Juk (makanan)
Juk (죽) adalah bubur khas Korea yang terbuat dari bahan palawija seperti beras, kacang kedelai, dan kacang tanah dan wijen yang direbus.[1][2] Bahan-bahan tambahan untuk isi juk antara lain abalon, ayam, kacang pinus, sayuran, ginseng dan ikan.[2]
Orang Korea menikmati juk selagi hangat, terutama di pagi hari sebagai ganti nasi.[2] Juk baik untuk pencernaan karena teksturnya lembut.[2]
Tradisi memasak juk sudah lama dipraktikkan orang Korea, namun resep masakannya baru tertulis pada zaman Dinasti Joseon (1397-1910).[2] Orang pada masa Joseon menyajikan juk untuk orang tua di pagi hari di istana dan rumah-rumah rakyat biasa.[2] Pada musim dingin khususnya pada hari dongji (titik balik musim dingin), juk dimasak bersama kacang merah yang dipercaya dapat mengusir arwah jahat yang membenci warna merah.[2]