Imam Nahrawi

politikus Indonesia
Revisi sejak 20 Desember 2017 03.55 oleh HsfBot (bicara | kontrib) (Bot: Mengganti kategori yang dialihkan Tokoh Partai Kebangkitan Bangsa menjadi Politikus Partai Kebangkitan Bangsa)

H. Imam Nahrawi, S.Ag. (lahir 8 Juli 1973) adalah seorang politisi berkebangsaan Indonesia. Ia sekarang menjabat sebagai Menteri Pemuda dan Olahraga yang dilantik pada 27 Oktober 2014, pada Kabinet Kerja. Pada Partai Kebangkitan Bangsa sebelumnya menjabat sebagai Sekretaris Jenderal DPP Partai.[1]

Imam Nahrawi
Imam Nahrawi saat menjadi anggota MPR RI 2009–2009
[[Menteri Pemuda dan Olahraga Indonesia]] 12
Mulai menjabat
27 Oktober 2014
PresidenJoko Widodo
Sebelum
Pendahulu
Roy Suryo
Pengganti
Petahana
Sebelum
Informasi pribadi
Lahir8 Juli 1973 (umur 51)
Indonesia Bangkalan, Jawa Timur
Partai politikPartai Kebangkitan Bangsa
Suami/istriShobibah Rohmah
Anak7
AlmamaterIAIN Sunan Ampel
PekerjaanPolitisi
Tanda tanganBerkas:Sign Imam Nahrawi.png
Sunting kotak info
Sunting kotak info • L • B
Bantuan penggunaan templat ini

Latar Belakang

Pendidikan formal dijalani di SDN Bandung Bangkalan tahun 1980-1986, SMPN Konang Bangkalan tahun 1986-1989, MAN Bangkalan tahun 1989-1991, UIN Sunan Ampel Surabaya tahun 1998 dan Universitas Padjajaran untuk program Pascasarjana Magister Kebijakan Publik pada tahun 2017. Saat menempuh pendidikan di bangku kuliah Imam aktif dalam kegiatan organisasi, seperti menjadi Senat Mahasiswa Fakultas Tarbiyah IAIN Sunan Ampel Surabaya 1994-1995 dan aktif sebagai bagian dari Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) [1] . Pada tahun 2017, Imam mendapatkan gelar Doktor Honoris Causa dari UIN Sunan Ampel Surabaya [2] .

Karier Politik

Sebagai Anggota DPR Fraksi PKB

Imam Nahrawi memulai karier politiknya dalam Partai Kebangkitan Bangsa, dan terpilih sebagai anggota Dewan Perwakilan Rakyat 2 periode: periode 2004–2009[2] dan 2009–2014 daerah pilihan Jawa Timur. Imam berada di Komisi VII DPR yang betanggung jawab dalam bidang agama, sosial, dan pemberdayaan perempuan.

Sebagai Menteri Pemuda dan Olahraga

Setelah dilantik, Imam Nahwari dihadapkan masalah kasus klub besar sepak bola antara PSS Sleman vs PSIS Semarang.[3] Pada Februari 2015, Badan Olahraga Profesional Indonesia (BOPI) dan Imam bersama Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) memundurkan jadwal ISL karena sejumlah klub belum memenuhi persyaratan yang diminta.[4][5] Kemenpora melayangkan tiga kali teguran kepada Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI). Teguran ketiga dilayangkan pada 16 April 2015. Namun hingga 18 April, PSSI belum juga menjawab teguran tersebut, sehingga pada akhirnya PSSI resmi dibekukan. Pembekuan dilakukan Kementerian Pemuda dan Olahraga melalui suratnya bernomor 01307 tahun 2015 dan ditandatangani Menteri Imam Nahrawi.[6]

Kehidupan pribadi

Imam Nahrawi menikah dengan Shobibah Rohmah, dan dikaruniai 7 anak. Shobibah merupakan kakak ipar dari aktor Indonesia, Cholidi Asadil Alam.

Referensi

  1. ^ Sudrajat, Ajat (26 Oktober 2014). Saputra, Desy, ed. "Imam Nahrawi ditunjuk sebagai Menpora". Antaranews. Diakses tanggal 26 Oktober 2014. 
  2. ^ Sari, Dini Novita (18 Oktober 2008). "Profil: H. Imam Nahrawi, S.Ag". Viva.co.id. Diakses tanggal 30 Januari 2016. 
  3. ^ Mahmud, Fathi (28 Oktober 2014). "Soal 'Sepak bola Gajah', Menpora Tunggu Investigasi PSSI". liputan6.com. Diakses tanggal 30 Januari 2016. 
  4. ^ Janur, Katharina (25 Februari 2015). "Menpora Bantah Intervensi PSSI". liputan6.com. Diakses tanggal 30 Januari 2015. 
  5. ^ Ginanjar, Muhammad (16 Februari 2015). "Persib Senang Jadwal ISL Diundur". SindoNews.com. Diakses tanggal 30 Janurari 2016. 
  6. ^ Anggadha, Arry (18 April 2015). "PSSI Dibekukan!". liputan6.com. Diakses tanggal 30 Januari 2015. 

Pranala luar

Jabatan politik
Didahului oleh:
Roy Suryo
Menteri Pemuda dan Olahraga Indonesia
2014–sekarang
Petahana