Alexandria (film)

film Indonesia
Revisi sejak 14 November 2020 13.37 oleh IreneLouie (bicara | kontrib)

Alexandria adalah film drama Indonesia yang dirilis pada tahun 2005. Film yang disutradarai oleh Ody C. Harahap ini dibintangi oleh Marcel Chandrawinata, Julie Estelle, Fachry Albar dan Kinaryosih.

Alexandria
SutradaraOdy C. Harahap
ProduserErwin Arnada
Dimas Djayadiningrat
SkenarioSalman Aristo
CeritaErwin Arnada
Salman Aristo
PemeranMarcel Chandrawinata
Julie Estelle
Fachry Albar
Kinaryosih
Penata musikBongky BIP
SinematograferShamir
PenyuntingAline Jusria
Perusahaan
produksi
Rexinema
DistributorRexinema
Tanggal rilis
24 November 2005
Durasi110 menit
NegaraIndonesia
BahasaBahasa Indonesia

Sinopsis

Bagas Gunawan (Marcel Chandrawinata), Rafi Primasto (Fachry Albar) dan gadis bernama Alexandria Yasmina (Julie Estelle) bersahabat sejak lama. Bagas menaruh hati kepada Alexandria tetapi tak berani mengutarakannya. Rafi adalah pemuda yang bandel dan suka berganti-ganti kekasih mendorong Bagas mengungkapkan cintanya kepada Alex, panggilan Alexandria.

Tahun berlalu dan Bagas kuliah di Australia. Sepulang dari Australia, Bagas mendapat Alex menjadi kekasih Rafi. Mereka bahkan sudah bicara soal pernikahan. Hubungan tiga sahabat itu terganggu, Alex sering mendapat teror lewat telepon seluler yang isinya membongkar keburukan Rafi yang pada akhirnya diketahui bahwa Bagas yang melakukan itu semua. Muncul juga Dhira (Kinaryosih) yang mengaku dihamili Rafi, lalu menggugurkan janin. Dalam situasi itu, Bagas berusaha mendekati Alex. Hubungan Bagas dan Rafi makin menegang. Belakangan Rafi mengajak Bagas dan Alex mengadakan pertemuan segitiga. Saat bagi Alex menentukan pilihan. Akan tetapi terjadi insiden yang menyebabkan Alex dirawat di rumah sakit. Saat itulah diketahui siapa pilihan Alex. Tetapi akhirnya Alex tetap memilih Rafi, dan Bagas menjalani hidupnya dengan seorang perempuan yang teman kerjanya di kantor, yaitu Anjani.

Pemeran

Original Soundtrack

OST Alexandria
Berkas:AlexandriaNew.jpg Desain sampul oleh Anindita Rahardjo dan Yulian Setyanto untuk Rexinema & Musica Studio's
Album studio karya Peterpan
Dirilis26 Juni 2005
Direkam2005
Studio
  • Musica Studio's, Jakarta
  • Studionya Capung, Bandung
  • Level Studio, Bandung
  • Studio 8, Bandung
Genre
Durasi42:32
LabelMusica Studio's
ProduserCapung, Icom, Noey
Kronologi Peterpan
Bintang di Surga
(2004)Bintang di Surga2004
OST. Alexandria
(2005)
Hari yang Cerah...
(2007)Hari yang Cerah...2007
Singel dalam album Alexandria
  1. "Tak Bisakah[1]"
  2. "Jauh Mimpiku[2]"
  3. "Membebaniku[3]"
  4. "Menunggu Pagi[4]"
  5. "Langit Tak Mendengar[5]"
  6. "Di Belakangku (dari album Bintang di Surga dengan versi baru)[6]"

Original Soundtrack Alexandria (biasa disingkat OST Alexandria) merupakan album studio ketiga Peterpan sekaligus album musik tema yang dirilis tahun 2005 melalui Musica Studio's dan disponsori oleh XL Axiata dan Bebas. Album ini dirilis untuk mendukung soundtrack pada film Alexandria. Album ini juga menjadi album terakhir bagi Andika dan Indra sebelum akhirnya keluar pada Oktober 2006.[7]

Berkas:AlexandriaDigital.jpg
Sampul album OST. Alexandria untuk streaming digital dan layanan download.

Album OST. Alexandria menjadi album musik tema terlaris sepanjang sejarah musik Indonesia dengan penjualannya mencapai 1,2 juta keping.[8]

Singel hits dalam album, "Tak Bisakah" sempat menuai kontroversi karena dijiplak oleh musisi India yang bernama Pritam Pritam untuk film Woh Lamhe Woh Lamhe dengan judul lagu "Kya Mujhe Pyaar".[9]

Terdapat beberapa lagu dalam album ini yang merupakan hasil daur ulang dari album Peterpan sebelumnya, antara lain dua lagu dari album Taman Langit yaitu, "Sahabat" dan "Aku & Bintang", serta tiga lagu dari album Bintang di Surga yaitu, "Ku Katakan Dengan Indah", "Mungkin Nanti", dan "Di Belakangku".

Lagu "Menunggu Pagi" memiliki dua versi, yaitu versi pertama adalah puisi dan percakapan antara Bagas dan Alex (berdurasi 5:04) yang dirilis pada album ini, sedangkan versi kedua adalah lirik penuh dengan musik video (berdurasi 3:45) yang dirilis pada album Sebuah Nama, Sebuah Cerita.

Daftar lagu

No.JudulPenciptaDurasi
1."Tak Bisakah"Ariel3:34
2."Jauh Mimpiku"
  • Lukman
  • Indra
  • Andika
  • Reza
3:13
3."Membebaniku"
  • Ariel
  • Uki
4:23
4."Menunggu Pagi"
  • Ariel
  • Uki
5:04
5."Ku Katakan Dengan Indah (versi baru)"Ariel4:53
6."Sahabat (versi baru)"
  • Ariel
  • Uki
  • Lukman
5:08
7."Aku & Bintang (versi baru)"Ariel3:26
8."Mungkin Nanti (versi baru)"Ariel5:25
9."Di Belakangku (versi baru)"Ariel3:32
10."Langit Tak Mendengar"
  • Ariel
  • Lukman
3:51
Durasi total:42:32

Personel

Semua lagu diaransemen oleh Peterpan.

Peterpan

Personel tambahan

  • Adi - engineering (rekaman musik)
  • Heri Amr - engineering (rekaman musik)
  • Tonny Hawaii - engineering (rekaman musik & rekaman vokal)
  • Capung - engineering (rekaman vokal)
  • Redjoy - engineering (rekaman vokal & string), backing vokal, dan aransemen backing vokal
  • Icom - engineering (rekaman string), aransemen backing vokal, dan drum loop pada trek 6
  • Chris - engineering (rekaman string)
  • Andry Mandera - mixing & mastering
  • Job Rusli - aransemen string pada trek 2
  • I Nyoman Mahendra - biola 1
  • Yoyo - biola 1
  • Sunarya - biola 1
  • Josephine Kwan - biola 1
  • Fitrah Ramadhan - biola 2
  • Raga Dipananegara - biola 2
  • Angga Aditia - biola alto
  • Ahmad Reza - biola alto
  • Robby Subarja - selo
  • Ajeng - backing vokal
  • Abel - backing vokal

Penghargaan

Penghargaan Tanggal Kategori Penerima Hasil Ref.
MTV Indonesia Movie Awards 16 September 2006 Most Favourite Movie Alexandria Nominasi [10]
[11]
[12]
[13]
Most Favourite Rising Star Julie Estelle Nominasi
Most Favourite Heart Melting Moment Julie Estelle, Fachry Albar dan Marcel Chandrawinata Nominasi
Best Song in The Movie "Tak Bisakah" (Peterpan) Nominasi

Referensi

Pranala luar