Kombes. Pol. Akhmad Yusep Gunawan, (lahir 12 Juni 1973) adalah seorang perwira menengah Polri yang sejak 26 Juli 2021 mengemban amanat sebagai Kapolrestabes Surabaya.[1]

Akhmad Yusep Gunawan
Kapolrestabes Surabaya
Informasi pribadi
Lahir12 Juni 1973 (umur 51)
Indonesia Tasikmalaya, Jawa Barat
AlmamaterAkademi Kepolisian (1996)
Karier militer
Pihak Indonesia
Dinas/cabang Kepolisian Daerah Jawa Timur
Masa dinas1996—sekarang
Pangkat Komisaris Besar Polisi
SatuanReserse
Sunting kotak info
Sunting kotak info • L • B
Bantuan penggunaan templat ini

Akhmad, lulusan Akpol 1996 ini berpengalaman dalam bidang Reserse. Jabatan terakhirnya adalah Kabag Renmin Divkum Polri.

Riwayat Jabatan

  • Kasubdit I Indagsi Ditreskrimsus Polda Jatim
  • Kapolres Jombang Polda Jatim (2014)[2]
  • Kapolres Kediri Polda Jatim (2015)[3]
  • Wadirreskrimsus Polda Metro Jaya (2016)[4]
  • Kapolres Metro Bandara Soetta Polda Metro Jaya (2017)[5]
  • Dirpamobvit Polda Maluku (2018)[6]
  • Dirreskrimsus Polda Jatim (2018)[7]
  • Analis Kebijakan Madya Bidang Pideksus Bareskrim Polri (2019)
  • Kabag Renmin Divkum Polri (2020)
  • Kapolrestabes Surabaya Polda Jatim (2021)

Prestasi

Kombes Pol Akhmad Yusep Gunawan dikenal sebagai sosok yang cukup kreatif dan berprestasi.

Saat menjabat Kapolres Jombang pada tahun 2014, Akhmad Yusep memperkenalkan program Penurunan Berat Badan (PBB) di kepolisian setempat. Program razia polisi gendut ini, bertujuan peningkatan kinerja polisi diwilayah Jombang.

Saat menjabat sebagai Kapolres Kediri 2016, ia mencetuskan ide program layanan elektronik tilang (e-Tilang). Selain merupakan terobosan baru, e-Tilang juga memudahkan para pelanggar lalu lintas untuk membayar dendanya. Atas ide cemerlangnya itu, ia mendapat apresiasi dari Mabes Polri. Selanjutnya program e-Tilang ini Akhmad Yusep Gunawan juga telah diterapkan di 16 Polda di seluruh Indonesia. Selain memperkenalkan sistem e-Tilang, saat menjabat sebagai Kapolres Kediri, ia juga berhasil mengaplikasikan gedung layanan terpadu berbasis inforformasi teknologi (IT) di markasnya. Gedung layanan publik berbasis IT itu, memberikan layanan pengaduan kepada warga masyarakat, Sentra Pelayanan Kepolisian Terpadu (SPKT), pengaduan polisi nakal (Yanduan Propam), pembuatan SIM, BPKB, SKCK, inafis, yang semuanya bisa diakses secara online. Di Kediri, Akhmad Yusep juga membentuk Communication Command Center. Sebuah pusat kendali komunikasi yang berfungsi untuk memantau tempat rawan kejahatan dan kecelakaan lalu lintas melalui kamera CCTV.

Saat menjabat sebagai Wakil Kepala Direktur Kriminal Khusus Polda Metro Jaya, ia juga terlibat dalam program pengembangan Sistem Informasi Perlindungan Konsumen (SISPEK). Sistem tersebut berisi tentang informasi berbagai produk yang dibutuhkan masyarakat sebagai konsumen. Polisi mengembangkan sistem itu dengan menggandeng perusahaan IT Microsoft Indonesia. Ide pembaruan dalam tubuh kepolisian, tak membuat Akhmad Yusep alpa untuk memberikan reward kepada anggotanya yang berhasil dalam menunaikan tugas.

Penghargaan

Tanda Jasa

  • Satyalancana Pengabdian XVI Tahun
  • Satyalancana Pengabdian VIII Tahun
  • Satyalancana Jana Utama
  • Satyalancana Ksatria Bhayangkara
  • Satyalancana Karya Bhakti
  • Satyalancana Dwidya Sistha
  • Satyalancana Bhakti Buana
  • Satyalancana Bhakti Nusa
  • Satyalancana Dharma Nusa
  • Satyalancana Operasi Kepolisian

Brevet

  • Brevet Penyidik Utama
  • Brevet Selam Polri
  • Brevet SAR Polri

Referensi

Jabatan kepolisian
Didahului oleh:
Kombes. Pol. Jhonny Edison Isir
Kapolrestabes Surabaya
2021—Sekarang
Diteruskan oleh:
Petahana