Yahudi Sefardi
Sefardim (bahasa Ibrani: ספרדי, Modern Səfardi Tiberias Səp̄arədî; jamak ספרדים, Standar Səfaradim Tiberias Səp̄arədîm; bahasa Inggris: Sephardim) adalah sebuah sub-kelompok orang Yahudi yang berasal dari Iberia, yang biasanya dibedakan dengan Yahudi Ashkenazi.
1st row: Maimonides • Claude Cohen-Tannoudji • Jacques Derrida | |
Daerah dengan populasi signifikan | |
---|---|
Israel | 1.4 million |
Prancis | 300,000–400,000 |
Amerika Serikat | 200,000–300,000 |
Argentina | 50,000 |
Turki | 26,000 |
Maroko | 6,000 |
Yunani | 6,000 |
Britania Raya | 8,000 |
Tunisia | 2,000 |
Bosnia dan Herzegovina | 2,000 |
Bahasa | |
Historical: Ladino, Haketia, Judeo-Portuguese, Catalan, Arab, Shuadit, bahasa lokal Modern: Local languages, primarily Ibrani, Prancis, Inggris, Spanyol, Turki, Portugal, Ladino, Arab. | |
Agama | |
Yahudi | |
Kelompok etnik terkait | |
Ashkenazi, Mizrahi, Samaritans, other Jewish ethnic divisions, Spaniards and Portuguese |
Definisi
Sefardim adalah bentuk jamak (plural) dari kata "Sefard", yang berarti (negeri) "Spanyol". Kata ini digunakan untuk merujuk orang-orang Yahudi yang berasal dari daerah Iberia (kini Portugal dan Spanyol), termasuk keturunan mereka yang diperintahkan meninggalkan Spanyol ketika penguasa Katolik Ferdinand dan Isabella merebut kembali dari tangan orang Islam Arab Afrika Utara yang membebaskan Spanyol pada 711 M. (Finkelstein, hlm. 13) Perintah deportasi ini (dijadikan hukum dalam Dekret Alhambra pada 1492), atau dari Portugal berdasarkan perintah Raja Manuel I pada 1497. Di zaman modern, istilah ini juga digunakan untuk orang-orang Yahudi yang mungkin tidak dilahirkan sebagai Sefardi (atau bahkan juga bukan Yahudi) tetapi menghadiri ibadah di sinagoge-sinagoge Sefardi dan mempraktikkan tradisi Sefardis. Kini ada sekitar 12.000 orang Yahudi di Spanyol dan 500 di Portugal.[1]