T-50 Golden Eagle

Revisi sejak 28 Desember 2007 09.04 oleh TottyBot (bicara | kontrib) (bot Menambah: vi:T-50 Golden Eagle)

T-50 Golden Eagle adalah pesawat latih supersonik buatan Amerika-Korea. Dikembangkan oleh Korean Aerospace Industries dengan bantuan Lockheed Martin. [5] Program ini juga melahirkan A-50, atau T-50 LIFT, sebagai varian serang ringan[1].

T-50 Golden Eagle
TipeLatih Lanjut
Serang ringan
Terbang perdana20 Agustus 2002[1]
Diperkenalkan22 Februari 2005[2]
StatusOperational
Pengguna utamaAU Republik Korea
Jumlah produksi100+[1][3]
Harga satuanUS$22 juta[4]

Walaupun militer Amerika Serikat tidak ada rencana untuk membeli pesawat ini , tapi penamaan militer amerika secara resmi diminta untuk pesawat ini guna menghindari konflik penamaan dikemudian hari.[6]

Pengembangan

Program T/A-50 dimaksudkan sebagai pengganti dari berbagai pesawat latih dan serang ringan. Ini termasuk T-38 dan F-5B untuk pelatihan dan Cessna A-37BClose Air Support; yang dioperasikan AU Republik Korea.[butuh rujukan] Program ini pada awalnya dimaksudkan untuk mengembangkan pesawat latih secara mandiri yang mampu mencapai kecepatan supersonik untuk melatih dan mempersiapkan pilot bagi pesawat KF-16 (F-16 versi korea).[7] T-50 mmembuat Korea Selatan menjadi negara ke-12 yang mampu memproduksi sebuah pesawat tempur jet yang utuh.[8] Beberapa produk korea lainnya adalah KT-1 produk Samsung Aerospace (sekarang bagian dari KAI), dan produk lisensi KF-16. Sebagian besar sistem utama dan teknologinya disediakan oleh Lockheed Martin, secara umum bisa disebut T/A-50 mempunyai konfigurasi yang mirip dengan KF-16.[7]

Pengembangan pasawat ini 13% dibiayai oleh Lockheed Martin, 17% oleh Korea Aerospace Industries, dan 70% oleh pemerintah Korea Selatan.[9] KAI dan Lockheed Martin saat ini melakukan program kerjasama untuk memasarkan T-50 untuk pasar internasional.

Program induknya, dengan nama kode KTX-2, dimulai pada 1992,[3] tapi Departemen Keuangan dan Ekonomi menunda program KTX-2 pada 1995 karena alasan finansial.[10] with the initial design of the aircraft, in 1999. It was renamed T-50 Golden Eagle in February 2000, with the final assembly of the first T-50 taking place between 15 January, 2001.[butuh rujukan] The first flight of the T-50 took place in August 2002, and initial operational assessment from July 28 to August 14, 2003.Kesalahan pengutipan: Tag <ref> harus ditutup oleh </ref>

Persenjataan

Kanon 20 mm General Electric M61 Vulcan [11] dengan 205 peluru diumpankan linear tanpa sambungan (linkless linear feed) yang bisa dipasang internal tepat dibelakang kokpit.[9] Sebuah rudal udara keudara pencari panas AIM-9 Sidewinder bisa dipasangkan pada setiap rel di ujung sayap, dan rudal-rudal yang lain bisa dipasang di cantelan bawah sayap.[9] Senjata udara ke darat yang kompatibel diantaranya adalah rudal AGM-65 Maverick, peluncur roket LAU-3 dan LAU-68 , bom kluster CBU-58 and Mk-20, dan bom multiguna Mk-82, Mk-83, dan Mk-84 .[1] Tiga tangki bahan bakar minyak eksternal bisa juga dipasang dipesawat ini.[1]

Spesifikasi

Ciri-ciri umum

Kinerja

Persenjataan

  • Guns:M61A1 Vulcan 20 mm Gatling gun
  • Rockets: LAU-3/68
  • Missiles:
  • Bombs:CBU-58 cluster, 9× Mk 82, 3× Mk 83/MK 84, and 9× Mk 20.
  • Referensi

    Pranala Luar

    Lihat juga

    Pengembangan yang berhubungan
    Pesawat sebanding dalam peran, konfigurasi, dan era

    Daftar terkait