Sadana Agung Sulistya
Sadana Agung Sulistya (lahir 4 Juni 1993) adalah seorang pelawak tunggal dan aktor berkebangsaan Indonesia. Sadana adalah salah satu finalis Stand Up Comedy Indonesia Kompas TV musim keenam tahun 2016. Sadana adalah komika jebolan komunitas Stand Up Indo Salatiga. Sadana merupakan salah satu komika berlabel "kuda hitam" di SUCI 6 karena secara mengejutkan berhasil mencapai 4 besar kompetisi.[1]
Sadana Agung | |
---|---|
Lahir | Sadana Agung Sulistya 4 Juni 1993 Salatiga, Jawa Tengah, Indonesia |
Pekerjaan | Pelawak tunggal, aktor |
Tahun aktif | 2013-sekarang |
Karier
Lahir di Salatiga, Dana dibesarkan di Dusun Deresan, Kecamatan Susukan, Kabupaten Semarang dan bersekolah di sana hingga SMP. Dana lalu pindah ke kota Salatiga, kota kelahirannya yang kebetulan tidak terlalu jauh dari dusun asalnya tersebut untuk melanjutkan pendidikannya di SMK dan kuliah di Universitas Kristen Satya Wacana jurusan Desain Komunikasi Visual. Dana mengenal stand up comedy pada tahun 2012 dan bergabung dengan komunitas Stand Up Indo Salatiga. Sering mengisi acara komunitas dan mengikuti kompetisi stand up comedy di seputar Jawa Tengah, Dana mulai tampil di tingkat nasional pada tahun 2015 di ajang Street Comedy V di Senayan, Jakarta. Di akhir tahun, bermodal pernah ikut audisi pada tahun 2013, Dana mengikuti audisi Stand Up Comedy Indonesia Season 6 di Semarang dan berhasil lolos sebagai finalis.[2]
Di kompetisi SUCI 6, Dana tidak terlalu diunggulkan dan harus bersaing dengan para komika yang lebih berpengalaman darinya. Selain itu, ia kembali bertemu dua rivalnya di Street Comedy V yaitu Muhammad Sabiq dan sang juara Rin Hermana. Tak disangka, Dana mampu memberikan penampilan yang secara bertahap berkembang sangat baik. Bahkan di 9 penampilan terakhir, berturut-turut Dana mendapatkan predikat kompor gas dari Indro Warkop, hal yang sangat langka di kompetisi SUCI. Dengan gayanya yang bisa dibilang "ndeso" dan bahkan terkadang "absurd", penampilannya sangat ditunggu-tunggu oleh para penonton. Dengan kekuatan personanya yang merupakan seorang anak yang berasal dari sebuah dusun, serta menyingkirkan beberapa kontestan favorit juara mulai dari Rin Hermana, Fajar Nugra hingga Gebi Ramadhan, Dana dapat bertahan hingga di babak 4 besar ia harus close mic di show 15. Close mic ini cukup mengagetkan bagi sebagian besar penonton, karena Dana baru saja menjadi komika favorit dan di putaran pertama, Dana mendapatkan predikat kompor gas dari Indro Warkop. Di putaran kedua, Dana terlihat kesulitan untuk meroasting Ernest Prakasa, maka materi yang dibuat tidak seperti biasanya dan mengakhiri perjalanannya di SUCI 6.[3]
Filmografi
Film
Tahun | Judul | Peran | Catatan |
---|---|---|---|
2017 | Security Ugal-ugalan | Dana | |
The Underdogs | Penggemar fanatik SOL | ||
2018 | Gila Lu Ndro! | Slamet | |
2019 | Preman Pensiun | Rendy | |
Yowis Ben 2 | Presenter sunatan | ||
Mendadak Kaya | Asisten | ||
2020 | Nikah Yuk! | Ricky | |
2021 | Backstage | Samsul | |
2022 | Ranah 3 Warna | Agam | |
2023 | Waktu Maghrib | Hansip | |
2024 | Agak Laen | Obet |
Serial web
Tahun | Judul | Peran | Catatan |
---|---|---|---|
2020 | Pakai Hati-Hati | Agung | Episode 4 |
2021 | Imperfect the Series | Jaya | Episode 8 |
2023 | Nurut Apa Kata Mama | Tata Gledek |
Serial televisi
Tahun | Judul | Peran | Catatan |
---|---|---|---|
2018 | OB OK | Dana |
Acara televisi
- Stand Up Comedy Indonesia Kompas TV (2016) sebagai finalis
- Stand Up Seru (Kompas TV)
- Kos-Kosan Me-Me (Trans TV)
- Komedi Sahur (Trans TV)
- In The Kost (NET.)
- Kapsul Ramadan (SEA Today)
- Ini Komedi Nusantara (Garuda TV)