T
Alfabet Latin dasar ISO |
---|
AaBbCcDdEeFfGgHhIiJjKkLlMmNnOoPpQqRrSsTtUuVvWwXxYyZz |
T adalah huruf Latin modern yang ke-20. Dalam bahasa Indonesia disebut te; dalam bahasa Inggris disebut tee, dibaca tiː. Huruf ini merupakan huruf konsonan yang paling sering digunakan dalam bahasa Inggris.[1]
Sejarah
Proto-Semitik taw → | Fenisia tau → | Yunani Kuno tau → | Yunani Modern tau → | Etruria T → | Latin Modern T |
---|---|---|---|---|---|
Taw merupakan huruf terakhir abjad Semitik Barat dan Ibrani, kemungkinan melambangkan silang atau salib. Nilai bunyi huruf Taw, Tαυ (Tau) Yunani, dan T Italik Kuno dan Romawi sama, yaitu menandakan fonem /t/; begitu juga dengan bentuk dasarnya dalam semua abjad-abj
ad tersebut.
Penggunaan
Dalam banyak bahasa, huruf ini melambangkan konsonan letup rongga-gigi nirsuara. Dalam Alfabet Fonetik Internasional, konsonan tersebut dilambangkan sebagai [t].
Dalam bahasa Finlandia, Italia, Portugis, Swedia, dan beberapa dialek bahasa Indonesia, huruf ini melambangkan konsonan letup gigi nirsuara. Huruf ini juga dipakai dalam kebanyakan bahasa yang mengandung konsonan tersebut.
Dalam bahasa Inggris, jarang ditemui bahwa huruf ini melambangkan fonem [t͡ʃ] (konsonan gesek rongga-gigi nirsuara), contohnya dalam kata nature (dibaca ˈneɪt͡ʃɚ). Huruf H yang mengikuti T membentuk dwihuruf "th" yang melambangkan bunyi konsonan desis gigi, baik nirsuara (dibaca θ) maupun bersuara (dibaca ð).
Kode komputasi
Alfabet fonetik NATO | Kode Morse |
Tango |
Bendera isyarat | Semafor | Braille |
Titik kode | Huruf besar T |
Huruf kecil t | |
---|---|---|---|
Unicode | U+0054 | U+0074 | |
ASCII | Desimal | 84 | 116 |
Biner | 01010100 | 01110100 | |
EBCDIC | 227 | 163 |
Catatan kaki
- ^ Lewand, Robert. "Relative Frequencies of Letters in General English Plain text". Cryptographical Mathematics. Central College. Diakses tanggal 2008-06-25.