Kereta api Sembrani

layanan kereta api di Indonesia

Kereta api Sembrani atau dahulu disebut Kereta api Mutiara Utara, Kereta api Moetiara Noord dan Kereta api Moetiara Oetara adalah kereta api kelas eksekutif satwa yang dioperasikan PT Kereta Api Indonesia (Persero) di Pulau Jawa dengan jurusan Gambir - Surabaya Pasar Turi dan sebaliknya.

Kereta api Sembrani
Berkas:Plat nama KA Sembrani Daop 1.png
Berkas:KA Sembrani SBI.png
KA Sembrani memasuki Stasiun Surabaya Pasar Turi
Informasi umum
Jenis layananKereta api ekspres
StatusBeroperasi
Daerah operasiDaerah Operasi I Jakarta
PendahuluMutiara Oetara (1964-1965 dan 1974-1976)
Mutiara Noord (1965-1974)
Mutiara Utara (1980-1995)
Mulai beroperasi1 Oktober 1995 (umur 28)
Indonesia Jakarta Kota, Kelurahan Pinangsia, Jakarta Barat
Operator saat iniPT Kereta Api Indonesia
Jumlah penumpang harian1.600 penumpang per hari (rata-rata)[butuh rujukan]
Situs webwww.tiket.kereta-api.co.id (Pemesanan Resmi)
Lintas pelayanan
Stasiun awalGambir
Jumlah pemberhentianLihatlah di bawah.
Stasiun akhirSurabaya Pasar Turi
Jarak tempuh725 km
Waktu tempuh rerata9 jam 57 menit (rata-rata normal)
Frekuensi perjalananSatu kali pergi pulang sehari
Jenis relRel berat
Pelayanan penumpang
KelasEksekutif Satwa
Pengaturan tempat duduk50 tempat duduk disusun 2-2, reclining and revolving seat
Fasilitas restorasiAda, dapat memesan sendiri makanan di kereta makan yang tersedia.
Fasilitas observasiKaca panorama dupleks, dengan tirai, lapisan laminasi isolator panas.
Fasilitas hiburanAda
Fasilitas bagasiAda
Fasilitas lainLampu baca, toilet, alat pemadam api ringan, rem darurat, AC, peredam suara.
Teknis sarana dan prasarana
Lebar sepur1.067 mm
Elektrifikasi-
Kecepatan operasional70 s.d 120 km/jam
Pemilik jalurDitjen KA, Kemenhub RI
Nomor pada jadwal47-48
Peta rute
Templat:GMR-SBI

Operasional

Peluncuran perdana KA Sembrani dilakukan pada tanggal 1 Oktober 1995. Produk ini merupakan pembaharuan dan inovasi dari KA Mutiara Utara yang sudah beroperasi mendahuluinya.

Kereta api yang memiliki kapasitas 300-400 tempat duduk ini (6-8 kereta kelas eksekutif) menawarkan alternatif perjalanan pada malam hari melalui lintas Utara Pulau Jawa dengan waktu tempuh sekitar 10 jam 30 menit dan hanya berhenti di Stasiun Cirebon, Tegal, Pekalongan, Semarang Tawang, Cepu, Bojonegoro dan Lamongan. Rangkaian Kereta Api Sembrani terdiri dari 1 Kereta Bagasi (B), 8 kereta eksekutif (K1), 1 Kereta Makan (KM1/M1), 1 Kereta Pembangkit (P).

Awalnya, KA Sembrani adalah kereta yang lekat dengan image yang buruk, dengan rangkaiannya yang tidak nyaman dengan banyaknya kereta buatan tahun 50-an. Tidak heran bahwa kereta ini sempat sepi dari penumpang. Malah sebuah kecelakaan sempat menimpa kereta ini. KA Sembrani menabrak KA Kertajaya di Stasiun Gubug, Grobogan, Jawa Tengah, pada 15 April 2006 yang menewaskan 13 orang, termasuk masinis KA Kertajaya itu sendiri.

Untuk memperbaiki image kereta ini, sejak Oktober 2008, satu rangkaian kereta api Sembrani diubah menjadi rangkaian kereta (seperti) pesawat, dan ini merupakan inovasi dari Balai Yasa Manggarai, sebagai rangkaian retrofit pertama dengan kaca (seperti) pesawat, dan menjadi inspirasi untuk KA retrofit lainnya.

Pada awal tahun 2010, KA Sembrani sempat menggunakan kereta eksekutif retrofit dengan livery kelas Argo, namun dengan warna biru bukan abu-abu, juga hasil kreasi Balai Yasa Manggarai. Saat ini, kereta Sembrani menggunakan kereta yang bervariasi, mulai kereta buatan 50-an, retrofit, juga kereta lainnya dan terkadang meminjam gerbong milik kereta api Bima sejak dikirimnya rangkaian retrofit Sembrani ke Sumatera Selatan.

Mulai 2016, kereta api Sembrani menggunakan rangkaian Kereta Eksekutif terbaru buatan PT INKA Persero, khas angkatan 2016 (K1 2016), yang sama dengan yang digunakan oleh KA Bima.

Mulai 1 Agustus 2017 KA Sembrani diperpanjang rutenya sampai Malang, dan membantu tugas KA Bima dan KA Gajayana.

Lintasan perjalanan: Gambir-Surabaya Pasar Turi, pp.
Lokomotif CC201, CC203, CC206
Rangkaian 1 Kereta Pembangkit (P), 4 Kereta Eksekutif Reguler (K1), 1 Kereta Makan (M1), 4 Kereta Eksekutif Reguler (K1), 1 kereta Bagasi Cargo (B)
Jumlah tempat duduk 400/452 tempat duduk
Tarif Rp 285,000 - Rp 485.000 (Biasanya mengikuti harga Argo Bromo Anggrek

Asal usul nama

Nama Sembrani diambil dari cerita legenda masyarakat tempo dulu yang menggambarkan seekor kuda bersayap yang dapat terbang dan sangat berani. Sementara menurut hikayat rakyat Jawa, Sembrani merupakan alat transportasi bagi raja, ratu, dan senopati yang konon menurut cerita bila bepergian selalu menggunakan kuda Sembrani agar dapat dengan mudah dan cepat sampai di tujuan. Dengan demikian, Kuda Sembrani melambangkan kecepatan, kelincahan, dan kekuatan sehingga menumbuhkan kebanggaan bagi setiap penumpangnya.

Tarif

Tarif kereta api ini bersifat fluktuatif, yakni berkisar antara Rp 285.000,00 - Rp 485.000,00, bergantung pada jarak tempuh, subkelas/posisi tempat duduk di dalam kereta, serta hari-hari tertentu seperti akhir pekan dan libur nasional. Selain itu, berlaku pula tarif khusus yang hanya dapat dipesan di loket stasiun mulai dua jam sebelum keberangkatan kereta api ini pada stasiun yang berada dalam rute berikut.

Jadwal perjalanan

Jadwal perjalanan KA Sembrani per 1 April 2017

Stasiun Kedatangan Keberangkatan
KA 47 (Surabaya Pasarturi - Gambir)
Surabaya Pasarturi - 17.50
Lamongan 18.26 18.29
Bojonegoro 19.19 19.22
Cepu 19.51 19.57
Semarang Tawang 21.45 22.00
Pekalongan 23.13 23.18
Tegal 00.05 00.15
Cirebon 01.12 01.20
Jatinegara 03.57 03.59
Gambir 04.15 -
KA 48 (Gambir - Surabaya Pasarturi)
Gambir - 19.15
Cirebon 22.07 22.17
Tegal 23.15 23.23
Pekalongan 00.09 00.14
Semarang Tawang 01.27 01.45
Cepu 03.34 03.40
Bojonegoro 04.11 04.14
Lamongan 05.04 05.07
Surabaya Pasarturi 05.43 -

Daftar fasilitas

Interior dan Spesifikasi
No. Item Sifat Keterangan
1 Interior Desain disesuaikan dengan aspek estetika, keselamatan & kenyamanan, dilengkapi peredam suara & isolasi panas, tidak mudah terbakar
2 Tempat duduk
  • Kapasitas 50 tempat duduk per kereta
  • Reclining & revolving seat system
  • Dilengkapi meja lipat & sandaran kaki yang bisa dilipat
  • Desain ergonomis
Leluasa & nyaman, standar Kereta Eksekutif INKA 2016
3 Pintu ruangan Sistem geser manual
4 Jendela Kaca panorama dupleks, lapisan laminasi isolator panas dilengkapi dengan tirai Ukuran & desain disesuaikan dengan Kereta api Argo Bromo Anggrek
5 Penyegar udara 2 set Air Conditioner (AC) tiap kereta Temperatur 21–26 °C
6 Jenis bogie K10/TB-1014 dengan sistem suspensi conical rubber bounded dan coil spring dilengkapi bolster anchor serta vertical shock absorber Memperhalus guncangan
7 Fasilitas keselamatan Tabung pemadam kebakaran, rem darurat
8 Fasilitas lainnya Audio/TV, lampu baca, toilet

Galeri

Pranala luar