Pertempuran Labuan merupakan sebuah pertempuran yang terjadi antara pasukan Sekutu dan Kekaisaran Jepang di pulau Labuan yang lokasinya tidak jauh dari Pulau Borneo, berlangsung selama bulan Juni 1945. Pertempuran ini merupakan bagian dari  invasi Kalimantan Utara oleh pasukan Australia, dan diprakarsai oleh pasukan Sekutu sebagai bagian dari rencana untuk menangkap Brunei Bay area dan mengembangkannya menjadi pangkalan untuk mendukung operasi penyerangan yang akan terjadi di masa depan.

Menyusul beberapa minggu kemudian dari gempuran serangan udara dan pemboman angkatan laut, pasukan Australia dari   Brigade ke 24 yang mendarat di Labuan dari kapal-kapal milik Amerika dan Australia pada tanggal 10 juni. Australia dengan cepat merebut pelabuhan dan lapangan terbang utama pulau itu. Sangat kalah jumlah garnisun Jepang terutama karena terkonsentrasinya di posisi benteng di pedalaman Labuan, dan memberi sedikit saja perlawanan untuk operasi pendaratan Australia tersebut. Awalnya, percobaan Australia untuk menembus posisi Jepang pada saat setelah pendaratan tidaklah berhasil, dan daerah tersebut lalu menjadi sasaran pemboman berat. Pasukan penyerbu Jepang juga berusaha untuk menyerang posisi Sekutu posisi pada tanggal 21 juni, tapi masih dapat dikalahkan. Kemudian pada hari itu juga, pasukan Australia menyerang posisi perkubuan Jepang. Di hari-hari berikutnya, pasukan patroli Australia membinasakan atau menangkap sisa-sisa pasukan Jepang di pulau itu. Total 389 orang tentara Jepang tewas di Labuan dan 11 orang ditangkap. Australia sendiri menderita 34 orang tewas.

Referensi

Kutipan

Karya berkonsultasi