Indonesian Idol
Indonesian Idol, berjudul Indonesian Idol X: Home of the Idols untuk musim kesepuluh, adalah suatu ajang pencarian bakat yang diadopsi dari Pop Idol (Inggris) dengan sponsor dari FremantleMedia yang bekerjasama dengan RCTI. Ajang ini merupakan pencarian idola di bidang tarik suara. Indonesian Idol telah menjadi acara realitas terbesar di Indonesia. Setelah kemunculan Indonesian Idol, banyak acara realitas lain yang ditayangkan.[butuh rujukan] Ajang pencarian bakat ini diadakan setiap 2 tahun sekali sejak 2008 pada tahun yang bertepatan dengan Kejuaraan Sepak Bola Eropa UEFA, Olimpiade Musim Panas, Piala Dunia FIFA dan Olimpiade Musim Dingin.
Indonesian Idol | |
---|---|
Pembuat | Simon Fuller |
Presenter | Irgy Ahmad Fahrezi (2004-2005) Amelia Natasha (2004-2007) Daniel Mananta (2006-sekarang) Dewi Sandra (2008) Lolita Agustine (2014) Pica Priscilla (2014) Sere Kalina (2018-sekarang) |
Juri | Titi DJ (2004-2008, 2014) Muthia Kasim (2004-2005) Dimas Djayadiningrat (2004-2006) Indra Lesmana (2004-2008) Indy Barends (2006) Anang Hermansyah (2007-2014, 2019-sekarang ) Jamie Aditya (2007) Erwin Gutawa (2010) Rossa (2010) Agnes Monica (2010-2012) Ahmad Dhani (2012-2014) Tantri Syalindri Ichlasari (2014) Ari Lasso (2018-sekarang) Maia Estianty (2018-sekarang) Judika (2018-sekarang) Armand Maulana (2018) Bunga Citra Lestari (2018-sekarang) |
Negara asal | Indonesia |
Jmlh. musim | 10 |
Jmlh. episode | 205 (hingga 7 Oktober 2019) |
Produksi | |
Produser eksekutif | Yogi Hartarto (2004) Dada Soenardhi (2005) Muhammad Razief S (2006-2008) Maria E. Febriyani (2010) Fabian Dharmawan (2012-sekarang) |
Produser | Arnoldy F. Sohilait (2004) Maria E. Febryani (2004) Wilhelm Tetelepta (2004) Robert Ronny (2004) Mulyono (2005) Yoyon Ukhrawinata (2006) Abraham Bisma (2006-2008) Fabian Dharmawan (2008) Eri Sumaryadi (2010) Winny Rosalina (2010) Aryudi Prastowo (2010) Johanna D. Kartika (2010) Rachmad Welly (2012-2014) Sonny Palandeng (2012-2014) Rahmat Permadi (2014) |
Durasi | 60-240 menit |
Rumah produksi | FremantleMedia 19 Entertainment |
Distributor | PT Dunia Visitama Produksi |
Rilis asli | |
Jaringan | RCTI |
Format gambar | 1080i (HDTV) |
Format audio | Stereo |
Rilis | 9 April 2004 – sekarang |
Indonesian Idol memenangkan Panasonic Awards untuk kategori Music & Variety Show Terbaik selama 2 tahun berturut-turut (2005 dan 2006), mengalahkan Akademi Fantasi Indosiar serta KDI yang berada di nominasi yang sama. Indonesian Idol juga mendapatkan penghargaan dari Singapore Tourism Board saat kesebelas finalis Indonesian Idol berada di Singapura untuk menjadi pembuka tur dunia American Idol musim ketiga. Regina Ivanova tercatat sebagai pemenang tertua, karena saat memenangkan acara ini ia berumur 26 tahun pada 2012, sedangkan Maria Simorangkir justru menjadi pemenang termuda karena saat ia memenangkan acara ini ia berumur 16 tahun pada 2018.
Namun setelah musim kelima, acara ini dihentikan karena ratingnya yang menurun [1], dan kembali dilanjutkan dimusim yang keenam pada tahun 2010. Pada tahun 2011, acara ini vakum karena diadakannya program MasterChef Indonesia.[2]
Pada tahun 2014, Indonesian Idol mengalami penurunan. Dan pada tahun berikutnya, tepatnya pada bulan November 2015, program Indonesian Idol tidak dilanjutkan sementara dan digantikan dengan kehadiran The Voice Indonesia 2 (yang merebut hak siar milik Indosiar) dimana ajang tersebut melibatkan runner-up Indonesian Idol musim kedua, Judika Sihotang, sebagai salah satu jurinya. Namun sebagai penggantinya, pihak FremantleMedia menghadirkan kompetisi menyanyi dengan terobosan baru yakni kompetisi untuk berduet, yakni Just Duet yang ditayangkan oleh NET. bekerjasama FremantleMedia, dimana ajang tersebut melibatkan juara Indonesian Idol musim kedua, (Alm.) Mike Mohede, sebagai salah satu jurinya. Namun, karena rendahnya jumlah rating dari program The Voice Indonesia 2 dan Just Duet, pada bulan Juni 2017, pihak FremantleMedia mengumumkan bahwa Indonesian Idol akan kembali digelar setelah absen tiga tahun, tepatnya pada tahun 2018.Dan memasuki musim ke 9.Pada bulan Juni 2019 pihak FremantleMedia mengumumkan bahwa Indonesian Idol akan memasuki musim kesepuluh yang saat ini sedang digelar proses audisinya.
Lokasi
Jumlah peserta
Tahun | Musim | Tempat Final |
---|---|---|
Tahun | Musim | Jumlah peserta |
---|---|---|
Pengisi Acara
Pembawa Acara
Tahun | Musim | Host (Pria) | Host (Wanita) |
---|---|---|---|
Pica Priscilla | |||
Juri
Tahun | Musim | Ketua Juri | Juri (2) | Juri (3) | Juri (4) | Juri (5) |
---|---|---|---|---|---|---|
Band Pengiring
Tahun | Musim | Band Pengiring |
---|---|---|
Oni & Friends (Spektakuler Show - GrandFinal) | ||
Parameter Juri dan Pembawa Acara
Keterangan: Sekarang Sebelumnya
Juri | Musim 1 | Musim 2 | Musim 3 | Musim 4 | Musim 5 | Musim 6 | Musim 7 | Musim 8 | Musim 9 | Musim 10 |
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
Anang Hermansyah | ||||||||||
Agnes Monica | ||||||||||
Ahmad Dhani | ||||||||||
Meuthia Kasim | ||||||||||
Dimas Djayadiningrat | ||||||||||
Indy Barends | ||||||||||
Jamie Aditya | ||||||||||
Indra Lesmana | ||||||||||
Titi DJ | ||||||||||
Erwin Gutawa | ||||||||||
Rossa | ||||||||||
Tantri Syalindri Ichlasari | ||||||||||
Judika | ||||||||||
Armand Maulana | ||||||||||
Ari Lasso | ||||||||||
Bunga Citra Lestari | ||||||||||
Maia Estianty |
Pembawa Acara | Musim 1 | Musim 2 | Musim 3 | Musim 4 | Musim 5 | Musim 6 | Musim 7 | Musim 8 | Musim 9 | Musim 10 |
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
Daniel Mananta | ||||||||||
Irgy Ahmad Fahrezi | ||||||||||
Amelia Natasha | ||||||||||
Dewi Sandra | ||||||||||
Pica Priscilla | ||||||||||
Sere Kalina |
Pemenang
Tahun | Musim | Pemenang | Tempat Kedua | Lagu Kemenangan | Pencipta Lagu | Album Pemenang | Album Kompilasi |
---|---|---|---|---|---|---|---|
Babak-Babak
Audisi
Audisi berlangsung dari kota-kota besar seperti Bandung, Surabaya, Yogyakarta, Medan, dan Makassar. Dan berakhir di Jakarta. Untuk audisi kecil juga diadakan di berbagai kota, dan peserta yang mengikuti audisi dinilai oleh juri khusus. Setelah dinyatakan maju ke babak audisi selanjutnya, kontestan akan berhadapan dengan Juri Utama Indonesian Idol.
Pada musim pertama, terdapat 32.000 orang yang mendaftar dan audisi Indonesian Idol. Jumlah pun bertambah pada musim kedua, yaitu 37.000 orang. Dan pada musim ketiga, 48.000 orang audisi Indonesian Idol ketiga. Indonesian Idol berhasil menembus 11 Besar pada musim pertama, dan 12 Besar pada musim kedua sampai ketujuh dan musim kesembilan, 14 Besar pada musim keenam,13 besar pada musim kedelapan, serta 15 besar pada musim kesepuluh
Persyaratan Kontestan
- Warga Negara Indonesia, atau Warga Negara Asing yang minimal tinggal di Indonesia selama 5 tahun.
- Umur:
Musim | Batas umur |
---|---|
1 s/d 2 | 16-26 |
3 s/d 4 | 16-29 |
5 | 17-29 |
6 s/d 10 | 16-27 |
- Tanda pengenal seperti KTP, Kartu Pelajar, Paspor, atau SIM
- Formulir yang telah diisi dari Situs Resmi Indonesian Idol, atau dari majalah dan koran.
- Tidak diperbolehkan audisi bila sedang terikat kontrak dengan perusahaan lain dan sedang mempunyai kontrak rekaman (diperbolehkan jika mempunyai kontrak rekaman pada masa lampau)
Pada babak ini peserta akan tampil didepan para juri
Jenis tiket terdiri dari 3 yaitu:
- Silver ticket: peserta biasa berhasil memasuki tahap audisi.
- Golden ticket: peserta audisi berhasil memasuki tahap eliminasi dengan jumlah suara terbanyak dari juri.
- Titanium ticket: peserta audisi berhasil memasuki tahap eliminasi di mana seorang juri memiliki hak veto setelah jumlah suara sedikit dari juri. Juri menggunakan ini hanya satu kali berlaku memberi haknya kepada peserta audisi.
Eliminasi
Peserta yang dinyatakan lolos tahap Audisi akan mendapat Golden Ticket atau 'Titanium Ticket untuk melaju kebabak Eliminasi. Di mana dalam babak ini, peserta akan bernyanyi secara grup, solo dan duet pada musim pertama sampai kelima dan ketujuh, sedangkan pada musim keenam, peserta hanya akan bernyanyi pada 2 sesi, yaitu grup dan solo.
Musim | Jumlah grup |
---|---|
1 | 24 |
2 | 30 |
3 s/d 6 | 24 |
7 s/d 8 | 27 |
Workshop
Finalis yang dinyatakan lolos babak eliminasi, selanjutnya akan masuk ke babak Workshop, di mana dalam babak ini, 30 finalis (musim pertama) dan 24 finalis (musim kedua) akan dibagi kedalam 3 kelompok. Dan tiap kelompok, akan dipilih 3 orang (musim pertama) dan 4 orang (musim kedua) yang mendapat voting tertinggi melalui SMS. Dan dari masing-masing kelompok akan terbentuklah 12 besar finalis Indonesian Idol.
Namun pada musim ketiga sampai kelima, sistem di atas tidak berlaku, karena di musim kedua hanya ada 3 orang finalis perempuan. Maka pada musim ketiga sampai kelima, 24 finalis (28 pada musim ketiga) dibagi menjadi 2 kelompok berdasarkan jenis kelamin. Selama 3 minggu, akan tersisih peserta dengan voting tertinggi hingga terbentuklah 10 finalis utama Indonesian Idol. Berbeda dengan musim keenam, pada musim ini 24 finalis akan dibagi menjadi 2 kelompok setiap minggunya hingga 5 minggu babak Workshop hingga terbentuklah 10 finalis utama Indonesian Idol.
Namun pada musim ketujuh, sistem yang sudah dilakukan selama enam musim ini tidak dilakukan, karena dimusim ketujuh peserta yang masuk Workshop hanya 15 finalis dan nama babak ini menjadi Top 15. Pada babak ini, 15 finalis akan terbentuk 10 finalis utama yang akan masuk ke babak spektakuler. Mulai dari 5 finalis dengan sms tertinggi hingga 5 finalis pilihan juri. Namun ternyata keputusan tersebut diganti dikarenakan juri ingin memasukan 2 finalis lagi. Sehingga dari babak ini akan dilompat (dari babak Wildcard) menuju spektakuler. Pada musim kesembilan, babak ini sedikit diubah karena ada 20 orang finalis yang lolos sehingga nama babak ini menjadi Showcase. Pada babak showcase keduapuluh finalis dibagi menjadi 2 grup dan hanya 15 yang lolos ke babak Top 15. Dan dari babak Top 15 ini terbentuklah 12 Besar Finalis Indonesian Idol yang terdiri dari 10 Finalis dengan voting tertinggi hingga 2 finalis pilihan juri. Pada musim kesepuluh sistem ini sedikit diubah dan dibagi menjadi 2 tahap yaitu showcase dan final showcase, ditahap ini 23 finalis dibagi menjadi 2 grup dan hanya 18 yang lolos ke final showcase. Dari babak final showcase ini terbentuklah 15 Besar Finalis Indonesian Idol yang terdiri dari 10 Finalis dengan voting tertinggi san 5 finalis pilihan juri
Wildcard / Amnesti
babak ini adalah bagian dari babak Workshop, dimana peserta yang tidak lolos ke babak Spektakuler akan diberi kesempatan untuk bertanding lagi, dan kemudian akan dipilih yang terbaik untuk lanjut ke babak Spektakuler dan bergabung dengan peserta lain yang telah lebih dahulu lolos.
Di musim pertama, dikenal dengan babak Amnesti, Karen terpilih berdasarkan SMS, sementara Lucky terpilih berdasarkan keputusan juri. Maka terkumpullah 11 Finalis. Di musim kedua, babak ini tidak diadakan. Kemudian pada musim ketiga, babak ini dihadirkan kembali dengan nama Wildcard (hingga musim keenam), Brinet dan Tesa terpilih untuk melengkapi 12 besar finalis dimusim ketiga.
Pada musim keempat, Dimas dan Priska terpilih menjadi finalis yang melengkapi 10 orang yang sudah terpilih sebelumnya. Lalu di musim kelima, Ibeth dan Andy yang terpilih mendapatkan kesempatan untuk melaju bersama sepuluh kontestan lainnya ke babak Spektakuler.
Berbeda dengan Musim keenam, dari peserta Workshop yang tersisih, akan dipilih oleh Juri, masing-masing 4 orang laki-laki dan 4 orang perempuan, untuk bertanding kembali dan memperebutkan 4 tiket Spektakuler. 1 orang laki-laki dan perempuan akan dipilih melalui voting SMS, dan 1 orang laki-laki dan perempuan akan dipilih langsung oleh para Juri. Sehingga melengkapi jumlah finalis Spektakuler sebanyak 14 orang. Mereka adalah Rio, Citra, Tesa, & Andi.
Memasuki musim ketujuh, babak ini kembali diberinama babak Amnesti. Febri dan Maria terpilih dari 5 peserta amnesti, untuk masuk ke babak Spektakuler. Lalu pada musim kedelapan, Yuka dan Ubay terpilih dari 4 peserta amnesti, untuk maju ke babak Spektakuler. Pada musim kesembilan, babak ini diberi nama pilihan juri. Kevin dan Ayu terpilih dari 5 peserta. Lyodra,Nuca,Tiara,Olivia,dan Ola terpilih dari 8 peserta pada musim kesepuluh
Spektakuler Show
Para eserta yang lolos di babak sebelumnya akan unjuk kemampuan di babak spektakuler. Babak ini akan berlangsung setiap minggu dan akan menyisihkan satu (terkadang dua) kontestan dengan voting terendah. Dari musim pertama hingga kedelapan, babak ini tayang sekali dalam seminggu. Berbeda dengan musim kesembilan, yaitu tayang dua kali dalam seminggu. Pada babak ini, pertama kalinya peserta akan membawakan lagu tema Indonesian Idol berjudul Idola Indonesia, ciptaan Andi Rianto & Monty Tiwa. Lagu akan terus dibawakan setiap minggunya hingga menyisakan 2 finalis Grand Final.
Result Show Spektakuler Show
Sesi ini ditayangkan 1 jam seusai penampilan para kontestan di babak spektakuler. Pada sesi ini line voting akan ditutup dan akan diumumkan siapa kontestan yang akan tersisih. Pada musim keenam hingga musim kedelapan, Result Show akan langsung dilaksanakan setelah peserta selesai tampil tanpa jeda 1 jam terlebih dahulu. Sementara pada musim kesembilan, Result Show ditayangkan pada hari kedua menjelang penghujung acara.
Hak Veto
Sistem Hak Veto diperkenalkan pada musim keenam. Hak veto adalah hak dari juri untuk menyelamatkan peserta yang tersisih pada sesi result show. Hak ini hanya bisa digunakan sekali dalam 1 musim. Sistem ini mulai dijalankan pada babak top 10 Indonesian Idol musim keenam, pasca tersisihnya Dea pada babak top 11, dimana hasil keputusan voting tersebut membuat juri terkejut dan mendapat kecaman dari masyarakat, dikarenakan Dea adalah peserta yang memiliki kualitas bagus namun harus tersisih lebih awal.
Sistem Hak Veto digunakan dari musim keenam hingga musim kedelapan, sementara pada musim kesembilan, sistem ini diadakan sejak Top 5, namun tidak dipergunakan oleh juri.
Grand Final
Dua orang peserta yang tersisa akan berlaga dibabak ini. Selain membawakan beberapa lagu, kedua peserta juga akan membawakan lagu yang diciptakan khusus untuk kedua finalis, yang dikenal sebagai lagu kemenangan.
Battle Goes On
Acara ini ditayangkan saat seminggu setelah babak grand final. Di mana 2 finalis yang tersisa akan berkampanye untuk meminta dukungan dari pemirsa. Ditayangkan dari 2 tempat yang berbeda. Babak ini ditiadakan mulai dari musim kelima.
Result Show Grand Final
Ditayangkan sehari sesudah Battle Goes On (musim pertama hingga keempat), atau seminggu setelah babak Grand Final (mulai musim kelima). Dibabak inilah penentuan hasil voting dan akan menobatkan peserta dengan voting tertinggi menjadi sang Indonesian Idol. Mulai pada musim keenam, sesi ini dinamakan Result and Reunion Show.
Musim
Musim Pertama (2004)
Dimusim pertama terpilih 11 orang finalis. Album kompilasi finalis dimusim ini adalah Indonesian Idol: Indonesian All-Time Hits. Dengan lagu andalan Ekspresi.
Joy terpilih sebagai juara Indonesian Idol yang pertama, dengan lagu kemenangan Karena Cinta ciptaan Glenn Fredly. Karena satu hal, kemenangan Joy dibatalkan dan gelar juara Indonesian Idol yang pertama jatuh pada Delon sang runner-up.
Musim Kedua (2005)
Dimusim ini, terdapat 12 orang finalis. Album Kompilasi Finalis dimusim ini adalah Seri Cinta dengan lagu andalan Cintaku karya Eros Djarot.
Juara dimusim ini adalah Mike mengalahkan Judika dibabak grand final. Dengan lagu kemenangan Semua Untuk Cinta.
Musim Ketiga (2006)
Terpilih 12 orang finalis dengan album kompilasi Tribute To Tonny Koeswoyo dengan lagu andalan Nusantara.
Ihsan mengalahkan Dirly dalam perolehan voting dan menobatkannya sebagai pemenang Indonesian Idol dimusim ketiga, dengan lagu kemenangan Kemenangan Hati karya dari Yovie Widianto. Namun lagu tersebut akhirnya dinyanyikan oleh Dirly dan Gea di albumnya Yovie. Di musim ketiga ini, Irgy Ahmad Fahrezi selaku pembawa acara idol dari musim pertama digantikan pembawa acara baru yang akan menemani Ata. Yaitu Daniel Mananta. Pada musim ini, posisi Meuthia Kasim sebagai juri digantikan oleh Indy Barends.
Musim Keempat (2007)
12 orang finalis yang terpilih dibuatkan album kompilasi Masterpiece dengan lagu andalan Bendera karya Eross Candra yang pernah dipolulerkan oleh Cokelat.
Juara dimusim ini adalah Rini yang mengalahkan Wilson di grand final dengan lagu kemenangannya adalah Aku Tetap Milikmu karya Anton BHS. Pada musim ini, posisi Dimas Djayadiningrat dan Indy Barends sebagai juri digantikan oleh Anang Hermansyah dan Jamie Aditya.[3]
Musim Kelima (2008)
Indonesian Idol musim kelima ini dimenangkan oleh Aris mengalahkan Gisel. Sebelumnya, audisi Indonesian Idol musim kelima ini di selenggarakan di 15 kota, diantaranya Medan, Manado, Ambon, Bali, Surabaya, Bandung, Palembang, Jakarta, Yogyakarta, Malang, Madiun, Salatiga, Purwokerto, Tegal, dan Cirebon. Di musim kelima ini, Ata selaku pembawa acara idol dari musim pertama digantikan pembawa acara baru yang akan menemani Daniel Mananta, yaitu Dewi Sandra. Begitu pula dengan posisi juri, Jamie tidak kembali mengisi kursi dewan juri. Musim kelima ditayangkan mulai tanggal 11 April hingga 2 Agustus 2008.
Musim Keenam (2010)
Indonesian Idol kembali lagi setelah berhenti 1 tahun pada 2009. Indonesian Idol musim keenam diselenggarakan pada 2010 dan mengusung tema "Be A Superstar". Pada musim ini, posisi Indra Lesmana dan Titi DJ sebagai juri digantikan oleh Agnes Monica dan Erwin Gutawa, sedangkan Anang Hermansyah tetap menjadi juri, ditambah dengan Rossa dan Melly Goeslaw sebagai Juri Tamu.[4] Acara ini masih dibawakan oleh Daniel Mananta. Yang memenangkan Indonesian Idol 2010 adalah Igo dari Ambon.Dikarenakan Igo sangat jarang sekali tampil dilayar kaca,maka Citra Scholastika dianggap sebagai juara 1 dimusim keenam.
Musim Ketujuh (2012)
Indonesian Idol kembali lagi digelar pada tahun 2012. Audisi mulai digelar pada November 2011-Januari 2012. Audisi terbuka diselenggarakan di 4 kota, yaitu Padang, Palembang, Manado, dan Ambon. Sedangkan Big Audition diselenggarakan di 5 kota Besar di Indonesia, yaitu: Medan, Jakarta, Bandung, Yogyakarta, dan Surabaya. Selain itu tim Indonesian Idol juga mengadakan Special Hunting, Street Audition, Bus Audition, School Audition dan Online Audition melalui laman Youtube. Pada musim ini, posisi Erwin Gutawa sebagai juri digantikan oleh Ahmad Dhani.[5] Pada musim ini dimenangkan oleh Regina Ivanova dan Kamasean Matthews sebagai runner up. Musim ketujuh ditayangkan mulai tanggal 17 Februari 2012 sampai 7 Juli 2012.
Musim Kedelapan (2014)
Indonesian Idol kembali lagi digelar pada tahun 2014 dan mengusung tema "A Decade of Dreams". Audisi mulai digelar pada September 2013-November 2013. Audisi terbuka diselenggarakan di 2 kota, yaitu Padang dan Makassar. Sedangkan Big Audition diselenggarakan di 5 kota Besar di Indonesia, yaitu: Medan, Jakarta, Bandung, Yogyakarta, dan Surabaya. Selain itu tim Indonesian Idol juga mengadakan I Want You, Idol Dream Box, Bus Audition dan Online Audition melalui laman Youtube. Pada musim ini, posisi Agnes Monica sebagai juri digantikan oleh Tantri Syalindri Ichlasari. Sedangkan Titi DJ kembali menjadi juri setelah 2 musim absen.[6] Musim ini dimenangkan oleh Nowela Elizabeth Auparay, sedangkan Husein Alatas menjadi runner-up.
Musim Kesembilan (2018)
Indonesian Idol kembali lagi setelah berhenti 3 tahun pada 2015, 2016 dan 2017. Indonesian Idol musim kesembilan digelar tahun 2018 dan mengusung tema "Idol Is Back". Pada musim ini, posisi Anang Hermansyah, Ahmad Dhani, Tantri Syalindri Ichlasari dan Titi DJ sebagai juri digantikan oleh Ari Lasso, Judika Sihotang, Armand Maulana, Maia Estianty dan Bunga Citra Lestari.
Musim Kesepuluh (2019)
Indonesian Idol kembali digelar pada tahun 2019 dengan mengusung tema "Home Of The Idols". Pada musim ini, Armand Maulana tidak kembali menjadi Juri dan posisinya digantikan oleh Anang Hermansyah yang kembali mengisi posisi juri.Indonesian Idol musim kesepuluh direncanakan tayang bulan September 2019
Suplemen Indonesian Idol
Selain babak-babak yang menampilkan aksi peserta di atas panggung, diselenggarakan juga acara yang menampilkan keseharian para finalis selama masa karantina.
Tahun | Musim | Nama Acara | Pembawa Acara |
---|---|---|---|
— | |||
Penghargaan
Tahun | Award | Kategori | Hasil |
---|---|---|---|
2005 | Panasonic Awards 2005 | Program Musik/Variety Show | Menang |
2006 | Panasonic Awards 2006 | Program Musik/Variety Show | Menang |
2007 | Panasonic Awards 2007 | Program Musik/Variety Show | Nominasi |
2011 | Panasonic Gobel Awards 2011 | Program Pencarian Bakat | Nominasi |
2013 | Panasonic Gobel Awards 2013 | Program Pencarian Bakat | Nominasi |
2015 | Panasonic Gobel Awards 2015 | Pencarian Bakat & Reality Show | Nominasi |
2018 | Panasonic Gobel Awards 2018 | Pencarian Bakat | Menang |
Lihat pula
Referensi
- ^ Luhukay, Edward (12 Maret 2009). ""Indonesian Idol" Dihentikan Sementara". GATRA. Diakses tanggal 12 Maret 2009.
- ^ "Indonesian Idol 2012 - Audisi Terakhir yang Penuh Kejutan". Seputar Indonesia. 7 Januari 2012. Diakses tanggal 7 Januari 2012.
- ^ "Jamie Aditya & Anang, Juri Indonesian Idol Terbaru". DetikCom. 10 Januari 2007. Diakses tanggal 19 Desember 2013.
- ^ "Agnes Monica Gantikan Titi DJ di Indonesian Idol 2010". DetikCom. 23 Desember 2009. Diakses tanggal 18 Desember 2013.
- ^ "Ahmad Dhani, Juri Baru 'Indonesian Idol 2012'". DetikCom. 9 Januari 2012. Diakses tanggal 18 Desember 2013.
- ^ "Tantri "Kotak" Sempat Tolak Tawaran Jadi Juri Indonesian Idol". Okezone. 18 Desember 2013. Diakses tanggal 18 Desember 2013.
Pranala luar
- (Indonesia) Situs web resmi
- Indonesian Idol di Facebook
- Indonesian Idol di Twitter
- Indonesian Idol di Instagram
- Indonesian Idol di YouTube
- Indonesian Idol di IMDb (dalam bahasa Inggris)
- (Indonesia) Biodata Muhammad Devirzha