Paul Deschanel

Revisi sejak 24 Januari 2017 13.41 oleh HsfBot (bicara | kontrib) (Bot: Perubahan kosmetika)

Paul Eugène Louis Deschanel (13 Februari 1855 – 28 April 1922) adalah seorang negarawan Perancis. Ia menjabat Presiden Perancis dari 18 Februari 1920 sampai 21 September 1920.

Paul Deschanel
Presiden Republik Perancis ke-11
Ko-Pangeran Andorra
Masa jabatan
18 Februari 1920 – 21 September 1920
Informasi pribadi
Lahir13 Februari 1855
Brussels, Belgia
Meninggal28 April 1922(1922-04-28) (umur 67)
Paris, Perancis
Suami/istriGermaine Deschanel
Sunting kotak info
Sunting kotak info • L • B
Bantuan penggunaan templat ini

Paul Deschanel, putra Émile Deschanel (1819-1904), professor pada Collège de France dan senator, dilahirkan di Brussels, di mana ayahnya tinggal dalam pengasingan (1851—1859), karena menentang Napoleon III.

Ia mempelajari hukum, dan memulai karier sebagai sekertaris untuk Deshayes de Marcère (1876), dan untuk Jules Simon (1876-1877). Pada Oktober 1885 ia dipilih sebagai deputy untuk Eure-et-Loir.

Sebagai presiden, tingkah lakunya yang eksentrik menimbulkan keresahan. Misalnya suatu malam pada 24 Mei 1920, ia menghilang dari kereta kepresidenan dekat Montargis, dan ditemukan sedang berjalan-jalan dengan mengenakan piama oleh kepala stasiun. Hal ini adalah bukti dari kesehatannya yang menurun, yang menyebabkannya mengundurkan diri pada 21 September 1920.

Pranala luar

Didahului oleh:
Raymond Poincaré
Presiden Perancis
18 Februari 1920-21 September 1920
Diteruskan oleh:
Alexandre Millerand
Didahului oleh:
Édouard Hervé
Kursi 19
Académie française

1899–1922
Diteruskan oleh:
Auguste Jonnart