Deuterokanonika adalah buku-buku Alkitab Perjanjian Lama yang dianggap sebagai kanon kedua. "Kanon kedua" adalah arti dari "deuterokanonika" pula, karena hanya didapati dalam versi Septuaginta bahasa Yunani. Berhubung hanya didapati dalam bentuk terjemahan, tanpa aslinya dalam bahasa Ibrani maka status buku ini agak kontroversial. Agama Yahudi dan Kristen Protestan tidak mengakui buku-buku ini, sedangkan Gereja Katholik dan Ortodoks mengakui.

Kitab-kitab yang tergolong Deuterokanonika adalah:

  1. Tobit
  2. Kitab Yudit
  3. Tambahan Ester
  4. Kebijaksanan Salomo
  5. Kitab Yesus bin Sirakh
  6. Kitab Barukh
  7. Tambahan Daniel
  8. I Makabe
  9. II Makabe

Kitab-kitab yang tergabung dalam kanon ini tidak terdapat dalam kitab-kitab yang diterima oleh konsili para rabi Yahudi di Yamnia (90 M.).

Meskipun menolak kanonisitas kitab-kitab dalam Deuterokanonika ini, pada umumnya Gereja-gereja Protestan menerimanya sebagai dokumen sejarah yang berharga untuk lebih memahami perkembangan agama Yahudi dan dasar-dasar kekristenan.

Lihat pula