Siska Yuniati

penulis dari Indonesia

Siska Yuniati (lahir 26 Juni 1980) adalah penulis, penyunting, dan blogger berkebangsaan Indonesia. Siska merupakan salah satu penerima Penghargaan Indonesian ICT Partnership Association dan Penghargaan Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia. Sejumlah karyanya memenangi kompetisi menulis, dimuat di media massa lokal dan nasional, serta diterbitkan dalam bentuk buku.[1][2][3][4][5][6][7][8][9]

Siska Yuniati
Siska Yuniati tahun 2014
Lahir26 Juni 1980 (umur 44)
Indonesia Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta, Indonesia
KebangsaanIndonesia
Warga negaraWarga Negara Indonesia
PendidikanPendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia
AlmamaterUniversitas Negeri Yogyakarta
Pekerjaanpenulis
guru
penyunting
blogger
Suami/istriTejo Seputro
AnakYahya Abasrin
Afifah Abasrin
Azizah Abasrin
Azrina Abasrin
PenghargaanInternet Sehat Blog & Content Award
Facebook: siskayuniati Twitter: sisyuniati Instagram: sisyuniati Edit nilai pada Wikidata

Latar belakang

 
Siska Yuniati ketika menjadi narasumber dalam seminar nasional pendidikan karakter yang diselenggarakan SMP Ali Maksum, Direktorat Jenderal Pendidikan Islam Kementerian Agama Republik Indonesia, dan Pimpinan Pusat RMI. Krapyak, 11-12 Januari 2012.
 
Siska Yuniati pada Pentas Sastra Bulan Purnama edisi ke-8, 7 Mei 2012.

Siska Yuniati adalah seorang penulis, penyunting,[10] blogger berprestasi,[6] guru bahasa, dan aparatur sipil di Kementerian Agama Republik Indonesia kelahiran Bantul, 26 Juni 1980. Dunia menulis mulai digelutinya sejak bangku sekolah di mana ketika itu dia menjadi ghost writer atau penulis bayangan untuk sebuah lomba menulis puisi. Aktivitas menulis ini terus ditekuninya ketika menapaki jenjang pendidikan tinggi di Universitas Negeri Yogyakarta. Di universitas tersebut, Siska Yuniati mulai melirik media massa nasional. "Mesin Jahit Ibuku" (2004)[1] adalah sebuah tulisan yang diterbitkannya di majalah wanita Ummi yang sekaligus menjadi pelecut baginya untuk terus menulis.[11][12]

Dalam perjalanan karier menulisnya, Siska Yuniati menyadari pentingnya latihan menulis. Sebagai sebuah keterampilan, kemampuan menulis harus selalu diasah dan dikembangkan.[11] Di antara tips untuk meningkatkan kemampuan menulis adalah dengan membiasakan diri menulis buku harian. Pandangannya tentang hal ini beberapa kali dikemukakan dalam artikel yang ditulisnya untuk media massa.[2] Selain pembiasaan, hal lain yang menurut Siska penting dilakukan adalah riset. Sebuah riset berperan penting dan menentukan kualitas sebuah karya kreatif.[13] Sepanjang karier menulisnya, Sika Yuniati telah menerbitkan karyanya di media massa lokal, nasional, menerbitkan buku, hingga memenangkan berbagai kompetisi menulis berskala lokal dan nasional.[3][6][8] Siska Yuniati juga tercatat menerima penghargaan dari Indonesian ICT Partnership Association atas kontribusinya dalam menulis artikel kebahasaan di blog pribadinya[4][14][15] dan beberapa penghargaan lain. Selain itu, Siska Yuniati didaulat mengisi seminar dan workshop terkait sastra dan pendidikan.[7][16][17]

Pendidikan

Organisasi

Penghargaan

Karya

Bagian ini memuat sebagian karya Siska Yuniati.

Buku-buku

  • Menulis Resensi Buku (2008)
  • Buku + CD Belajar Pidato dari Bung Tomo, Bung Karno, SBY, Obama, dan 'Abdul Mu'thi (Media Aksara, 2008).
  • Bahasa Indonesia untuk Kelas IX Semester 1 (2010)
  • Bahasa Indonesia untuk Kelas IX Semester 2 (2010)
  • Desa Seribu Cerita (2011, antologi flash fiction)
  • Melodi Cinta Putih Abu-baru (2011, antologi cerpen)
  • Serahim Nira (2012, antologi cerpen)
  • Cinta Bersemi di Rumah Santri (2012, antologi puisi)
  • Dalam Genggaman Tangan Tuhan (2012, antologi flash fiction)
  • Nyawa Ibu (2012, antologi cerpen)
  • Hitam, Putih, Abu-abu (2012, antologi cerpen)
  • Imogiri Gerbang Budaya Daerah Istimewa Yogyakarta (2013, kumpulan esai)
  • Potensi Pesisir Kabupaten Bantul (2014, kumpulan esai)
  • Aquarium & Delusi (2016, kumpulan puisi bersama)
  • Eksotisme Gumuk Pasir (2016, kumpulan esai bersama)
  • Matahari Cinta Samudera Kata (2016, kumpulan puisi 216 penyair Hari Puisi Indonesia 2016)[18][19]
  • Cencang Putus Tiang Tumbuk (2016, kumpulan esai bersama)

Karya suntingan

  • Menelusuri Kesultanan di Tanah Jawa (2012)
  • Aku Papua Aku Indonesia (2012)
  • Bagaimana Buku Bisa Terbit? (2013)
  • Keteknikan Videografi: Membuat Film Pendek dan Video Iklan untuk SMK Semester 1 (2013)

Referensi

  1. ^ a b Majalah Ummi edisi 9/XV/2004.
  2. ^ a b Majalah Bakti edisi No. 216-TH. XVIII-JUNI 2009.
  3. ^ a b Penghujung Tahun, Majalah Bakti edisi 235/Januari 2011.
  4. ^ a b c Pemenang Blog Award Minggu Kelima Maret 2010 Detik.com
  5. ^ Hari Ini, Guru Baca Puisi di Tembi Sragenpos.com
  6. ^ a b c d Nama Pemenang Bulan Bahasa dan Sastra 2010 Badanbahasa.kemdikbud.go.id
  7. ^ a b MGMP Bahasa Indonesia MTs Bantul Gelar Workshop Menulis Kreatif Yogyakarta.kemenag.go.id
  8. ^ a b c Gunakan Powerpoint Siska Yuniati Menangkan Lomba Media Pembelajaran Kemenag DIY News.abasrin.com
  9. ^ Hari Ini, Guru Baca Puisi di Tembi Solopos.com
  10. ^ Aku Papua Aku Indonesia Ugm.ac.id
  11. ^ a b "Siska Yuniati: Menulis Ekspresi dan Eksistensi Diri", Kedaulatan Rakyat edisi 28 November 2015.
  12. ^ 50 Naskah Terbaik Pilihan Lomba Menulis Cerita Mini 2012 “Indahnya Peduli, Nikmatnya Berbagi” LAZ Ilmanafia Peduli 1 Windiland.com
  13. ^ Agar Bertenaga, Perlu Riset untuk Menulis Fiksi dan Puisi Nu.or.id
  14. ^ Guru MAN Yogyakarta I Juara Media Pembelajaran Yogyakarta.kemenag.go.id
  15. ^ Kusmarwanti Juara Lomba Ibu Menulis Cerpen Krjogja.com
  16. ^ MGMP Bahasa Indonesia MTs Kabupaten Bantul Adakan Workshop Penulisan Kreatif Yogyakarta.kemenag.go.id
  17. ^ Siska Yuniati: Perlu Riset untuk Menulis Fiksi News.abasrin.com
  18. ^ Saat Puncak Hari Puisi Buku Puisi Tertebal di Indonesia Diluncurkan
  19. ^ "Buku Puisi Tertebal di Indonesia Diluncukan di Puncak Hari Puisi", Tanjungpinang Pos edisi 27 September 2016 halaman 1-2.

Pranala luar

Lihat juga