Qantas Penerbangan 32
Gunung Berapi
Qantas Penerbangan 32 adalah penerbangan berjadwal penumpang Qantas yang mengalami kegagalan mesin pada tanggal 4 November 2010 dan mengakibatkan dilakukannya pendaratan darurat di Bandar Udara Internasional Changi. Kegagalan ini merupakan yang pertama dari jenis pesawat dengan empat mesin Airbus A380, pesawat penumpang terbesar di dunia.
Ringkasan insiden | |
---|---|
Tanggal | 4 November 2010 |
Ringkasan | Kegagalan turbin mesin |
Lokasi | Pulau Batam, Indonesia 1°04′N 104°01′E / 1.067°N 104.017°E |
Penumpang | 440[1] |
Awak | 29[1] |
Cedera | 0 |
Tewas | 0 |
Selamat | 469 (semua) |
Jenis pesawat | Airbus A380-842[2] |
Nama pesawat | Nancy Bird Walton |
Operator | Qantas |
Registrasi | VH-OQA |
Asal | Bandar Udara London Heathrow |
Perhentian | Bandar Udara Internasional Changi |
Tujuan | Bandar Udara Sydney |
Referensi
- ^ a b Templat:ATSBLink
- ^ "ASN Aircraft accident Airbus A380-842 VH-OQA Batam Island". Aviation-safety.net. Diakses tanggal 12 November 2010.
Bacaan lebih lanjut
- de Crespigny, Richard (2012). QF32. Sydney: Pan Macmillan Australia. ISBN 9781742611174.
Pranala luar
- Extensive and detailed technical interview with David Evans, Supervising Check Captain, QF32 -- "Qantas QF32 flight from the cockpit"
- ATSB Preliminary Investigation Report, AO-2010-089 -- In-flight uncontained engine failure overhead Batam Island, Indonesia 4 November 2010 VH-OQA Airbus A380-842
- The Anatomy of the Airbus A380 QF32 near disaster
- Major Disruptions Qantas Update and Frequently Asked Questions on QF32 and Qantas A380 Operations - Qantas
- Flight QF 32 on 4 November 2010 Airbus A380, registered VH-OQA - Bureau d'Enquêtes et d'Analyses pour la Sécurité de l'Aviation Civile (Archive)
- Qantas Flight QF32 Engine Failure / Inflight turnback to Singapore - Airbus
- Qantas Airbus A380 - Inflight engine failure, Indonesia - Australian Transport Safety Bureau
- "Statement Re: Qantas QF32." - Rolls-Royce
- Conversation between Captain Richard de Crespigny and ABC Australia's Richard Fidler
- Daily Mail article with many photographs, including of debris on the ground