Keresidenan Pati

wilayah administratif di Hindia Belanda
Revisi sejak 5 Juni 2019 05.07 oleh LaninBot (bicara | kontrib) (Ibukota → Ibu kota)

Keresidenan Pati adalah sebuah pembagian administratif yang pernah ada di Jawa Tengah, di Hindia Belanda dan lalu di Indonesia dengan Pusat Pemerintahan yang berada di Kota Pati.

Kabupaten di Karesidenan Pati

Kabupaten Bupati Ibu kota Hari jadi Penduduk (menurut SP 2010, BPS) Luas wilayah (KM2) Kepadatan penduduk (/KM2) (menurut SP 2010, BPS Jumlah kecamatan Jumlah desa/kelurahan Kode BPS Kode telepon Kode pos Bergabung
Kabupaten Pati logo Haryanto Kota Pati 7 Agustus 1323 1.291.200 1.489,99 806 21 406 3318 +62 295 591xx sejak dulu
Kabupaten Rembang logo Abdul Hafidz Kota Rembang 27 Juli 1741 589.000 1.047,98 562 14 294 3317 +62 295, +62 356 (bagian timur (daerah Sarang, perbatasan dengan Tuban (Jawa Timur)) 592xx sejak dulu
Kabupaten Blora logo Djoko Nugroho Kota Blora 11 Desember 1749 826.700 1.822 454 16 295 3316 +62 296 (bagian utara), +62 351 (bagian selatan (daerah Kradenan, Randublatung, dan Jati), perbatasan dengan Ngawi (Jawa Timur)) 582xx, 583xx sejak dulu
Kabupaten Jepara logo Ahmad Marzuqi Kota Jepara 10 April 1549 (pendapat pertama), 10 April 1949 (pendapat kedua), 15 Agustus 1950 (pendapat ketiga) 912.700 1.004,16 1.178 16 196 3320 +62 291 (daratan), +62 297 (Karimunjawa) 594xx sejak dulu
Kabupaten Kudus   Muhammad Tamzil Kota Kudus 23 September 1549 300.000 425,17 706 9 123 3319 +62 291 593xx sejak dulu
Kabupaten Grobogan logo Sri Sumarni Kota Purwodadi 4 Maret 1726 (pendapat pertama), 4 Maret 1950 (pendapat kedua), 15 Agustus 1950 (pendapat ketiga) 1.112.215 2.012,87 702 19 289 3315 +62 292 581xx sejak tahun 2001, setelah tertunda 4 tahun akibat krisis ekonomi.

Catatan

  • Sebelum tahun 2007, Kabupaten Grobogan masih menggunakan kode plat nomor H. Kemudian setelah adanya pemekaran wilayah pada tahun 2007, wilayah Kabupaten Grobogan sudah bergabung ke wilayah kode plat nomor K.

Kota-kota

Ibu Kota Pati merupakan yang terbanyak dari seluruh kabupaten yang ada di Pantura timur. Hal ini membuat Pati sebagai segala pusat pemerintahan dan sekaligus menempatkan Kota Pati sebagai yang terbesar di Karesidenan Pati. Meskipun sekarang ini pembagian administratif berdasarkan karesidenan sudah tidak digunakan lagi, namun kendaraan bermotor yang didaftarkan di mantan wilayah karesidenan ini, semua menyandang kode K sebagai huruf awal. Banyak bus-bus AKAP plat K biasanya ada di jalan-jalan di kawasan-kawasan Pantura dan pinggiran kota, seperti bus pati - Jakarta , Pati - Semarang, Pati - Bandung, daerah pinggiran kota Jakarta (seperti Bogor, Depok, Tangerang, Serpong, Serang dan Bekasi) dan pinggiran kotaSemarang (seperti Batang, Kendal dan Demak).

Lihat juga

Referensi

Pranala luar

No Kota Kabupaten Jumlah penduduk (BPS, 2017)
1. Kota Pati Pati -
2. Kota Juwana Pati -
3. Kota Kayen Pati -
4. Kota Pengging Wangi Pati -
5. Kota tayu Pati -
6. Kota Pecangaan Jepara -
7. Kota Mayong Jepara -
8. Kota Jepara Jepara -
9. Kota Rembang Rembang -
10. Kota Lasem Rembang -
11. Kota Kudus Kudus -
12. Kota Gebog Kudus -
13. Kota Blora Blora -
14. Kota Cepu Blora -
15. Kota Selo Grobogan -
16. Kota Purwodadi Grobogan -