Bali United F.C.

klub sepak bola di Indonesia

Bali United Pusam F.C.(dulu bernama Persisam Putra Samarinda) merupakan sebuah klub sepak bola Indonesia, yang bermarkas Stadion Kapten I Wayan Dipta, Kabupaten Gianyar, Provinsi Bali. Klub ini dulunya bernama yakni Persatuan Sepak Bola Indonesia Samarinda (Persisam) yang merupakan eks tim Perserikatan dan Putra Samarinda dari Galatama. Pada musim 2008-09, mereka menjuarai Divisi Utama Liga Indonesia

Bali United
Berkas:Bali United logo.png
Nama lengkapBali United Putra Samarinda Football Club
JulukanSerdadu Tridatu
Berdiri1989 sebagai Persisam 15 Februari 2015 sebagai Bali United
StadionStadion Kapten I Wayan Dipta
(Kapasitas: 40.000)
PemilikPT Bali Bintang Sejahtera
CEOYabes Tanuri
Head coachIndra Sjafri
LigaLiga Super Indonesia
20146 Grup Timur
Situs webSitus web resmi klub
Kelompok suporterSemeton Dewata
Kostum kandang
Kostum tandang
Kostum ketiga

Pada 19 Desember 2014, Putra Samarinda berpindah Homebase ke Bali dan namanya berubah nama menjadi Bali United.

Sejarah klub

Kiprah kedua tim satu kota dengan beda pengelolaan (Persisam didanai Pemkot Samarinda sedangkan Pusam pihak swasta) di kancah sepak bola nasional terbilang lumayan. Terlebih Pusam saat berlaga di Galatama karena mendapat sokongan dana dari pengusaha lokal. Sayang sejak kompetisi semi-profesional ini dilebur dengan Perserikatan dan menjadi Liga Indonesia, tim ini pun mati suri.

Sedangkan Persisam yang didanai APBD Kota Samarinda, masih bisa terus eksis. Hanya saja, prestasi tim ini sempat melempem hingga akhirnya terlempar ke divisi dua pada musim 2002/2003. Baru pada dua musim berikutnya, tim ini kembali bangkit. Terlebih setelah melakukan penggabungan dengan Pusam dan menjadi Persisam Putra Samarinda.

Proses merger ini memang berbuah manis. Prestasi tim berjuluk "Pesut Mahakam" kembali melejit. Masuk delapan besar divisi dua pada musim 2005 dan promosi ke divisi satu, tim ini hanya dua musim di kasta level kedua saat itu dan menembus divisi utama musim 2008/09, kasta level kedua, dengan menempati peringkat ketiga grup 4 Divisi I 2007.

Hebatnya, sebagai tim promosi di divisi utama tidak membuat prestasi tim ini terhenti. Tampil konsisten sepanjang musim mengantarkan mereka menjuarai divisi utama dan mengantongi tiket promosi ke Superliga 2009/10, kompetisi profesional yang merupakan kasta tertinggi sepak bola nasional saat ini.

Namun sayangnya karena isu politik yang di lakukan pemilik Putra Samarinda yakni H. Harbiansyah, dengan melakukan kampanye politik saat pertandingan Putra Samarinda, banyak suporter yang kecewa. Dengan dasar keinginan kuat dan persaingan, dengan bantuan pengusaha Samarinda yakni Said Amin, maka berdirilah klub saingan yakni Pusamania Borneo F.C.Klub ini bermain di Divisi Utama Liga Indonesia 2014 setelah mengakuisisi klub Perseba Super Bangkalan pada tanggal 11 Maret 2014.

Untuk meningkatkan daya jual dan prestasi, Putra Samarinda (Pusam) berubah nama menjadi Bali United Pusam. Dengan demikian, tim yang berjuluk Pesut Mahakam itu akan pindah dari Stadion Palaran, Samarinda ke Stadion I Wayan Dipta, Gianyar, Bali. Perubahan nama tim yang merupakan salah satu peserta Liga Super Indonesia (LSI) itu setelah menjalin kerja sama dengan salah satu produsen ban, Corsa Motor Cycle Tire. Komisaris Utama Bali United Pusam, Harbiansyah Hanafiah menerangkan, pihaknya bersedia mengubah nama dan bermarkas di Bali, karena di Pulau Dewata itu belum ada tim sepak bola profesional yang berlaga di LSI. Menurut Harbiansyah, langkah mengubah nama dan bekerjasama dengan Corsa itu untuk menyelamatkan Pusam. "Ini dilakukan, karena kami ketergantungan penonton, sebab di Palaran hampir tidak ada penonton setiap kami berlaga. Akibatnya, kami kesulitan finansial. Untuk panitia saja setengah mati apalagi gaji dan bonus pemain. Makanya, daripada klub yang sudah berdiri sejak 1989 ini mati, saya ambil inisiatif untuk pindah," tutur Harbiansyah.[1]

Prestasi

Sebagai Persisam Putra Samarinda

  • 1994/95: Peringkat ke-11 Divisi Utama Wilayah Timur
  • 1995/96: Babak 12 Besar Divisi Utama
  • 1996/97 : Peringkat ke-5 Divisi Utama Wilayah Timur
  • 1997/98 : Peringkat ke-4 Divisi Utama Wilayah Timur (Kompetisi Dihentikan Akibat Kerusuhan 1998)
  • 1998/99 : Peringkat ke-4 Divisi Utama wilayah Timur
  • 1999/2000 : Peringkat ke-11 Divisi Utama Wilayah Timur
  • 2001 : Peringkat ke-14 Divisi Utama Wilayah Timur (Degradasi ke Divisi Satu)
  • 2002 : babak 8 Besar Divisi Satu
  • 2003 : peringkat 6 Divisi Satu Grup D (Degradasi ke divisi dua)
  • 2004 : Babak penyisihan Grup Divisi Dua
  • 2005 : Babak 8 besar Divisi Dua (Promosi ke Divisi Satu)
  • 2006 : Peringkat ke-7 Grup 4 Divisi Satu
  • 2007 : Peringkat ke-3 grup 4 Divisi Satu (Promosi ke Divisi Utama)
  • 2008/09 : Juara Divisi Utama (Promosi ke Superliga/ISL)
  • 2009/10 : Peringkat ke-12 Indonesia Super League (ISL)
  • 2010 : Babak 16 Besar Piala Indonesia 2010
  • 2010/11 : Peringkat ke-6 Indonesia Super League (ISL)
  • 2011 : Runner Up Inter Island Cup 2011 (Turnamen Pra Musim)
  • 2011/12 : Peringkat ke-11 Indonesia Super League (ISL)
  • 2012 : Runner Up Inter Island Cup 2012 (Turnamen Pra Musim)
  • 2013 : Peringkat ke-7 Indonesia Super League (ISL)
  • 2014 : Peringkat ke-6 Wilayah Timur Indonesia Super League (ISL)

Sebagai Bali United Pusam

Suporter

Dulu, saat masih berjaya kelompok suporter Putra Samarinda adalah Pusamania. Warna kebanggaan Pusamania adalah Orange. Namun dengan alasan tidak sepaham dengan sikap pemilik klub, Harbiansyah Hanafiah yang berpolitik mereka pun memisahkan diri dan mendirikan klub saingan yakni Pusamania Borneo FC.

Kini Bali United mempunyai kelompok suporter lain yaitu Semeton Dewata dengan warna kebanggaannya Merah-Putih-Hitam (tridatu), Brigaz, Buldog dan North Side Boys. Kini, Bali United memiliki ribuan pendukungnya di berbagai daerah bali . [2] [3] [4]

Skuat terkini

Per tanggal 3 Mei 2016

No. Posisi Pemain Negara
Kiper
1 Kiper Rully Desrian       Indonesia
20 Kiper I Ngurah Komang Arya       Indonesia[5]
39 Kiper I Putu Pager Wirajaya       Indonesia
97 Kiper Mochammad Dicky Indrayana       Indonesia
Bek
5 Bek Endra Permana       Indonesia
6 Bek Felsianus Junius       Indonesia
8 Bek Ricky Fajrin       Indonesia
13 Bek Bobby Satria       Indonesia
27 Bek Agus Nova Wiantara       Indonesia
59 Bek Hasyim Kipuw       Indonesia
87 Bek Kiko Insa Bohigues (pinjaman)      Spanyol
88 Bek I Nyoman Adi Parwa       Indonesia
Bek Mahdi Fahri Albaar       Indonesia
Bek Ahn Byung-keon       Korea Selatan[6]
Gelandang
10 Gelandang Loudry Setiawan       Indonesia
14 Gelandang Fadhil Sausu         Indonesia
19 Gelandang Hendra Sandi       Indonesia
44 Gelandang I Gede Sukadana       Indonesia
69 Gelandang Lucas Patinho       Brasil
92 Gelandang Syakir Sulaiman       Indonesia
Striker
7 Penyerang Miftahul Hamdi       Indonesia
9 Penyerang Alsan Sanda       Indonesia
11 Penyerang Yabes Roni Malaifani       Indonesia
15 Penyerang Yulius Mauloko       Indonesia
17 Penyerang I Nyoman Sukarja       Indonesia
18 Penyerang I Made Wirahadi       Indonesia
95 Penyerang Martinus Novianto       Indonesia
99 Penyerang Nemanja Vidaković       Serbia

Staff kepelatihan

Posisi Nama
Manajer Yabes Tanuri
Assisten manajer ??
Direktur Teknik ??
Pelatih Utama Indra Sjafri
Pelatih Khusus AFC ??
Asisten Pelatih Eko Purjianto
Pelatih Kiper Jarot Supriadi
Pelatih Fisik Nursaelan
Pelatih U-21 Wayan Arsana
Pelatih Kiper U21 Abdul Faiz Rusmani
Manajer U-18 ??
Pelatih U-18 ??
Manajer U-15 ??
Pelatih U-15 ??
Dokter Tim ??
Fisioterapi Dicky Faturohman

Dicky Zulqarnain

Pemain Terkenal

Pemain asing

Pemain lokal

  • Corsa Tire (2014-2017)
  • Indofood
  • Achilles Radial
  • Datsun
  • Asuransi JAGADIRI
  • ycab
  • bareksa.com
  • dan lain lain

Penyedia baju tim

Period Kit Provider
1994-1995   Adidas
1995-1996   Adidas
1996-1997   Adidas
1998-1999   Reebok
1999-2000   Reebok
2006-2007   Vilour
2007-2008   Nike
2009-2012   Lotto
2012-2013   Bold
2014   Joma
2015 N/A

Hasil pertandingan

Referensi

Pranala luar

ref>http://www.semetondewata.com/