Daniel Cohn-Bendit

Revisi sejak 1 Juli 2019 18.44 oleh Risto hot sir (bicara | kontrib) (Berkas)

Daniel Marc Cohn-Bendit (lahir 4 April 1945) adalah seorang politikus Eropa dan pemimpin demonstransi mahasiswa pada kerusuhan Mei 1968 di Prancis. Ia juga dikenal pada waktu itu sebagai "Danny si Merah". Saat ini ia adalah salah satu presiden dari kelompok Aliansi Hijau Eropa - Eropa Bebas dari Parlemen Eropa.

Daniel Cohn-Bendit, Hari Rabu Abu 2004 di Biberach/Riss
Daniel Cohn-Bendit (1968)

Masa kecil

Cohn-Bendit dilahirkan di Prancis dari orang tua Jerman-Yahudi yang melarikan diri dari Nazi pada 1933. Ia melewatkan masa kanak-kanaknya di Paris. Ia pindah ke Jerman pada 1958, karena ayahnya tinggal di sana dan bekerja sebagai pengacara sejak berakhirnya Perang Dunia II. Ia belajar di Odenwaldschule di Heppenheim dekat Frankfurt, sebuah sekolah menengah untuk anak-anak dari kelas menengah atas yang tercerahkan. Karena pada waktu lahirnya ia tidak mempunyai warga negara, ketika ia mencapai usia 18 tahun, ia berhak mendapatkan kewarganegaraan Jerman dan Prancis, tetapi ia menolak kewarganegaraan Prancis untuk menghindari wajib militer.

Mei 1968

Ia kembali ke Prancis pada 1966 untuk belajar sosiologi di Universitas Nanterre (sebuah suburban barat laut Paris), di bawah bimbingan teoretikus masyarakat jaringan Manuel Castells. Ia segera bergabung dengan federasi anarkis nasional yang lebih bsar dan klasik Fédération anarchiste, yang kemudian ditinggalkannya pada 1967 dan bergabung dengan organisasi yang lebih kecil dan bersifat lokal, Groupe anarchiste de Nanterre dan majalah Noir et rouge. Meskipun tinggal di Paris, ia seringkali dapat kembali ke Jerman, dan di sana ia terpengaruh oleh pembunuhan Benno Ohnesorg pada 1967, dan serangan terhadap Rudi Dutschke pada April 1968. Dalam konteks yang tegang ini, ia mengundang Karl Dietrich Wolff, pemimpin organisasi mahasiswa dari SPD, untuk memberikan kuliah di Paris, yang kelak berpengaruh dalam kejadian-kejadian di bulan Mei.

Bibliografi

Bersama saudaranya, ia menulis Gabriel Cohn-Bendit, Obsolete Communism: The Left-Wing Alternative (1968). Buku ini menggabungkan laporan tentang kejadian-kejadian pada Mei 1968 dengan kritik terhadap Stalinisme, Partai Komunis Prancis dan pendirian serikat buruh. Buku ini masih tersedia sekarang dan dampaknya tetap terasa terhadap pemikiran anarkis dan sosialisme.

Pranala luar