Hutan musim

Revisi sejak 25 Mei 2021 20.37 oleh Triman Sumini (bicara | kontrib) (menambahkan pranala)

Hutan musim merupakan hutan yang terdapat di wilayah kemarau yang cukup panjang.[1] Hutan musim tumbuhannya cendrung bersifat homogen (sejenis).[1] Hutan musim juga dapat dikatakan sebagai hutan yang terdapat pada daerah yang suhu udaranya cukup tinggi dan mempunyai perbedaan musim hujan dan musim kemarau yang cukup jelas.[2] Tumbuhan yang dapat hidup di hutan musim adalah tumbuhan yang mampu beradapatasi dengan musim kemarau dan musim penghujan serta tahan terhadap kekeringan.[2] Pada musim kemarau di hutan musim sejenis tumbuhan tertentu menggugurkan daunnya seperti pohon jati sedangkan di musim hujan tumbuhan tertentu menghijau kembali.[1] Hutan musim yang terdapat di daearah tropis biasanya memiliki ciri-ciri yaitu pohonnya jarang, ketinggian pohon biasanya antara dua belas sampai tiga puluh lima meter, pada musim kemarau daunnya berguguran dan pada musim penghujan daunnya pun bersemi.[3] Jenis pohon yang ada di daerah hutan musim yaitu pohon jati, pinus dan cemara.[1] Wilayah Indonesia yang banyak terdapat hutan musim yaitu Jawa Timur, Nusa Tenggara dan Sulawesi Selatan.[1]

Pohon pinus biasanya banyak terdapat di hutan musim

Flora

Bioma hutan musim terdiri dari pepohonan yang tahan dari kekeringan. Jenis pepohonannya termasuk dalam tumbuhan tropofit yang mampu menyesuaikan diri terhadap keadaan kering dan keadaan basah. Pada musim kering, bentuk daun pada tanaman di dalam bioma hutan musim adalah meranggas. Sebaliknya, pada musim hujan, tumbuhan bioma hutan musim memiliki daun yang lebat.[4]

Referensi

  1. ^ a b c d e Forum Tentor.2009.Bahas Tuntas 1001 IPS SD .Yogyakarta: Pustaka Widyatama. 77
  2. ^ a b Anwar Kurnia.2007.IPS 2A SMP.Penerbit:Yudhistira.10
  3. ^ Sutanto Windura.2009.Memory Champion @ School .Yogyakarta: Pustaka Widyatama. 32
  4. ^ Zid, M., dan Hardi, O. S. (2018). Biogeografi (PDF). Jakarta Timur: PT. Bumi Aksara. hlm. 7. ISBN 978-602-444-470-9.