Bahasa Muna
Muna is an Austronesian language spoken principally on the island of Muna and the adjacent (northwestern) part of Buton Island, off the southeast coast of Sulawesi in Indonesia. Bahasa Muna merupakan sebuah bahasa Austronesia yang utamanya dituturkan di Pulau Muna dan sebagian barat laut Pulau Buton di Sulawesi Tenggara. Dokumentasi tentang bahasa Muna lumayan baik; karya akademis mengenai bahasa Muna dalam bahasa Inggris mencakup sebuah buku tata bahasa rujukan dan sebuah kamus karya ahli bahasa René van den Berg (1989, 1996).[6][7]
Bahasa Muna
Wamba Wuna | |||||
---|---|---|---|---|---|
Dituturkan di | Sulawesi, Indonesia | ||||
Wilayah | Muna Island, Buton Island | ||||
Penutur | (300,000 per 1989, 2007)[4]
Perincian data penutur Jumlah penutur beserta (jika ada) metode pengambilan, jenis, tanggal, dan tempat.[1]
| ||||
| |||||
Kode bahasa | |||||
ISO 639-3 | mnb | ||||
Glottolog | muna1247 [2] | ||||
IETF | mnb | ||||
| |||||
Portal Bahasa | |||||
Bahasa ini merupakan salah satu bahasa dunia yang terancam punah dengan jumlah penutur yang semakin menurun tiap tahunnya.[8]
Klasifikasi
Bahasa Muna termasuk ke dalam subkelompok Muna–Buton, yang merupakan cabang dari kelompok Celebik dari keluarga bahasa Austronesia.[9] Dalam rumpun Muna–Buton, bahasa Muna merupakan anggota terbesar dari subcabang Munik, yang juga mencakup bahasa-bahasa yang lebih kecil, seperti bahasa Pancana, Kioko, Liabuku, Kaimbulawa, dan Busoa.[10][11]
Dialek
Bahasa Muna memiliki tiga dialek:
- bahasa Muna "Standar", yaitu ragam bahasa Muna yang dituturkan di bagian utara serta tengah Pulau Muna, serta di pantai barat laut Pulau Buton;
- dialek Tiworo, dituturkan di Kecamatan Tikep di barat laut Pulau Muna;
- dialek Muna Selatan, yang memiliki dua subdialek, yaitu Gumas dan Siompu.
Perbedaan antara dialek-dialek ini kebanyakan terbatas pada kosakata, walaupun terdapat pula sedikit perbedaan fonologis.[12]
Rujukan
Sitiran
- ^ a b Ethnologue; tanggal terbit: 2015; nomor edisi: 15.
- ^ a b Hammarström, Harald; Forkel, Robert; Haspelmath, Martin, ed. (2023). "Muna". Glottolog 4.8. Jena, Jerman: Max Planck Institute for the Science of Human History. Kesalahan pengutipan: Tanda
<ref>
tidak sah; nama "Glottolog" didefinisikan berulang dengan isi berbeda - ^ "Bahasa Muna". www.ethnologue.com (dalam bahasa Inggris). SIL Ethnologue.
- ^ Muna di Ethnologue (ed. ke-18, 2015)
- ^ "Bahasa Muna". www.ethnologue.com (dalam bahasa Inggris). SIL Ethnologue.
- ^ van den Berg (1989).
- ^ van den Berg (1996).
- ^ van den Berg, René (2014). "Juara Satu dan Dua: Membandingkan Situasi Kebahasaan Indonesia dan Papua Nugini". Linguistik Indonesia. 32 (2): 103–129.
- ^ Mead (2003).
- ^ van den Berg (2003), hlm. 90.
- ^ Donohue (2004), hlm. 33.
- ^ van den Berg (1989), hlm. 6–8.
Daftar pustaka
- Donohue, Mark (2004). "The pretenders to the Muna-Buton group". Dalam John Bowden; Nikolaus Himmelmann. Papers in Austronesian subgrouping and dialectology. Pacific Linguistics 563. Canberra: Australian National University. hlm. 21–35. doi:10.15144/PL-563.21 .
- Mead, David (2003). "Evidence for a Celebic supergroup". Dalam Lynch, John. Issues in Austronesian historical phonology. Pacific Linguistics 550. Canberra: Australian National University. hlm. 115–141. doi:10.15144/PL-550.115 .
- Sneddon, J. N. (1993). "The Drift Towards Final Open Syllables in Sulawesi Languages". Oceanic Linguistics. 32 (1): 1–44. JSTOR 3623095.
- van den Berg, René (1989). A Grammar of the Muna Language. Verhandelingen van het Koninklijk Instituut voor Taal-, Land- en Volkenkunde. 139. Dordrecht: Foris Publications. ISBN 9781556713439.
- van den Berg, René (1996). Muna-English dictionary. Leiden: KITLV Press.
- van den Berg, René (2003). "The place of Tukang Besi and the Muna-Buton languages". Dalam Lynch, John. Issues in Austronesian historical phonology. Pacific Linguistics 550. Canberra: Australian National University. hlm. 87–114. doi:10.15144/PL-550.87 .
Bacaan lanjutan
- van den Berg, René (1987). "Beberapa Aspek Morfologi Kata Kerja Bahasa Muna". Lontara. 34: 43–52.
- van den Berg-Klingeman, Lydia (1987). "Klausa Relatif Bahasa Indonesia dan Bahasa Muna". Lontara. 34: 5–25.
- van den Berg, René (1991a). "Muna Dialects and Munic Languages: Towards a Reconstruction". Dalam Ray Harlow. Western Austronesian and Contact Languages: Papers from the Fifth International Conference on Austronesian Linguistics. VICAL. 2. Auckland: Linguistic Society of New Zealand. hlm. 21–51.
- van den Berg, René. "Muna historical phonology". Nusa. 33: 1–28.
- van den Berg, René (2004). "Notes on the southern Muna dialect". Dalam John Bowden; Nikolaus Himmelmann. Papers in Austronesian subgrouping and dialectology. Pacific Linguistics 563. Canberra: Australian National University. hlm. 129–170. doi:10.15144/PL-563.129 .
- van den Berg, René (1995). "Forestry, Injections and Cards: Dutch loans in Muna". Dalam Connie Baak; Mary Bakker; Dick van der Meij. Tales from a Concave World: Liber Amicorum Bert Voorhoeve. Leiden: Projects Division Department of Languages and Cultures of South-East Asia and Oceania. hlm. 191–215.