PragerU
sebuah perusahaan media Amerika Serikat yang membuat video-video tentang berbagai topik politik, ekonomi dan filsafat dari sudut pandang konservatif Amerika.
PragerU, singkatan dari Prager University, adalah sebuah perusahaan media Amerika Serikat yang membuat video-video tentang berbagai topik politik, ekonomi dan filsafat dari sudut pandang konservatif Amerika.[2] Organisasi tersebut didirikan oleh Allen Estrin dan pemandu acara bincang-bincang dan penulis Dennis Prager.[2][3][4][5] Organisasi tersebut dijalankan lewat sumbangan, dan sebagian besar sumbangan awalnya berasal dari miliuner Dan dan Farris Wilks.[2][5]
Tanggal pendirian | 2009 |
---|---|
Pendiri | |
Situs web | prageru |
PragerU | ||||||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
Informasi pribadi | ||||||||||
Negara | Amerika Serikat | |||||||||
Informasi YouTube | ||||||||||
Kanal | ||||||||||
Tahun aktif | 2009–kini | |||||||||
Genre |
| |||||||||
Pelanggan | 2.8 juta[1] | |||||||||
Total tayang | 1.15 miliar[1] | |||||||||
| ||||||||||
Diperbarui: Desember 2020 |
PragerU adalah sebuah organisasi nirlaba namun bukan lembaga akademik dan tak menawarkan sertifikasi atau diploma.[5][6]
Referensi
sunting- ^ a b "About YouTube channel". YouTube.
- ^ a b c Bernstein, Joseph (March 3, 2018). "How PragerU is winning the Right Wing culture war without Donald Trump". BuzzFeed News. Diarsipkan dari versi asli tanggal February 14, 2019. Diakses tanggal March 12, 2018.
- ^ "Facebook apologises to right-wing site". BBC News. July 20, 2018. Diarsipkan dari versi asli tanggal August 23, 2018. Diakses tanggal July 23, 2018.
- ^ Bray, Hiawatha (October 14, 2016). "YouTube restricts access to Dershowitz video". The Boston Globe. Diarsipkan dari versi asli tanggal November 13, 2016. Diakses tanggal August 28, 2017.
- ^ a b c Bowles, Nellie (January 4, 2020). "Right-Wing Views for Generation Z, Five Minutes at a Time". The New York Times. Diarsipkan dari versi asli tanggal February 12, 2020. Diakses tanggal January 6, 2020.
- ^ "How a Los Angeles-based conservative became one of the internet's biggest sensations". Los Angeles Times. August 23, 2019.