompas Sport Petang
- Kompas Sport Malam
- Kompas Flash
- Kompas Dunia
- Kompas Sepekan
- Live Report
- Sapa Indonesia Pagi
- Sapa Indonesia Siang
- Sapa Indonesia Malam
- Berita Utama
- Target
- A Day With
- Weekend Yuk
- Aiman
- Rosi
- News or Hoax
- Dua Arah
- Satu Meja
- Explore Indonesia
- Indonesia Update
Sebelum bergabung dengan Kompas TV
- Warta Sukabumi Siang
- Warta Sukabumi Malam
- Bewara Sonten
- Dasuki (Dalinding Sunda Kiwari)
- Haripeut (Hariring Peuting)
- Knalpot (Kenalan Jeung Si Cepot)
- Wangkongan Gelar Budaya
- On Hits
- ATV Musik Request
- Rihlah Mubarokah
- Haflah Mubarokah
- Liputan Khusus
- Dialog Interaktif
- Karlas (Karaoke Lagu-lagu Sunda)
- Karmud (Karaoke Musik Dangdut)
- Cerdas Cermat
- Lejel Home Shopping
Riwayat slogan
- TV Urang Sarerea (2005-2009)
- TV Urang Sukabumi (2009-2016)
- Berita dan Inspirasi Indonesia (2016-19 Oktober 2017, mengikuti Kompas TV)
- Independen | Terpercaya (19 Oktober 2017-sekarang, mengikuti Kompas TV)