Kaisar Daoguang
Kaisar Daoguang (Hanzi: 道光帝; Pinyin: Dàoguāngdì, 16 September 1782 – 25 Februari 1850) adalah kaisar Dinasti Qing Manchu kedelapan dan Kaisar Qing keenam yang memerintah Tiongkok dari tahun 1820 hingga 1850. Pemerintahannya ditandai oleh "bencana luar dan pemberontakan dari dalam", yang adalah Perang Candu Pertama, dan awal Pemberontakan Taiping yang hampir menghancurkan dinasti tersebut. Sejarawan Jonathan Spence menggambarkan Daoguang sebagai "seseorang yang berarti namun tidak efektif" yang mengangkat para pejabat yang "mengajukan pandangan murni meskipun mereka tidak menceritakan tentang masalah di dalam dan luar negeri yang terjadi di sekitar dinasti tersebut". Nama periodenya, "Daoguang", bermakna "jalan yang bercahaya".
Kaisar Daoguang | |||||||||||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
Kaisar Dinasti Qing ke-8 | |||||||||||||||
Berkuasa | 18 Juli 1820 – 29 Maret 1850 (29 tahun, 254 hari) | ||||||||||||||
Pendahulu | Kaisar Jiaqing | ||||||||||||||
Penerus | Kaisar Xianfeng | ||||||||||||||
Kelahiran | Minning | ||||||||||||||
Pemakaman | |||||||||||||||
Pasangan | Permaisuri Xiao Shen Cheng Permaisuri Xiao Quan Cheng | ||||||||||||||
Keturunan | Yiwei, Pangeran Yin Putri Duanmin Putri Duanshun Putri Shou-an Yikang, Pangeran Shun Putri Shouzang Yichi, Pangeran Hui Putri Shouyen Yichu, Kaisar Xianfeng Yicong, Pangeran Tun Yixin, Pangeran Gong Yixuan, Pangeran Chun Putri Shouxi Putri Shouzhuang Yiho, Pangeran Zhong Yihui, Pangeran Fu | ||||||||||||||
| |||||||||||||||
Wangsa | Keluarga Aisin-Gioro | ||||||||||||||
Ayah | Kaisar Jiaqing | ||||||||||||||
Ibu | Permaisuri Xiao Shu Rui |
Awal Kehidupan
suntingIa dilahirkan di Kota Terlarang, Beijing, dan diberi nama Mianning (綿寧), yang kemudian diganti menjadi Minning (旻寧) ketika ia menjadi kaisar. Huruf pertama dari namanya diubah dari Mian (綿) menjadi Min (旻) untuk mengabaikan penggunaan huruf biasa Mian. Tradisi ini dikenalkan oleh kakeknya, Kaisar Qianlong yang menganggap tidak pantas untuk menggunakan huruf biasa pada nama seorang Kaisar.
Mianning adalah putera kedua (tertua yang sah) dari Yongyan (永琰), yang kemudian menjadi Kaisar Jiaqing pada tahun 1796. Ibundanya, isteri pertama dari Yongyan, adalah wanita manchu dari keluarga Hitara, yang kemudian menjadi permaisuri ketika Jiaqing bertakhta pada tahun 1796 dan dikenal dengan gelar Permaisuri Xiaoshurui (孝淑睿皇后). Mianning sangat disayangi oleh kakeknya Kaisar Qianlong dan sering menemani Qianlong dalam kegiatan berburu. Dalam suatu perburuan, ketika itu Mianning berumur 9 tahun dan berhasil memburu seekor domba dan membuat Qianlong sangat bahagia. Pada tahun 1813, sebagai seorang pangeran, Mianning juga berperan penting dalam menjaga istana dan membunuh penyusup dari Sekte Lotus Putih yang menyerang Kota Terlarang. Jasa besar dan penting tersebut membuat Mianning untuk dipastikan sebagai pewaris tahta di kemudian hari.
Memerintah sebagai Kaisar
suntingPemberontakan Khoja di Xinjiang
suntingPada bulan September 1820 ketika usianya menginjak 38 tahun, Mianning menjadi ahli waris ketika ayahandanya Kaisar Jiaqing tewas secara misterius. Ia menjadi Kaisar Qing pertama yang merupakan putra sulung ayahandanya yang sah. Sekarang dikenal sebagai Kaisar Daoguang, ia menjadi ahli waris kekaisaran yang merosot dengan Barat yang hampir menguasai perbatasan Tiongkok. Daoguang telah menjadi kaisar selama enam tahun pada saat mengucilkan Jahangir Khoja yang menyerang Xinjiang dari Kokand. Pada akhir tahun 1826 bekas kota-kota Qing Kashgar, Yarkand, Khotan, dan Yangihissar seluruhnya telah jatuh ketangan para pemberontak.[1][2] Setelah seorang sahabat yang mengkhianatinya pada bulan Maret 1827, Khoja dikirim ke Beijing di dalam sebuah kerangkeng besi dan kemudian dieksekusi,[3] ketika Qing menguasai wilayah mereka.
Opium
suntingDi dalam masa pemerintahan Daoguang, negara Cina mengalami problem besar dengan opium, yang di impor oleh para pedagang Inggris. Opium mulai memasuki Cina sejak zaman pemerintahan kakek buyutnya Kaisar Yongzheng namun dibatasi kira-kira 200 peti per tahunnya. Di zaman pemerintahan Kaisar Qianlong, jumlah ini telah naik menjadi 1000 peti, 4000 peti pada era Jiaqing dan lebih dari 30,000 peti pada zaman pemerintahan Daoguang.
Ia mengeluarkan banyak Dekret yang menentang opium pada tahun 1820-an dan 1830-an, yang dilaksanakan oleh Komisaris Lin Zexu. Upaya Lin Zexu untuk menahan penyebaran opium di Cina secara langsung menyebabkan Perang Candu Pertama. Dengan terjadinya Perang Candu Pertama, Lin dijadikan kambing hitam dan Kaisar Daoguang memecat Lin dan membuangnya ke Yili. Ketika itu di Pegunungan Himalaya, Kekaisaran Sikh berupaya untuk menguasai Tibet namun dikalahkan di dalam Perang Sino-Sikh (1841–1842). Di pesisiran, Cina yang kalah secara teknologi dan militer dengan kekuatan Eropa menyerahkan Hong Kong dengan Perjanjian Nanking pada bulan Agustus 1842.
Anti- Kristen
suntingPada tahun 1811 sebuah klausul yang mengeksekusi bangsa Eropa yang menyebarkan Katolik telah ditambahkan ke dalam undang-undang yang disebut "Larangan atas ilmu hitam" (禁止師巫邪術) di dalam Kode Qing.[4] Umat Protestan berharap agar pemerintah Cina akan membedakan di antara Protestanisme dan Katolik karena hukum yang disebutkan terakhir dengan nama, tetapi setelah misionaris-misionaris Protestan memberikan buku-buku Kristen kepada Cina pada tahun 1835 dan 1836, Kaisar Daoguang menanyakan siapa "pengkhianat pribumi" di Kanton yang telah memberikan mereka buku-buku tersebut. [5]
Keluarga
sunting- Ayahanda: Kaisar Jiaqing (嘉慶帝).
- Ibunda: Permaisuri Xiaoshurui (孝淑睿皇后).
Daftar istri Kaisar Daoguang
suntingPermaisuri
suntingGelar | Nama | Lahir | Wafat | Ayahanda | Ibunda | Keturunan | Catatan |
---|---|---|---|---|---|---|---|
Permaisuri Xiao Mu Cheng 孝穆成皇后 |
Lady Niohuru 钮祜禄氏 |
1781 | 1808 | Buyandalai, Adipati Cheng'en kelas 3 三等承恩公布彦达赉 |
tdk diketahui | tdk ada | Menikah dgn Xuanzong dan menjadi Selir Utama (嫡福晋) thn 1796 |
Permaisuri Xiao Shen Cheng 孝慎成皇后 |
Lady Tunggiya 佟佳氏 |
1790 | 29-04-1833 | Shuming'a, Adipati kelas 1 一等公舒明阿 |
tdk diketahui | 1. Putri Duanmin ranking pertama | Mulai dari Selir kedua (侧福晋) tahun 1803 Dipromosikan menjadi Selir Utama (嫡福晋) tahun 1808. Menjadi permaisuri tahun 1822 |
Permaisuri Xiao Quan Cheng 孝全成皇后 |
Lady Niohuru 钮祜禄氏 |
24-03-1808 | 13-02-1840 | Yiling, Adipati Cheng'en kelas 3 三等承恩公颐龄 |
Lady Uya 乌雅氏 |
3. Putri Duanshun ranking pertama 4. Putri Shou'an ranking 1 4. Wenzong |
Mulai dgn Noble Lady Quan (全贵人) thn 1821 Dipromosikan sbg Imperial Concubine Quan (全嫔) thn 1822 Dipromosikan sbg Consort Quan (全妃) thn 1823 Dipromosikan sbg Noble Consort Quan (全贵妃) thn 1825 Dipromosikan sbg Imperial Noble Consort (皇贵妃) thn 1833 Menjadi permaisuri thn 1834 |
Permaisuri Xiao Jing Cheng 孝静成皇后 |
Lady Borjigit 博尔济吉特氏 |
19-06-1812 | 21-08-1855 | Hualiang'a, yuanwailang di Kementerian Keadilan 刑部员外郎花良阿 |
Lady Aisin–Gioro (putri Yongxi, Pangeran Gong dari Su dari Ranking Pertama) 爱新觉罗氏 |
2. Pangeran He dari Shun dari Ranking Kedua 3. Pangeran Zhi dari Hui dari Ranking Kedua 6. Putri Shou'en dari Ranking Pertama 6. Pangeran Zhong dari Gong dari Ranking Pertama |
Mulai dgn Noble Lady Jing (静贵人) thn 1825 Dipromosikan sbg Imperial Concubine Jing (静嫔) thn 1826 Dipromosikan sbg Consort Jing (静妃) thn 1827 Dipromosikan sbg Noble Consort Jing (静贵妃) thn 1835 Dipromosikan sbg Imperial Noble Consort (皇贵妃) thn 1841 Menjadi Imperial Noble Consort Kangci (康慈皇贵妃) thn 1850 Menjadi Permaisuri Janda Kangci (康慈皇太后) thn 1855 Ibu angkat Wenzong |
Imperial Noble Consorts
suntingGelar | Nama | Lahir | Wafat | Ayahanda | Ibunda | Keturunan | Catatan |
---|---|---|---|---|---|---|---|
Zhuangshun 庄顺皇贵妃 |
Lady Uya 乌雅氏 |
1822 | 1866 | Lingshou, bitieshi 笔帖式灵寿 |
Lady Weng 翁氏 |
7. Pangeran Xian dari Chun Ranking Pertama 9. Putri Shouzhuang dari Ranking Pertama 9. Pangeran Duan dari Zhong dari Ranking Kedua 10. Pangeran Jing dari Fu dari Ranking Kedua |
Mulai dgn Noble Lady Lin (琳贵人) thn 1835 atau 1836 Diturunkan ke First Class Female Attendant Xiu (秀常在) thn 1837 dan dipulihkan thn 1839 Dipromosikan sbg Imperial Concubine Lin (琳嫔) thn 1840 Dipromosikan sbg Consort Lin (琳妃) thn 1842 Dipromosikan sbg Noble Consort Lin (琳贵妃) thn 1846 Dipromosikan sbg Imperial Noble Consort Lin (琳皇贵妃) thn 1861 |
Noble Consorts
suntingGelar | Nama | Lahir | Wafat | Ayahanda | Keturunan | Catatan |
---|---|---|---|---|---|---|
Noble Consort Tong 彤贵妃 |
Lady Sumuru 舒穆鲁氏 |
1817 | 1877 | Yuzhang, langzhong 郎中玉彰 |
7. putri 8. Putri Shouxi dari Ranking Kedua 10. putri |
Mulai dgn Noble Lady Tong (彤贵人) Dipromosikan sbg Imperial Concubine Tong (彤嫔) thn 1832 Dipromosikan sbg Consort Tong thn 1834 Dipromosikan sbg Noble Consort Tong thn 1836 Diturunkan sbg Noble Lady Tong thn 1844 Dipromosikan sbg Imperial Concubine Tong thn 1850 Dipromosikan thn 1874 |
Noble Consort Jia 佳贵妃 |
Lady Gogiya 郭佳氏 |
1816 | 1890 | tdk diketahui | tdk ada | Mulai dgn Noble Lady Jia (佳贵人) Dipromosikan sbg Imperial Concubine Jia (佳嫔) thn 1836 Diturunkan sbg Noble Lady Jia, dan dipulihkan thn 1850 Dipromosikan sbg Consort Jia thn 1861 Dipromosikan thn 1874 |
Noble Consort Cheng 成贵妃 |
Lady Niohuru 钮祜禄氏 |
1813 | 1888 | tdk diketahui | tdk ada | Dimulai dgn Noble Lady Cheng (成贵人) Dipromosikan sbg Imperial Concubine Cheng (成嫔) thn 1835 Diturunkan sbg Noble Lady Cheng thn 1847 dan dipulihkan thn 1850 Dipromosikan sbg Consort Cheng thn 1861 Dipromosikan thn 1876 |
Consorts
suntingGelar | Nama | Lahir | Wafat | Ayahanda | Ibunda | Keturunan | Catatan |
---|---|---|---|---|---|---|---|
He Fei 和妃 |
Lady Nara 纳喇氏 |
skt. 1790 | 1836 | Chengwen, qingxian 卿衔成文 |
tdk diketahui | 1. Pangeran Zhi dari Yin dari Ranking Kedua | Mulai dari Female Attendant (官女子) Menjadi secondary consort (侧福晋) thn 1808 Menjadi Imperial Concubine He (和嫔) thn 1822 Dipromosikan thn 1823 |
Xiang Fei 祥妃 |
Lady Niohuru 钮祜禄氏 |
1808 | 1861 | Jiufu, langzhong 郎中久福 |
tdk diketahui | 2. putri 5. Putri Shouzang dari Ranking Kedua 5. Pangeran Qin dari Dun dari Ranking Pertama |
Mulai dari Noble Lady Xiang (祥贵人) Dipromosikan sbg Imperial Concubine Xiang (祥嫔) thn 1823 Dipromosikan sbg Consort Xiang thn 1825 Diturunkan sbg Noble Lady Xiang thn 1837 dan dipulihkan thn 1861 |
Consort Chang 常妃 |
Lady Hešeri 赫舍里氏 |
31-12-1808 | 7-10-1860 | Ronghai, buzhengshi 布政使容海 |
Lady Irgen–Gioro 伊尔根觉罗氏 |
tdk ada | Mulai dari Noble Lady Zhen (珍贵人) thn 1822 Dipromosikan sbg Imperial Concubine Zhen (珍嫔) thn 1824 Dipromosikan sbg Consort Zhen (珍妃) thn 1825 Diturunkan sbg Imperial Concubine Zhen thn 1826 Diturunkan sbg Noble Lady Chang (常贵人) thn 1829 Dipromosikan sbg Imperial Concubine Chang (常嫔) thn 1850 kehormatan anumerta thn 1861 |
Imperial Concubines
suntingGelar | Nama | Lahir | Wafat | Ayahanda | Keturunan | Catatan |
---|---|---|---|---|---|---|
Imperial Concubine Tian 恬嫔 |
Lady Fuca 富察氏 |
tdk diketahui | 1845 | tdk diketahui | tdk ada | Mulai dari secondary consort (侧福晋) Menjadi Imperial Concubine Tian thn 1822 |
Imperial Concubine Shun 顺嫔 |
Lady Nara 那拉氏 |
tdk diketahui | 1868 | tdk diketahui | tdk ada | Mulai dari First Class Female Attendant (常在) Dipromosikan sbg Noble Lady Shun (顺贵人) thn 1850 Dipromosikan sbg 1861 |
Imperial Concubine Yu 豫嫔 |
Lady Shang 尚氏 |
tdk diketahui | tdk diketahui | tdk diketahui | tdk ada | Mulai dari Second Class Female Attendant (答应) Dipromosikan sbg First Class Female Attendant (常在) thn 1850 Dipromosikan sbg Noble Lady (贵人) thn 1861 Dipromosikan thn 1874 |
Imperial Concubine Heng 恒嫔 |
Lady Cai 蔡氏 |
tdk diketahui | 27-06-1876 | tdk diketahui | tdk ada | Mulai dari Noble Lady Yi (宜贵人) thn 1834 Diturunkan sbg First Class Female Attendant Yi (宜常在) Diturunkan sbg Second Class Female Attendant (答应) thn 1838 dan dipulihkan thn 1850 Dipromosikan sbg Noble Lady (贵人) thn 1861 Dipromosikan thn 1874 |
Keturunan
suntingDaftar Putra
sunting# | Gelar | Nama | Lahir | Wafat | Ibunda | Catatan |
---|---|---|---|---|---|---|
1 | Pangeran Zhi dari Yin dari Ranking Kedua 隐志郡王 |
Yiwei 奕纬 |
16 Mei 1808 | 23 Mei 1831 | He Fei | Diberikan gelar Pangeran Ranking ketiga (贝勒) thn 1819 Kehormatan anumerta thn 1850 |
2 | Pangeran He dari Shun dari Ranking Kedua 顺和郡王 |
Yigang 奕纲 |
22 Nov 1826 | 5 Mar 1827 | Permaisuri Xiaojing Cheng | meninggal semasa bocah Kehormatan anumerta thn 1850 |
3 | Pangeran Zhi dari Hui dari Ranking Kedua 慧质郡王 |
Yiji 奕继 |
2 Des 1829 | 22 Jan 1830 | Meninggal semasa bocah Kehormatan anumerta thn 1850 | |
4 | Wenzong 文宗 |
Yizhu 奕詝 |
17 Jul 1831 | 22-08-1861 | Permaisuri Xiaoquan Cheng | Menjadi Kaisar (皇帝) thn 1850 |
5 | Pangeran Qin dari Dun dari Ranking Pertama 惇勤亲王 |
Yicong 奕誴 |
23 Jul 1831 | 18 Feb 1889 | Xiang Fei | Warisan Pangeran Dun Miankai sbg Pangeran dari Ranking Kedua (郡王) thn 1838 Diturunkan ke Pangeran Ranking Ketiga (贝勒), dan dipulihkan thn 1856 Dipromosikan ke Pangeran Dun Ranking Pertama thn 1860 |
6 | Pangeran Zhong dari Gong dari Ranking Pertama 恭忠亲王 |
Yixin 奕䜣 |
11 Jan 1833 | 29 Mei 1898 | Permaisuri Xiaojing Cheng | Diberikna gelar Pangeran Gong dari Ranking Pertama thn 1850 Menjadi Pangeran pemangku raja (摄政王) dari thn 1861 sampai 1865 Pencetus "topi besi" gelar bangsawan Pangeran Gong |
7 | Pangeran Xian dari Chun dari Ranking Pertama 醇贤亲王 |
Yixuan 奕譞 |
16-10-1840 | 1 Jan 1891 | Zhuangshun | Diberikan gelar Pangeran Chun dari Ranking Kedua (醇郡王) thn 1850 Dipromosikan ke Pangeran Chun dari Ranking Pertama thn 1872 Pencetus "topi besi" gelar bangsawan Pangeran Chun Putra: Kaisar Guangxu |
8 | Pangeran Duan dari Zhong dari Ranking kedua 钟端郡王 |
Yihe 奕詥 |
14 Mar 1844 | 17 Des 1868 | Diberikan gelar Pangeran Zhong dari Ranking Kedua thn 1850 | |
9 | Pangeran Jing dari Fu dari Ranking Kedua 孚敬郡王 |
Yihui 奕譓 |
15 Nov 1845 | 22 Mar 1877 | Diberikan gelar Pangeran Fu dari Ranking Kedua thn 1850 |
Daftar Putri
sunting# | Gelar | Nama | Lahir | Wafat | Ibunda | Pasangan | Keturunan | Catatan |
---|---|---|---|---|---|---|---|---|
1 | Putri Duanmin dari Ranking Pertama 端悯固伦公主 |
tdk diketahui | 1813 | 1819 | Permaisuri Xiaoshen Cheng | tdk ada | tdk ada | Mati muda Kehormatan anumerta sbg Putri Komando (郡主) thn 1819 Kehormatan anumerta thn 1820 |
2 | tdk diketahui | 1825 | 1825 | Xiang Fei | tdk ada | tdk ada | meninggal semasa bocah | |
3 | Putri Duanshun dari Ranking Pertama 端顺固伦公主 |
tdk diketahui | 1825 | 1835 | Permaisuri Xiaoquan Cheng | tdk ada | tdk ada | Mati muda Kehormatan anumerta thn 1835 |
4 | Putri Shou'an dari Ranking Pertama 寿安固伦公主 |
tdk diketahui | 12 Mei 1826 | 23 Apr 1860 | 1841: Demchüghjab, Pangeran dari Ranking Pertama Naiman (奈曼亲王德穆楚克扎布) |
Diberikan gelar Putri Shou'an dari Ranking Pertama thn 1841 | ||
5 | Putri Shouzang dari Ranking Kedua 寿臧和硕公主 |
tdk diketahui | 1829 | 1856 | Consort Xiang | 1842: Namudulu Enchong (那木都鲁•恩崇) |
Diberikan gelar Putri Shouzang dari Ranking Kedua thn 1841 | |
6 | Putri Shou'en dari Ranking Pertama 寿恩固伦公主 |
tdk diketahui | 1830 | 1885 | Permaisuri Xiaojing Cheng | tdk ada | tdk ada | Diberikna gelar Putri Shou'en dari Ranking Pertama thn 1842 |
7 | tdk diketahui | 1840 | 1844 | Noble Consort Tong | tdk ada | tdk ada | Mati muda | |
8 | Putri Shouxi dari Ranking Kedua 寿禧和硕公主 |
tdk diketahui | 1841 | 1866 | 1863: Niohuru Jalafungga (钮祜禄•扎拉丰阿) |
Diberikan gelar Putri dari Ranking Kedua thn 1855 | ||
9 | Putri Shouzhuang dari Ranking Pertama 寿庄固伦公主 |
tdk diketahui | 1842 | 1899 | Permaisuri Xiao Mu Cheng | 1859 : Adji Pangeran Noerdin | Adji Temot | Diberikan gelar Putri Shouzhuang dari Ranking pertama thn 1855 |
10 | tdk diketahui | 1844 | 1845 | Noble Consort Tong | tdk ada | tdk ada | Meninggal semasa bocah |
Kematian dan Peninggalan
suntingDaoguang meninggal pada tanggal 25 Februari 1850 di Istana Musim Panas (圓明園), 8 km laut dari perbatasan Beijing. Ia digantikan oleh putra tertuanya. Daoguang gagal untuk memahami maksud atau tekad Eropa, atau ekonomi dasar dari perang melawan narkoba. Meskipun Eropa kalah jumlahnya dan ribuan mil jauhnya dari dukungan logistik di negara asal mereka, mereka dapat membawa senjata jauh lebih unggul untuk melawan setiap titik kontak di sepanjang pesisir Cina. Istana Manchu sangat bergantung pada iuran pajak dari Cina selatan melalui Kanal Besar, yang dengan mudah dipotong di Zhenjiang (Chenkiang/Chinkiang) oleh ekspedisi Inggris. Daoguang tidak cukup memahami Inggris dan revolusi industri yang telah dialami oleh Inggris dan Eropa Barat, ia lebih memilih untuk menutup mata ke seluruh dunia. Konon Daoguang bahkan tidak tahu dimana letak lokasi Inggris di dunia. Di dalam tiga puluh tahun pemerintahannya memperkenalkan serangan awal imperialisme barat dan serangan asing yang akan menggoncangkan negara Cina selama seratus tahun mendatang.
Ia dimakamkan di sebuah mauseleum di Muling (慕陵 – yang berarti "Makam kerinduan", atau "Makam kekaguman"), yang merupakan bagian dari Pemakaman Qing Barat (清西陵), 120 kilometer/75 mil selatan Beijing.
Dicatat, Daoguang merupakan Kaisar Qing Kaisar Tiongkok yang terakhir yang dapat memilih seorang ahli waris di antara putra-putranya karena tidak memiliki lebih dari satu putra yang selamat atau keturunan.
Referensi
sunting- ^ Milward 1998, hlm. 34.
- ^ "Zhuozhou Celebrity — Lu Kun (涿州名人-卢坤)". Xinhua. 15 Jun 2012. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2013-01-21. Diakses tanggal February 21, 2014. (Tionghoa)
- ^ Rahul 2000, hlm. 98.
- ^ Maclay 1861, hlm. 336–337.
- ^ Maclay 1861.
- Bibliografi
- Maclay, Robert Samuel (1861). Life Among the Chinese: With Characteristic Sketches and Incidents of Missionary Operations and Prospects in China. NewYork: Carlton & Porter.
- Millward, James A. (1998). Beyond the Pass: Economy, Ethnicity, and Empire in Qing Central Asia, 1759-1864. Stanford University Press. ISBN 9780804729338.
- Rahul, Ram (2000). March of Central Asia. Indus Publishing Company. ISBN 9788173871092.
- Spence, Jonathan D. (1990). The Search for Modern China. Norton. ISBN 9780393307801.
Kaisar Daoguang Lahir: 16 September 1782 Meninggal: 25 Februari 1850
| ||
Didahului oleh: Kaisar Jiaqing |
Kaisar Tiongkok 1820–1850 |
Diteruskan oleh: Kaisar Xianfeng |