Ki Hiur

Revisi sejak 25 Oktober 2016 16.53 oleh AABot (bicara | kontrib) (Robot: Perubahan kosmetika)
Ki Hiur
Klasifikasi ilmiah
Kerajaan:
(tanpa takson):
(tanpa takson):
(tanpa takson):
Ordo:
Famili:
Genus:
Spesies:
C. cuspidata
Nama binomial
Castanopsis cuspidata
Sinonim

Pasania cuspidata (Thunb.) Oerst.
Pasaniopsis cuspidata (Thunb.) Kudô
Quercus cuspidata Thunb.

Ki hiur atau Castanopsis javanica (Bl.) A. DC.[1] termasuk dalam suku Fagaceae.[1] Pohonnya dapat mencapai tinggi 40 m dan diameter 100 cm, berbanir.[1] Batang umumnya lurus, dengan kulit luar yang beralur dangkal.[2] Pepagan tebal, berserat, dan berwarna kuning muda sampai coklat.[1] Tajuk melebar, berwarna coklat keemasan.[1] Daunnya bulat panjang agak jorong, permukaan atas berwarna hijau abu-abu pucat dan permukaan bawah coklat keemasan.[1] Perbungaan berbentuk bulir, berwarna coklat keemasan dan berbulu.[1][2] Buahnya segitiga, berwarna coklat, dan sering berbulu.[2] Mangkok buahnya seperti kerucut, berduri tajam dan berwarna coklat.[1][2] Jenis ini terdapat di Semenanjung Malaya, Sumatra, Borneo dan Jawa Barat, dalam hutan primer atau kadang-kadang hutan sekunder pada ketinggian 90 – 1650 m dpl.[2] Masa berbunga terjadi pada bulan September - Maret dan berbuah pads bulan Maret - Desember.[2] Jenis ini mempunyai variabilitas morfologi yang agak besar yang sesuai dengan perubahan ketinggian dari permukaan laut.[1][2] Kayu hiur mempunyai berat jenis 0,67, kelas keawetan III dan kelas kekuatan II - III, dan dapat digunakan sebagai bahan bangunan, lantai, papan dinding, dan rangka pintu dan jendela.[1][2] Buahnya dapat dimakan dan juga dapat digunakan sebagai obat.[1][2]

Referensi

  1. ^ a b c d e f g h i j k (Indonesia) Hassan Shadily Ensiklopedi Indonesia Jilid ke-4. 1984. Jakarta: Ictiar Baru- Van Hoeve dan Elsevier Publishing Projects.
  2. ^ a b c d e f g h i (Indonesia) "Jenis-jenis Kayu Indonesia" (PDF). Merembung (Shorea smithiana). Diakses tanggal 13 Juni 2014.