Pemimpin Partai Buruh Korea
Artikel atau sebagian dari artikel ini mungkin diterjemahkan dari Chairman of the Workers' Party of Korea di en.wiki-indonesia.club. Isinya masih belum akurat, karena bagian yang diterjemahkan masih perlu diperhalus dan disempurnakan. Jika Anda menguasai bahasa aslinya, harap pertimbangkan untuk menelusuri referensinya dan menyempurnakan terjemahan ini. Anda juga dapat ikut bergotong royong pada ProyekWiki Perbaikan Terjemahan. (Pesan ini dapat dihapus jika terjemahan dirasa sudah cukup tepat. Lihat pula: panduan penerjemahan artikel) |
Pemimpin Partai Buruh Korea, secara resmi disebut sebagai Ketua Partai Buruh Korea (PBK), adalah Ketua Komisi Militer Pusat menurut hak jabatan dan Pemimpin Tertinggi Korea Utara. Sepanjang pendiriannya, PBK memiliki lima posisi pemimpin; Ketua Komite Pusat (1946–1966), Sekretaris Jenderal Komite Pusat (1966–1994, lowong sampai 1997), Sekretaris Jenderal Partai Buruh Korea (1997–2012), Sekretaris Pertama Partai Buruh Korea (2012–2016) dan Ketua Partai Buruh Korea (dari 2016 dan seterusnya).
Pemimpin (Ketua) Partai Buruh Korea | |
---|---|
Partai Buruh Korea | |
Jenis | Pemimpin partai |
Dicalonkan oleh | Kongres PBK |
Ditunjuk oleh | Kongres PBK |
Masa jabatan | Tak ada batas masa jabatan |
Dasar hukum | Piagam PBK |
Pejabat perdana | Kim Tu-bong |
Dibentuk | 28 Agustus 1946 |
Wakil | Wakil Ketua |
Pemimpin Partai Buruh Korea | |
Josŏn-gŭl | 조선로동당 위원장 |
---|---|
Hanja | 朝鮮勞動黨 委員長 |
Alih Aksara | Joseon Rodongdang Wiwonjang |
McCune–Reischauer | Chosŏn Rodongdang Wiwonjang |
Jabatan Ketua Komite Pusat didirikan di Kongres ke-1 (diadakan pada Agustus 1946), dan memilih Kim Tu-bong (yang bukanlah anggota dari keluarga Kim) untuk jabatan tersebut.[1] Jabatan tersebut berganti nama pada Konferensi ke-2 Oktober 1966 dengan nama Sekretaris Komite Pusat; melalui jabatan tersebut, Kim Il-sung menjadi kepala Sekretariat resmi partai tersebut.[2] Setelah Kim Il-sung meninggal pada 1994, jabatan tersebut lowong selama tiga tahun.[3] Pada 8 Oktober 1997, Kim Jong-il diangkat pada jabatan baru Sekretaris Jenderal Partai Buruh Korea dalam sebuah pengumuman bersama oleh Komite Pusat (KP) dan Komisi Militer Pusat (KMP) Partai Buruh Korea: "[KP dan KMP] mengangkat rekan Kim Jong-il sebagai sekjen partai, berdasarkan pada harapan seluruh Angkatan Darat Rakyat, rakyat, dan para anggota partai."[3] Di Konferensi ke-3, partai tersebut mengamendemenkan kewajiban sekjen untuk mengetuai Komisi Militer Pusat.[4] Saat Kim Jong-il meninggal, PBK membiarkan jabatan Sekjen lowong di Konferensi ke-4, menjadikannya "Sekretaris Jenderal Abadi".[5] Kim Jong-un terpilih pada jabatan Sekretaris Pertama Partai Buruh Korea,[5] yang dihimpun untuk "mewakili dan memimpin seluruh partai sebagai kepalanya dan ... mematerialisasi gagasan dan garis Kim Il-sung dan Kim Jong-il."[6] Di Kongres PBK ke-7, jabatan Sekretaris Pertama Partai Buruh Korea ditiadakan, dan diganti dengan jabatan Ketua Partai Buruh Korea.[7]
Ketua PBK bersama dengan wakil ketuanya membentuk Biro Kebijakan Eksekutif PBK.[7] Jabatan Wakil Ketua dan badan Biro Kebijakan Eksekutif didirikan di Kongres PBK ke-7 pada 2017.[7] Sekarang, terdapat 9 wakil ketua; Choe Ryong-hae, Kim Ki-nam, Choe Thae-bok, Ri Su-yong, Kim Phyong-hae, O Su-yong, Kwak Pom-gi, Kim Yong-chol dan Ri Man-gon.[8] Biro Kebijakan Eksekutif menggantikan Sekretariat, namun masih tak diketahui bagaimana dan apakah dua badan tersebut memiliki peran institusional berbeda satu sama lain.[7]
Jabatan pemimpin
Keterangan: KP adalah singkatan dari Komite Pusat Partai Buruh Korea dan KMP adalah singkatan dari Komisi Militer Pusat Partai Buruh Korea.
Gelar | Masa pemakaian | Dihimpun |
---|---|---|
Ketua Komite Pusat Partai Buruh Korea | 1946–1966 | Kongres ke-1 |
Sekretaris Jenderal Komite Pusat Komite Pusat Partai Buruh Korea | 1966–1997 | Kongres ke-2 |
Sekretaris Jenderal Partai Buruh Korea | 1997–2012 | Komunike KP-KMP Bersama |
Sekretaris Pertama Partai Buruh Korea | 2012–2016 | Kongres ke-4 |
Ketua Partai Buruh Korea | 2016 dan seterusnya | Kongres ke-7 |
Pemimpin
№ | Nama (lahir–mata) |
Mulai menjabat | Akhir jabatan | Lama masa jabatan |
---|---|---|---|---|
Kim Tu-bong (1889–1958) |
28 Agustus 1946 | 30 Juni 1949 | 2 tahun dan 307 hari | |
Kim Il-sung (1912–1994) |
30 Juni 1949 | 8 Juli 1994 | 45 tahun dan 9 hari | |
Kim Jong-il (1942–2011) |
8 Oktober 1997 | 17 Desember 2011 | 14 tahun dan 71 hari | |
Kim Jong-un (kelahiran 1984) |
11 April 2012 | Petahana | 12 tahun dan 208 hari |
Sekretaris Jenderal Abadi
Nama (Lahir–Mati) |
Potret | Diangkat |
---|---|---|
Kim Jong-il (1942–2011) |
11 April 2012 |
Referensi
Catatan kaki
- ^ Lankov 2002, hlm. 31.
- ^ Buzo 1999, hlm. 34.
- ^ a b Yŏnʼguso 1997, hlm. 668.
- ^ "4th Party Conference To Convene in "mid-April"". North Korea Leadership Watch. 2 February 2012. Diakses tanggal 12 March 2013.
- ^ a b Gause 2013, hlm. 40–41.
- ^ Frank 2013, hlm. 45.
- ^ a b c d Madden, Michael (20 May 2016). "Deciphering the 7th Party Congress: A Teaser for Greater Change?". 38North. Diakses tanggal 29 April 2018.
- ^ "The Party". North Korean Leadership Watch. Diakses tanggal 29 April 2018.
Daftar pustaka
Artikel, buku dan entri jurnal
- Haggard, Stephen; Herman, Luke; Ryu, Jaesung (July–August 2014). "Political Change in North Korea: Mapping the Succession". Asian Survey. University of California Press. 54 (4): 773–780. doi:10.1525/as.2014.54.4.773. JSTOR 10.1525/as.2014.54.4.773.
- Kim, Nam-Sik (Spring–Summer 1982). "North Korea's Power Structure and Foreign Relations: an Analysis of the Sixth Congress of the KWP". The Journal of East Asian Affairs. Institute for National Security Strategy. 2 (1): 125–151. JSTOR 23253510.
- Staff writer (2012 & 2014). Understanding North Korea. Ministry of Unification.
Buku
- Buzo, Adrian (1999). The Guerilla Dynasty: Politics and Leadership in North Korea. I.B. Tauris. ISBN 1860644147.
- Frank, Rüdiger (2013). "North Korea in 2012: Domestic Politics, the Economy and Social Issues". Korea 2013: Politics, Economy and Society. BRILL Publishers. ISBN 9004262970.
- Gause, Ken E. (2011). North Korea Under Kim Chong-il: Power, Politics, and Prospects for Change. ABC-CLIO. ISBN 0313381755.
- — (2013). "The Role and Influence of the Party Apparatus". Dalam Park, Kyung-ae; Snyder, Scott. North Korea in Transition: Politics, Economy, and Society. Rowman & Littlefield. hlm. 19–46. ISBN 1442218126.
- Kim, Samuel (2000). "North Korean Informal Politics". Informal Politics in East Asia. Cambridge University Press. ISBN 0521645387.
- Lankov, Andrei (2002). From Stalin to Kim Il Song: The Formation of North Korea, 1945–1960. C. Hurst & Co. Publishers. ISBN 1850655634.
- Lankov, Andrei (2007). Crisis in North Korea: The Failure of De-Stalinization, 1956. University of Hawaii Press. ISBN 0824832078.
- Suh, Dae-sook (1988). Kim Il Sung: The North Korean Leader (edisi ke-1st). Columbia University Press. ISBN 0231065736.
- Yŏnʼguso, Pʻyŏnghwa Tʻongil (1997). Korea and the World. University of California. Research Center for Peace and Unification.