Yosua 11 (disingkat Yos 11) adalah bagian dari Kitab Yosua dalam Alkitab Ibrani dan Perjanjian Lama di Alkitab Kristen yang memuat riwayat Yosua dalam memimpin orang Israel menduduki tanah Kanaan.[1][2]

Teks

  • Naskah sumber utama: Masoretik, Septuaginta dan Naskah Laut Mati.
  • Pasal ini terdiri dari 23 ayat.
  • Berisi riwayat pertempuran di bagian utara tanah Kanaan dan ringkasan seluruh kemenangan yang diperoleh orang Israel.

Waktu

  • Kisah yang dicatat di pasal ini terjadi setelah bangsa Israel ke luar dari tanah Mesir, yaitu setelah bangsa Israel masuk ke tanah Kanaan,[3] dan telah berperang selama 5 tahun untuk menaklukkan tanah Kanaan (lihat keterangan pada ayat 18). Diperkirakan sekitar tahun 1400 SM.

Tempat

  • Bangsa Israel berkemah di Gilgal, yaitu batas timur kota Yerikho.[3] dan berperang di Kanaan bagian utara.

Struktur

Pembagian isi pasal (disertai referensi silang dengan bagian Alkitab lain):

Ayat 1

Setelah hal itu terdengar kepada Yabin, raja Hazor, diutusnyalah orang kepada Yobab, raja Madon, dan kepada raja negeri Simron, kepada raja negeri Akhsaf,[4]
  • Nama "Yabin" raja Hazor ("Ibni-Addu") ditemukan dalam prasasti A2/3423/92/17-23086 yang digali dari bekas istana yang terbakar di reruntuhan kota kuno Hazor dari zaman Perunggu Tengah.[5] Prasasti dari arsip Mari juga menyebut raja Hazor dengan nama Ibni-Addad (lihat C.F. Jean, 1951, Vol II, 124). Namun arsip ini berusia 130 tahun lebih tua. Dalam Hakim–hakim 4:2 ada raja Hazor lain bernama Yabin/Ibni. Jadi sampai sekarang sudah dikenal tiga orang raja Hazor yang bernama Yabin. Karena itu dapat disimpulkan bahwa Yabin adalah gelar untuk raja-raja Hazor sebagaimana "Hadadezer" merupakan gelar bagi raja-raja Aram-Zobah, atau Ramses sebagai gelar raja-raja dari Dinasti ke-20 Mesir.[6]

Ayat 18

Lama Yosua melakukan perang melawan semua raja itu.[7]

Penaklukan Kanaan menjadi serangkaian peperangan yang lamanya sekitar lima tahun; hal ini dapat diperhitungkan dari usia Kaleb bin Yefune karena lima tahun telah berlalu sejak permulaan penaklukan hingga Kaleb memperoleh Hebron (lihat Yosua 14:6–13; Ulangan 2:14).[8] Kaleb berusia 40 tahun ketika bangsa Israel keluar dari Mesir dan ia dipilih menjadi salah satu dari 12 pengintai untuk tanah Kanaan pada tahun itu.[9] Selanjutnya Kaleb sendiri mengatakan kepada Yosua dan pemimpin-pemimpin Israel mengenai perjalanan waktu setelah peperangan Yosua berakhir, sebagai berikut:

[Kaleb berkata:] "Jadi sekarang, sesungguhnya TUHAN telah memelihara hidupku, seperti yang dijanjikan-Nya. Kini sudah empat puluh lima tahun lamanya, sejak diucapkan TUHAN firman itu kepada Musa, dan selama itu orang Israel mengembara di padang gurun. Jadi sekarang, telah berumur delapan puluh lima tahun aku hari ini;"[10]

Ayat 23

Demikianlah Yosua merebut seluruh negeri itu sesuai dengan segala yang difirmankan TUHAN kepada Musa. Dan Yosuapun memberikan negeri itu kepada orang Israel menjadi milik pusaka mereka, menurut pembagian suku mereka. Lalu amanlah negeri itu, berhenti dari berperang.[11]

Referensi

  1. ^ W.S. LaSor, D.A. Hubbard & F.W. Bush. Pengantar Perjanjian Lama 1. Diterjemahkan oleh Werner Tan dkk. Jakarta:BPK Gunung Mulia. 2008. ISBN 979-415-815-1, 9789794158159
  2. ^ J. Blommendaal. Pengantar kepada perjanjian lama. Jakarta:BPK Gunung Mulia, 1983. ISBN 979-415-385-0, 9789794153857
  3. ^ a b Yosua 4:19
  4. ^ Yosua 11:1
  5. ^ Horowitz, W & Shaffer, A. "A Fragment of A Letter from Hazor", IEJ 42, 1992, pp 165-166
  6. ^ Rohl, David (1995). A Test of Time: The Bible - from Myth to History. London: Century. ISBN 0-7126-5913-7. Published in the US as Rohl, David (1995). Pharaohs and Kings: A Biblical Quest. New York: Crown Publishers. ISBN 0-517-70315-7. Chapter 14. p 317.
  7. ^ Yosua 11:18
  8. ^ The Full Life Study Bible. Life Publishers International. 1992. Teks Penuntun edisi Bahasa Indonesia. Penerbit Gandum Mas. 1993, 1994.
  9. ^ Yosua 14:7
  10. ^ Yosua 14:10
  11. ^ Yosua 11:23

Lihat pula

Pranala luar