Juushirou Ukitake

Revisi sejak 4 November 2008 05.37 oleh Hyuuchiha (bicara | kontrib)

Jūshirō Ukitake (浮竹 十四郎, Ukitake Jūshirō) adalah karakter dari serial manga dan anime Bleach. Dia adalah seorang kapten Shinigami dari divisi 13 di Gotei 13. Wakil kaptennya adalah Kaien Shiba, tetapi posisinya telah ditutup oleh wakil kursi ke-13 Sentaro Kotsubaki dan Kiyone Kotetsu disebabkan oleh kematian Kaien Shiba.

Karakter Bleach
Berkas:Ukitake.jpg
Juushirou Ukitake
Pekerjaan Shinigami, kapten dari Divisi 13
Ulang tahun 31 Desember
Tinggi badan 187 cm
Berat badan 72 kg
Zanpakuto Sougyo no Kotowari
lagu tema "Back to the Innocence" oleh Jonathan Cain


Latar Belakang

Jushiro Ukitake adalah seorang pria berambut putih panjang yang terlihat sakit. Di manga Bleach volume 18, terungkap bahwa penderitaannya disebabkan karena penyakit Tuberkulosis dan rambutnya berubah menjadi putih dalam 3 hari setelah penyakitnya. Dia suka makan yang banyak meskipun tubuhnya lemah, sebuah gejala penyakit klasik TBC. Makan kesukaan Jushiro adalah Umeboshi-Chazuke. Dia tidak mempunyai makanan yang tidak disukai.

Sebelum kematian Kaien Shiba, Jushiro sering meninggalkan tugas harian Divisi 13 kepada Kaien Shiba karena penyakitnya; tanggung jawab ini sekarang sudah diambil alih oleh 2 orang pegawai resmi kursi ketiga, Kiyone Kotetsu dan Sentarō Kotsubaki. Karena perasaan malu pada Jushiro, mereka seringkali bersaing untuk menjadi asisten yang terbaik bagi Jushiro. Jushiro juga merupakan satu-satunya kapten yang tidak memiliki wakil.

Jushiro dihormati oleh banyak orang, khususnya oleh bawahannya, atas kejujurannya, kesetiaannya, kepekaan pribadi terhadap keadilan. Seperti halnya Kaien, Jushiro tidak akan menyerah dalam menghadapi sesuatu yang salah dan akan melanggar peraturan ketika memang harus dilakukan. Dia juga telah menjadi teman dekat dari kapten divisi 8, Kyoraku Shunsui sejak masih muda. Mereka sering bekerja bersama-sama.

Dalam beberapa bagian omake manga Bleach, Jushiro gemar memberikan sesuatu kepada orang lain, khususnya Toshiro Hitsugaya, berupa hadiah aneh atau yang tidak diinginkan untuk alasan yang tidak jelas. Dalam suatu contoh, jushiro memberikan Toshiro sebuah stocking yang secara lucunya berukuran lebih besar dari biasanya yang penuh dengan permen dan segala macam jajanan karena nama "Jushiro" dan "Toshiro" terdengar mirip dan mereka berdua memiliki rambut putih, membuat mereka berdua dijuluki "Shiro-chan" (シロちゃん, sebuah nama panggilan yang berarti 'si putih", yang menunjukkan rambut mereka. Dalam sebuah sketsa V-jump, Hitsugaya diberikan sebuah figuran dirinya berukuran sesungguhnya dalam pose bertarung oleh jushiro sebagai kado ulang tahunnya.

Disebutkan bahwa, sejak dia telah mencapai pangkat kapten, Jushiro pastilah petarung yang kuat. Dia dipertimbangkan untuk menjadi salah satu kapten yang terkuat selain Yamamoto, Kyoraku, dan Aizen. Bagaimanapun, dia sangat dibatasi karena penyakitnya untuk bertarung hanya pada waktu yang singkat; yang dapat menimbulkan batuk berdarah yang melampaui batas (gejala klasik lainnya pada TBC).


Riwayat

Jushiro adalah anak tertua dari keluarga bangsawan Ukitake kelas bawah. Dia memiliki 5 adik laki-laki dan 2 adik perempuan. Dia, yang bergaul dengan Kyoraku Shunsui adalah salah satu orang yang lulusan angkatan pertama dari akademi Kapten Yamamoto. Selain itu, dia dilatih secara privat oleh Yamamoto. Ini menunjukkan bahwa dia dan Kyoraku adlah kapten yang tertua di antara Gotei 13, dengan penerimaan oleh Yamamoto sendiri. jushiro, disebabkan karena penyakitnya, jarang memainkan perannya sebagai kapten pada dasarnya, alih-alih Kaien lah yang mengisi perannya di bawah petunjuknya.

Ketika seekor Hollow menguasai istri Kaien, Miyako Shiba, Jushiro dan Kaien mencegah Miyako yang telah dikuasai untuk membunuh Rukia dan mengejarnya hingga ke hutan. Hollow tersebut meninggalkan tubuhnya sebelum mereka sempat menangkapnya, dan Kaien bertarung dengan Hollow itu sendirian. Jushiro menghentikan Rukia untuk menolongnya, sambil menjelaskan bahwa Kaien menolongnya demi kehormatan Rukia. Kemampuan Hollow itu akhirnya menguasai tubuh kaien dan jushiro berjuang melawannya, meskipun penyakitnya kambuh dan membuat hollow tersebut menyerang Rukia. Dalam kengerian Jushiro dan Rukia sendiri, Kaien mengambil alih dan membunuh dirinya sendiri dengan pedang Rukia.