Kalium sulfida

senyawa kimia
Revisi sejak 6 November 2018 01.18 oleh AABot (bicara | kontrib) (Bot: Perubahan kosmetika)

Kalium sulfida adalah senyawa anorganik dengan rumus K2S. Senyawa padat tidak berwarna ini jarang ditemui karena sangat mudah bereaksi dengan air dan menghasilkan kalium hidrosulfida (KSH) dan kalium hidroksida (KOH).

Kalium sulfida
Kalium sulfida
Nama
Nama IUPAC
Kalium sulfida
Nama lain
Dikalium monosulfida,
Dikalium sulfida,
Kalium monosulfida,
Kalium sulfida
Penanda
Model 3D (JSmol)
3DMet {{{3DMet}}}
ChemSpider
Nomor EC
Nomor RTECS {{{value}}}
  • InChI=1S/2K.S/q2*+1;-2
    Key: DPLVEEXVKBWGHE-UHFFFAOYSA-N
  • [S-2].[K+].[K+]
Sifat
K2S
Massa molar 110.262 g/mol
Penampilan murni: tidak berwarna
tidak murni: kuning-coklat
Bau H2S
Densitas 1.74 g/cm3
Titik lebur 840 °C (1.540 °F; 1.110 K)
Titik didih 912 °C (1.674 °F; 1.185 K) (berdekomposisi)
Berubah menjadi KSH, KOH
Kelarutan dalam Pelarut lain Dapat larut dalam etanol, gliserol
tidak dapat larut dalam eter
−60.0·10−6 cm3/mol
Struktur
antiFluorit
Bahaya
Bahaya utama Bahaya untuk lingkungan (N)
Frasa-R R17, R23, R25, R31, R34, R50
Frasa-S S24, S26
Senyawa terkait
Kation lainnya
Natrium sulfida, Besi(II) sulfida
Senyawa terkait
Kalium hidrosulfida, Kalium sulfit, Kalium sulfat
Kecuali dinyatakan lain, data di atas berlaku pada suhu dan tekanan standar (25 °C [77 °F], 100 kPa).
YaY verifikasi (apa ini YaYN ?)
Referensi

Struktur

Senyawa ini memiliki "struktur antifluorit", sehingga ion K+ menduduki posisi (F) dalam fluorit, sementara ion S2− yang lebih besar menduduki posisi kalsium.[1]

Pembuatan

Senyawa ini dapat dibuat dengan memanaskan K2SO4 dengan kokas:

K2SO4 + 4 C → K2S + 4 CO

Di dalam laboratorium, kalium sulfida murni dapat dibuat dari reaksi kalium dengan sulfur di dalam amonia anhidrat.[2]

Senyawa ini merupakan basa kuat, sehingga mengalami hidrolisis secara menyeluruh jika bereaksi dengan air:

K2S + H2O → KOH + KSH

Kegunaan dalam kembang api

Kalium sulfida terbentuk saat bubuk hitam dibakar dan merupakan bahan perantara dalam berbagai efek piroteknik, seperti senko hanabi dan beberapa formulasi glitter.[3]

Referensi

  1. ^ Holleman, A. F.; Wiberg, E. "Inorganic Chemistry" Academic Press: San Diego, 2001. ISBN 0-12-352651-5.
  2. ^ Handbook of Preparative Inorganic Chemistry, 2nd Ed. Edited by G. Brauer, Academic Press, 1963, NY. Vol. 1. hlm. 360.
  3. ^ Shimizu, Takeo. "Fireworks: the Art, Science, and Technique." Pyrotechnica Publications: Austin, 1981. ISBN 0-929388-05-4.