Brisia Jodie
Brisia Jodie Maurinne Indriartanto, dengan nama baptis Maria Brisia Jodie Maurinne Indriartanto (sebelumnya bernama Bianca Jodie Maurinne Indriartanto; lahir 30 Maret 1996) merupakan penyanyi asal Indonesia dan finalis dari Indonesian Idol musim kesembilan.
Brisia Jodie Maurinne | |
---|---|
Pekerjaan | penyanyi penulis lagu model |
Tahun aktif | 2013–sekarang |
Label | Universal Music Indonesia |
Kehidupan pribadi
Pergantian nama
Saat masih menjadi peserta Indonesian Idol musim kesembilan, namanya masih Bianca Jodie, sekarang nama Brisia Jodie menjadi nama asli, bukan hanya diubah karena nama panggung.
Menurutnya, nama “Bianca” itu membuat "malas", sakit-sakitan, dibuang-buang dan membuat hidupnya menjadi sedih, sehingga ia memutuskan untuk menggantinya. Pergantian nama itu baru saja terjadi saat ia masih duduk di bangku kuliah. Nama “Bianca” yang berganti menjadi “Brisia”, bukan menjadi penyebab utama dirinya sakit-sakitan, melainkan perpaduan antara "Bianca" dan "Jodie". Menurutnya, jika kedua nama tersebut dicampur, ataupun dicampur belakangnya lagi, menjadi terlihat kurang baik. Ketika berumur 10 tahun saja, ia sudah duduk di bangku SMP, yang seharusnya masih berada di tingkat SD.[1]
Perjalanan karier sebelum Indonesian Idol
Sebelum menjadi konsumsi publik lewat penampilannya di Indonesian Idol musim ke-9, ia suka meng-cover berbagai macam lagu di akun media sosialnya.[2]
Di usia 3 tahun, ia sudah bisa bernyanyi. Hebatnya lagi, saat dirinya masih duduk di kelas 6 SD, ia sudah memiliki profesi sebagai penyanyi kafe. Ia benyanyi di kafe seminggu 2 kali dengan bayaran yang terbilang cukup besar diusia mudanya, yaitu: Rp. 100.000,-.
Saat menginjak SMP dan SMA, ia pun memberanikan diri untuk ikut serta dalam lomba menyanyi. Dengan talentanya yang mumpuni, ia sukses mendapatkan predikat juara kedua tingkat Daerah Istimewa Yogyakarta. Di lomba berikutnya, ia juga sukses meraih juara ketiga di ajang kontes band yang diselenggarakan Dinas Pendidikan Pemuda Dan Olahraga saat dirinya masih duduk di bangku SMA.
Pendidikan
- SMAN 1 Ngaglik, Sleman, Yogyakarta
- Jurusan Hubungan Internasional: Universitas Pembangunan Nasional Veteran Yogyakarta
Diskografi
Singel
Judul | Tahun | Posisi tertinggi | Album |
---|---|---|---|
IDN [3] | |||
"Dengan Caraku" (bersama Arsy Widianto) |
2018 | 17 | Single non-album |
"Seandainya" | — | ||
"Kisahku" | 2019 | 13 | |
"Rekah" | 9 | ||
"Sejauh Dua Benua" (bersama Arsy Widianto) |
16 | ||
"Menunggu Jadi Pacarmu (Menjamu)" | 12 | ||
"Rindu Dalam Hati" (bersama Arsy Widianto) |
2020 | 6 | |
"Hari Ini Esok Lusa" | 54 |
Iklan
- Torabika Cappuccino
- Biore
Filmografi
Penghargaan dan nominasi
Tahun | Penghargaan | Nominasi | Penerima | Hasil |
---|---|---|---|---|
2019 | Anugerah Musik Indonesia | Karya Produksi Terbaik-Terbaik | "Kisahku" | Nominasi |
Artis Solo Wanita Pop Terbaik | Nominasi | |||
Pencipta Lagu Pop Terbaik | Brisia Jodie & Michael Juan Bambang Nugraha | Nominasi | ||
2020 | Billboard Indonesia Music Awards | Top New Artist Of The Year | Brisia Jodie | Nominasi |
Top Female Singer Of The Year | Nominasi |
Referensi
- ^ Alasan Utama Ibu Bianca Jodie Mengganti Nama Anaknya Jadi Brisia Jodie
- ^ https://www.selebshop.com/2018/01/biodata-bianca-jodie-kontestan.html?m=1
- ^ "Billboard Indonesia Top 100". billboardid.com. Billboard Indonesia. Diakses tanggal 17 Oktober 2019.