Bahasa Mentawai
Bahasa Mentawai adalah sebuah bahasa dari rumpun Austronesia yang dipertuturkan di Mentawai, lepas pantai Sumatera Barat. Jumlah penutur bahasa ini sekitar 64.000 jiwa.
Penutur
Bahasa Mentawai dituturkan di Desa Monganpoula, Kecamatan Siberut Utara; Desa Maileppet, Kecamatan Siberut Selatan; dan Desa Sioban, Kecamatan Sipora, dan Desa Makalo, Kecamatan Pagai Selatan, Kabupaten Kepulauan Mentawai, Provinsi Sumatra Barat.[3]
Bahasa Mentawai terdiri atas tiga dialek, yaitu (1) dialek Siberut Utara, (2) dialek Siberut Selatan,dan (3) dialek Sipora Pagai. Dialek Siberut Utara dituturkan di Desa Monganpoula, Kecamatan Siberut Utara. Dialek Siberut Selatan dituturkan di Desa Maileppet, Kecamatan Siberut Selatan. Dialek Sipora Pagai dituturkan di Desa Sioban, Kecamatan Sipora, dan Desa Makalo, Kecamatan Pagai Selatan. Dialek Sipora-Pagai merupakan dialek standar karena sebaran geografisnya paling luas dan paling banyak jumlah penuturnya serta berada di pusat pemerintahan kabupaten.[3]
Berdasarkan hasil penghitungan dialektometri, persentase perbedaan ketiga dialek tersebut berkisar 51%—69%. Isolek Mentawai merupakan sebuah bahasa dengan persentase perbedaan berkisar 81%—100% jika dibandingkan dengan bahasa Batak dan Minangkabau.[3]
Referensi
- ^ Hammarström, Harald; Forkel, Robert; Haspelmath, Martin, ed. (2023). "Bahasa Mentawai". Glottolog 4.8. Jena, Jerman: Max Planck Institute for the Science of Human History.
- ^ "Bahasa Mentawai". www.ethnologue.com (dalam bahasa Inggris). SIL Ethnologue.
- ^ a b c "Mentawai - Peta Bahasa". 118.98.223.79. Diakses tanggal 2018-04-18.
Pranala luar
- (Inggris) (Inggris) Bahasa Mentawai di Ethnologue