Kereta api Indocement
Kereta api Indocement adalah kereta api jenis barang yang mengangkut semen Tiga Roda produksi PT Indocement Tunggal Prakarsa Tbk. ("Indocement"), sebagai wujud kerja sama antara Indocement dengan PT Kereta Api Indonesia. Kereta api ini adalah salah satu dari berberapa kereta api angkutan semen di Indonesia.
Kereta api Indocement | |
---|---|
Ikhtisar | |
Jenis | Kereta api barang |
Status | Beroperasi |
Lokasi | Daerah Operasi I Jakarta (Nambo–Gedebage, Nambo-Kalimas, Nambo-Semarang Poncol, Nambo-Brambanan) Daerah Operasi III Cirebon (Arjawinangun-Brambanan dan Arjawinangun–Purwokerto) |
Terminus | Lihatlah dibawah |
Layanan | 3 |
Operasi | |
Dibuka | 1964 (saat masih bernama Semen Jatimekar (1964-1984) dan Indocement (1984-2001, 2013-sekarang)) |
Ditutup | 14 April 2001 |
Dibuka kembali | 15 Desember 2013 |
Pemilik | PT Kereta Api Indonesia (Persero) PT Indocement Tunggal Prakarsa, Tbk |
Operator | KAI Logistik |
Depo | Cipinang (CPN), Untuk Dinas Lokomotif & Jakarta Gudang (JAKG), Untuk Dinas Gerbong datar Kereta |
Rangkaian | |
Data teknis | |
Panjang lintas | 1.060 km (rute Nambo -Ketapang) |
Lebar sepur | 1067 mm |
Kecepatan operasi | 40 s.d. 75 km/jam |
Kereta api semen Indocement mulai beroperasi pada tahun 2012 dengan rute pertamanya, yaitu Arjawinangun-Purwokerto. Sejak itu, rute kereta api ini terus bertambah dan bertambah hingga sekarang. Supaya tidak mengganggu perjalanan kereta api penumpang, kereta api ini biasanya dijalankan saat malam hari. Karena Indocement mempunyai pabrik di Palimanan dan Citeureup, maka mereka menggunakan kereta api karena pabrik mereka terletak tak jauh dari Stasiun Arjawinangun dan Stasiun Nambo. Dengan beroperasi kereta api ini, kemacetan di Jalan Pantura dapat dikurangi.
Rute
suntingKereta api barang ini mempunyai berberapa rute di Pulau Jawa, diantaranya:
- Jalur barat Jawa
- Nambo - Gedebage via Kampungbandan (layanan fakultatif, Gedenambo Service)
- Jalur tengah Jawa
- Arjawinangun - Purwokerto (Arjapurwo Service)
- Jalur utara Jawa
- Nambo - Kalimas via Kampungbandan (Masnambo Service)
- Nambo - Brambanan via Kampungbandan, Semarang Poncol dan Purwosari (Branambo Service)
- Arjawinangun - Brambanan via Semarang Poncol dan Purwosari (Bramarja Service)
- Nambo - Semarang Poncol via Kampungbandan (Poncolnambo Service)
- Arjawinangun - Semarang Poncol (Arjaponcol Service)
Rute kereta api Nambo - Ketapang adalah rute kereta api terjauh yang pernah dioperasikan oleh PT KAI, dengan panjang rute mencapai 1060 km dan waktu tempuh total mencapai sekitar 31 jam. Selain rute-rute ini, PT Indocement juga pernah membuka rute dari Nambo ke Cisaat, Sukabumi namun sudah ditutup.
Strategi Pengurangan Emisi
suntingPenggunaan kereta api untuk mengangkut semen merupakan salah satu upaya dari Indocement untuk menurunkan emisi gas rumah kaca dalam kerangka Clean Development Mechanism/Mekanisme Pembangunan Bersih. Emisi gas buang penggunaan kereta api lebih rendah dibandingkan dengan penggunaan truk dalam pengangkutan semen[1]
Referensi
sunting- ^ Indocement (26 April 2019). Laporan Keberlanjutan PT Indocement Tunggal Prakarsa Tbk. Tahun 2018. Jakarta: PT Indocement Tunggal Prakarsa Tbk. hlm. 37. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2020-04-22. Diakses tanggal 2020-04-24.