Stasiun Anyer Lor
Stasiun Anyer Lor (ANL) merupakan stasiun kereta api nonaktif yang terletak di Anyar, Anyar, Serang. Stasiun ini termasuk dalam Wilayah Aset I Jakarta.
Stasiun Anyer Lor
| ||
|---|---|---|
| Berkas:Reynan-Stasiun-Anyer-Lor.jpg Stasiun Anyer Lor yang diambil dari sisi samping Stasiun (21 April 2013) (Foto: Juanan Rosul) | ||
| Lokasi | ||
| Koordinat | 6°3′14.580″S 105°55′25.835″E / 6.05405000°S 105.92384306°E | |
| Operator | ||
| Letak | ||
| Layanan | - | |
| Konstruksi | ||
| Jenis struktur | Atas tanah | |
| Informasi lain | ||
| Kode stasiun |
| |
| Klasifikasi | III/kecil[2] | |
| Sejarah | ||
| Dibuka | 20 Desember 1900 | |
| Ditutup | 1981 | |
| Lokasi pada peta | ||
 | ||
Stasiun dan jalur ini ditutup pada tahun 1981 karena okupansi yang sepi juga prasarana sudah tua.[3] Stasiun dan jalur ini sebenarnya berpotensi besar untuk pariwisata dan angkutan barang. Sekarang yang tersisa saat ini hanyalah sebuah bangunan tua berukuran sekitar 12 m × 5 m yang sudah rusak pada bagian luar dan dalamnya, dan sempat direnovasi dengan menambah tembok lagi. Pintu bangunan stasiun ini menghadap ke timur, serta masih terdapat sisa-sisa rel kereta api yang pernah melintasi kawasan Anyer ini. Bangunan stasiun ini kini ditetapkan sebagai cagar budaya oleh Pemerintah Kabupaten Serang.[4]
Petak Jalur Kereta Api yang menghubungkan Stasiun Krenceng dengan Stasiun Anyer Kidul di sekitar wilayah Stasiun Anyer Lor telah banyak didirikan bangunan warga dan pabrik kimia, salah satunya adalah Pabrik Kimia CAPC.
Galeri
-
Jembatan yang menghubungkan Stasiun Anyer Lor dengan Stasiun Anyer Kidul
-
Jembatan yang menghubungkan Stasiun Anyer Lor dengan Stasiun Anyer Kidul
Referensi
- ^ Subdit Jalan Rel dan Jembatan (2004). Buku Jarak Antarstasiun dan Perhentian. Bandung: PT Kereta Api (Persero).
- ^ a b Buku Informasi Direktorat Jenderal Perkeretaapian 2014 (PDF). Jakarta: Direktorat Jenderal Perkeretaapian, Kementerian Perhubungan Indonesia. Diarsipkan dari versi asli (PDF) tanggal 1 Januari 2020.
- ^ Suhendra. "Dibangun Zaman Belanda, Rel Kereta Banyak 'Mati' di Era Orde Baru". detikfinance. Diakses tanggal 2019-09-07.
- ^ Laksana, A.D.; Wijokangko, G.R.; Suherman, A.; Rahardjo, T.; Hartono, T. (2016). Kisah Peninggalan Kereta Api Banten: Cigading-Anyer Kidul, Rangkasbitung-Labuan, Saketi-Bayah-Gunung Mandur (PDF) (Laporan). Diakses tanggal 2019-09-07.
| Stasiun sebelumnya |  Lintas Kereta Api Indonesia
|
Stasiun berikutnya | ||
|---|---|---|---|---|
menuju Templat:KAI stations
| Templat:KAI lines | menuju Templat:KAI stations
|
 | Artikel bertopik stasiun kereta api ini adalah sebuah rintisan. Anda dapat membantu Wikipedia dengan mengembangkannya. |