Rabun dekat
kelainan visual yang memburamkan penglihatan dekat
Artikel ini memberikan informasi dasar tentang topik kesehatan. |
Rabun dekat atau hipermetropia adalah kelainan refraksi mata di mana bayangan dari sinar yang masuk ke mata jatuh di belakang retina. Hal ini dapat disebabkan karena bola mata yang terlalu pendek atau kelengkungan kornea yang kecil. [1] Penderita kelainan refraksi ini tidak dapat membaca pada jarak yang normal (30 cm), karena itu penderita harus menjauhkan bahan bacaannya untuk dapat membaca secara jelas. Penderita juga akan sulit untuk melakukan kegiatan yang membutuhkan ketelitian tinggi. Perbaikan penglihatan dapat dilakukan dengan memakai kacamata dengan lensa sferis positif (cembung).
Rabun dekat | |
---|---|
Informasi umum | |
Spesialisasi | Optometri, Oftalmologi |
Referensi
- ^ (Inggris) "Hyperopia (farsightedness)". American Optometric Association. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2011-05-04. Diakses tanggal 2011-07-02.