Hornblende
Hornblende adalah kelompok mineral - mineral inosilikat kompleks (ferrohornblende - magnesiohornblende).[1] Hornblende bukan mineral terpisah, melainkan bagian dariamfibol, hanya saja berwarna gelap.
Hornnblende adalah campuran isomorf dari tiga molekul; silikatkalsium-besi-magnesium, silikat alumunium-besi-magnesium, dan sebuah silikat besi-magnesium
Rumus umumum hornblende adalah (Ca,Na)2–3(Mg,Fe,Al)5(Al,Si)8O22(OH,F)2.
Varians komposisi
Beberapa logam yang bervariasi keberadaan dan besarnya:
Sifat - sifat fisik
Hornblende mempunyai kekerasan dari 5-6, berat jenis 2,9-3,4 dan biasanya berwarna hijau opak, coklat kehijauan, coklat, atau hitam.
Belahannya memiliki sudut 56-124 derajat. Hornblende sering sulit dibedakan dengan mineral - mineral piroksen dan biotit mika, karena juga berwarna hitam dan bisa ditemukan di granit dan charnockit.
Keterjadian
Hornblende adalah konstituen umum di banyak batuan beku danbatuan metamorf seperti granit, syenit, diorit, gabbro, basalt, andesit, gneis, dan sekis.
Hornblende adalah mineral utama dari amfibolit. Hornblende berwarna coklat sangat gelap hingga hitam dapat mengandung titanium yang biasanya disebut hornblende basaltik, karena mereka biasanya merupakan konstituen pada basalt dan batuan sejenisnya. Hornblende dapat terubah (ter-alterasi) menjadi klorit dan epidot.
Ada jenis tertentu hornblende yang megandung kurang dari 5% besi oksida dan erwarna abu-abu hingga putih. Jenis ini dinamakan edenit, diambil dari nama Edenville, Orange County, New york, tempat mineral tersebut ditemukan.
Mineral-mineral lain di kelompok hornblende termasuk :
- pargasit
- hastingsit
- tschermakit
Etimologi
Kata hornblende berasal dari bahasa Jerman horn dan blenden, yang berarti "mengecoh" sebagai kiasan atas kemiripannya dengan mineral - mineral bijih metal-bearing.[2]