Kubung

Keluarga mamalia
Revisi sejak 5 April 2016 01.36 oleh Rachmat-bot (bicara | kontrib) (cosmetic changes, replaced: pemukiman → permukiman)
Kubung
Rentang waktu: Paleocene akhir - Kini
Klasifikasi ilmiah
Kerajaan:
Filum:
Kelas:
Infrakelas:
Superordo:
Ordo:
Dermoptera

Illiger, 1811
Famili:
Cynocephalidae

Simpson, 1945
Genera

Kubung (bahasa Inggris: colugo) adalah hewan nokturnal sejenis tupai yang terdapat di Asia Tenggara. Nama ilmiahnya Cynocephalus variegatus, dan termasuk dalam ordo Dermoptera. Hewan ini memiliki kulit tipis elastis yang terdapat pada sekitar kedua kakinya, sehingga ia mampu melayang dari tempat tinggi ke tempat yang lebih rendah. Dalam bahasa Inggris, kubung dikenal juga dengan cobego atau flying lemur. Meskipun disebut dengan lemur yang dapat terbang, kubung bukanlah lemur dan tidak memiliki kemampuan terbang. Kubung termasuk herbivora, ia makan tumbuh-tumbuhan seperti daun, sayuran, bunga, dan buah.

Penyebaran

Kubung dapat dijumpai di sekitar Asia Tenggara termasuk Malaysia, Indonesia, Thailand, dan Singapura.[1]

Pembiakan

Sebagai mamalia, kubung berdarah panas, melahirkan anak, menjaga anak, dan mempunyai bulu di badan. Kubung akan menjaga anaknya hingga mampu hidup mandiri.

Ragam jenis

Terdapat dua spesies lain, kubung Filipina adalah jenis kubung yang ukuran tubuhnya lebih besar.

Mitos

Di daerah Rejang, suara kubung yang terdengar di sekitar permukiman desa, dianggap pertanda akan ada penduduk sekitar desa tersebut yang akan meninggal dunia. Sampai sekarang, mitos tersebut masih dipercaya oleh sebagian besar suku Rejang.

Lihat pula

Referensi

Pranala luar