RTV (Indonesia)
Penyuntingan Artikel oleh pengguna baru atau anonim untuk saat ini tidak diizinkan. Lihat kebijakan pelindungan dan log pelindungan untuk informasi selengkapnya. Jika Anda tidak dapat menyunting Artikel ini dan Anda ingin melakukannya, Anda dapat memohon permintaan penyuntingan, diskusikan perubahan yang ingin dilakukan di halaman pembicaraan, memohon untuk melepaskan pelindungan, masuk, atau buatlah sebuah akun. |
Artikel ini membutuhkan rujukan tambahan agar kualitasnya dapat dipastikan. |
Rajawali Televisi (disingkat RTV, sebelumnya bernama B-Channel) adalah sebuah stasiun televisi swasta nasional di Indonesia yang dimiliki oleh Rajawali Corpora. RTV resmi mengudara pada tanggal 1 November 2009 di Jakarta dengan nama B-Channel. Saat ini, program RTV sendiri lebih difokuskan pada acara hiburan, soft news dan variety show untuk keluarga. Pada tanggal 3 Mei 2014, B-Channel berganti nama menjadi RTV pada saat acara Grand Launching Langit Rajawali. RTV telah memiliki hak siar atas ajang sepak bola bergengsi dunia, Piala Dunia FIFA 2018.[butuh rujukan]
RTV | |
---|---|
Wilayah siaran | Nasional |
Slogan | Sebagai B-Channel Inside Big City (1 Januari 2008-31 Oktober 2009, saat siaran percobaan) B Inspired! (1 November 2009-31 Desember 2010) Inspirasi Keluarga Anda (1 Januari 2011-30 September 2012) Inspirasi Anda (1 Oktober 2012-3 Mei 2014) Sebagai RTV Untuk Indonesia (3 Mei 2014-sekarang) |
Bahasa | Indonesia |
Pemilik | Sofia Koswara (2009-2012) Rajawali Corpora (2012-sekarang) |
Media streaming | |
UseeTV | RTV |
Sejarah
RTV didirikan pada tahun 2008 dengan nama B-Channel oleh Sofia Koswara, seorang pengusaha mebel dari Cikarang. B-Channel memulai siaran percobaannya pada tahun 2008 dan diluncurkan pada tanggal 1 November 2009. Sofia Koswara mendirikan B-Channel dengan bertujuan untuk menebarkan virus inspirasi untuk keluarga. Pada saat itu B-Channel merupakan sebuah stasiun televisi lokal di Jakarta yang merelai siaran TVN. Pada tanggal 1 Januari 2011, Lanny Rahardja menjabat sebagai direktur utama B-Channel meluncurkan logo barunya yang menggambarkan semangat yang baru dalam memberikan inspirasi bagi seluruh keluarga (juga logo-logo lokal yang berjaringan dengan B-Channel). Di saat yang sama, B-Channel resmi diluncurkan sebagai stasiun televisi berjaringan ditayangkan tanpa jeda komersial mulai melebarkan sayapnya ke satelit Palapa D.
Pada tahun 2012, perusahaan konglomerat Rajawali Corpora mengakuisisi 100% dari saham B-Channel. Di saat itu juga, B-Channel menggandeng beberapa televisi berlangganan. Pada tanggal 1 Oktober 2012, B-Channel mengganti slogannya menjadi Inspirasi Anda.
Pada awal tahun 2013, 5 televisi lokal jaringan B-Channel mengubah namanya menjadi B-Channel disusul beberapa kota lainnya pada pertengahan hingga akhir tahun 2013. Hal ini membuat bahwa B-Channel telah bersiap untuk menjadi sebuah stasiun televisi nasional. Pada pertengahan tahun 2013, B-Channel bekerjasama dengan TVKU yang dimiliki oleh Universitas Dian Nuswantoro untuk menyiarkan siarannya di Semarang karena Kartika TV (sekarang RTV Pati) tidak bisa dijangkau oleh pemirsa di Semarang. Pada akhir tahun 2013, B-Channel mendirikan pemancar di Sukabumi.
Pada awal tahun 2014, Maria Goretti Limi menggantikan Lanny Rahardja sebagai direktur utama B-Channel setelah pindah dari antv. Pada tanggal 3 Mei 2014, B-Channel resmi mengakhiri siarannya dan berubah nama menjadi RTV pada saat acara Grand Launching Langit Rajawali. Pada saat yang sama, semua televisi lokal jaringan B-Channel juga berubah nama menjadi RTV (kecuali TVKU), dan CT Channel menyusul 2 hari setelahnya.
Pada tanggal 7 April 2015, RTV merelai siaran MTV Indonesia pada waktu tertentu di seluruh jaringannya, tetapi pada tanggal 10 April 2015, RTV tidak lagi menyiarkan siaran MTV Indonesia dikarenakan masalah teknis. Pada tanggal 31 Mei 2015, RTV merayakan ulang tahun pertamanya di Surabaya yang bertajuk Setahun di Langit RTV. Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini juga hadir dalam acara tersebut.
Pada bulan September 2015, Maria Goretti Limi sudah tidak menjabat lagi sebagai direktur utama RTV dan digantikan oleh Satrio Tjai yang ditunjuk oleh Rajawali Corpora.
Pada tahun 2016, RTV berhasil menjangkau Semarang dengan saluran 56 UHF dan pada akhirnya, TVKU resmi memisahkan diri dari RTV setelah bergabung selama kurun waktu 3 tahun dari tanggal 1 Juli 2013 hingga 30 Juni 2016.
Jangkauan siaran
Saat ini, RTV menjangkau hingga 42 kota di Indonesia. Siaran RTV dapat disaksikan di kota-kota berikut:
- Jakarta – 23 UHF
- Bandung – 36 UHF
- Banda Aceh - 64 UHF
- Semarang – 56 UHF
- Surabaya – 38 UHF
- Medan – 53 UHF
- Palembang – 58 UHF
- Yogyakarta – 55 UHF
- Surakarta – 55 UHF
- Denpasar – 51 UHF
- Banjarmasin – 48 UHF
- Makassar – 59 UHF
- Batam – 55 UHF
- Padang – 61 UHF
- Pekanbaru – 40 UHF
- Jambi – 54 UHF
- Bengkulu – 57 UHF
- Banyuasin – 52 UHF
- Bandar Lampung – 44 UHF
- Cikarang – 61 UHF
- Cirebon – 40 UHF
- Sukabumi – 22 UHF
- Purwakarta – 61 UHF
- Sumedang – 53 UHF
- Tegal – 24 UHF
- Pati – 57 UHF
- Malang – 24 UHF
- Palangkaraya – 25 UHF
- Pontianak – 50 UHF
- Balikpapan – 34 UHF
- Poso – 22 UHF
- Gorontalo – 48 UHF
- Manado – 60 UHF
- Mataram – 54 UHF
- Kupang – 44 UHF
- Ambon – 44 UHF
- Jayapura – 44 UHF
- Purwokerto – 24 UHF
- Kendari – 59 UHF
- Samarinda – 23 UHF
- Palu – 54 UHF
- Pangkal Pinang – 48 UHF
Acara
Mengenai tayangan Adzan Maghrib
Sejak 2016, tayangan Adzan Maghrib di RTV hanya dapat disaksikan melalui antena UHF di beberapa kota menurut waktu sholat di wilayah setempat/daerah stasiun relai yang bersangkutan (khususnya di Jakarta, Bandung, Surabaya, Yogyakarta dan Semarang). Tayangan Adzan Maghrib Jakarta tidak dapat disaksikan di luar Jabodetabek dan diganti lagu nasional seperti "Garuda Pancasila", "Rayuan Pulau Kelapa" atau "Berkibarlah Benderaku".
Awalnya, RTV menayangkan Adzan Maghrib lokal di luar Jabodetabek hanya saat bulan suci Ramadan, namun sejak September 2017, penayangan Adzan Maghrib lokal berubah menjadi setiap hari.
Di Bali, RTV tidak menyiarkan Adzan Maghrib sama sekali, namun RTV menyiarkan tayangan Puja Tri Sandya.
Pembawa berita
Saat ini
- Oscar Haris
- Senandung Nacita
- Kenia Gusnaeni
- Richard Lioe
- Intan Bedisa
- Michael Tjandra
- Nikky Sirait
- Inne Sudjono
- Achmad Topan
- Riana Rifani
- Ezra Hadianto
- Arina Marisa
Mantan
- Mehulika Sitepu (sekarang di BBC Indonesia)
- Prabu Revolusi (sekarang di CNN Indonesia)
- Daniar Achri (sekarang di CNN Indonesia)
- Fristian Griec (sekarang di Kompas TV)
- Raska Karra (sekarang di Verta TV)
- Reinhard Sirait (sekarang di CNN Indonesia)
- Sheika Rauf (tidak bekerja di stasiun televisi manapun)
- Cheryl Tanzil (tidak bekerja di stasiun televisi manapun)
- Ichsan Firmansyah (tidak bekerja di stasiun televisi manapun)
- Desi Dwi Jayanti (sekarang di Nusantara TV)
Daftar direktur utama
No. | Nama | Awal jabatan | Akhir jabatan |
---|---|---|---|
1 | Sofia Koswara | 2009 | 2011 |
2 | Lanny Rahardja | 2011 | 2014 |
3 | Maria Goretti Limi | 2014 | 2015 |
4 | Satrio Tjai | 2015 | 2016 |
5 | Artine S. Utomo [1] | 2016 | sekarang |
Penghargaan
Tahun | Award | Kategori | Hasil |
---|---|---|---|
2015 | Panasonic Gobel Awards 2015 | Program Spesial Events (1 Jam Bersama) | Nominasi |
2017 | Anugerah Penyiaran Ramah Anak 2017 | Musik Anak (Pesta Sahabat) | Menang |
Lihat pula
Referensi
- ^ "Reuni Keluarga Besar PERSARI Bersama RTV". broadcastmagz. Diakses 30 Desember 2016.
Pranala luar
- (Indonesia) Situs web resmi
- RTV di Facebook
- RTV di Twitter