H. Ramli M.S. (lahir 15 Mei 1964) adalah Bupati Aceh Barat 2 periode yakni 2007—2012 dan 2017—2022.

Ramli M.S.
Bupati Aceh Barat ke-17 dan ke-19
Mulai menjabat
10 Oktober 2017
PresidenJoko Widodo
Gubernur
Bupati Aceh Barat|WakilBanta Puteh Syam
Sebelum
Pengganti
Petahana
Sebelum
Masa jabatan
10 Oktober 2007 – 10 Oktober 2012
PresidenSusilo Bambang Yudhoyono
GubernurIrwandi Yusuf
WakilFuadri
Sebelum
Pendahulu
Nasruddin
Sebelum
Informasi pribadi
Lahir15 Mei 1964 (umur 60)
Indonesia Kajeung, Sungai Mas, Aceh Barat, Aceh
Kebangsaan Indonesia
Partai politikPartai Aceh
Suami/istri
  • Rosma Jasmin (Almh.)
  • Evi Juwinda
Anak
Dari Rosma Jasmin
    • Fahrul Robiya
    • Dina Rosliani
    • Rohidin
Dari Evi Juwinda
    • Hikmatul Jannati
ProfesiPolitisi
Sunting kotak info
Sunting kotak info • L • B
Bantuan penggunaan templat ini

Ramli M.S. pernah menjabat sebagai Wakil Ketua DPRK Aceh Barat Fraksi Partai Aceh periode 2014—2016.

Menjadi Bupati

Periode pertama

Pasangan Ramli MS. dan Fuadri memenangi putaran kedua Pilkada Aceh Barat 2007 dengan perolehan 61.569 suara atau 76,2 persen. Sedangkan pasangan lainnya Iskandar-Chudri Yunus hanya memeperoleh 19.252 suara (23,8 persen).[1]

Periode kedua

Ramli kembali mencalonkan diri sebagai bupati pada Pilkada 2017 bersama dengan Banta Puteh Syam. Pasangan ini memenangi pilkada dengan perolehan 52.405 suara atau sebesar 49,95 persen. Hasil ini mengungguli pasangan petahana HT Alaidinsyah-H Kamaruddin sebanyak 48.220 suara atau sebesar 45,96 persen dan pasangan Fuad-Arif sebanyak 4.284 suara atau sebesar 4,08 persen.[2]

Pada masa pemerintahannya akuntabilitas kerja pemerintah daerah bisa ditingkatkan dari nilai CC ke nilai B.[3]

Riwayat Pendidikan

  • SD Negeri Kajeung (1970—1975)
  • SMP Negeri II Meulaboh (1975—1979)
  • SPG Negeri Meulaboh (1981—1983)

Riwayat Pekerjaan

  • Guru SDN Kajeung (1986—1988)
  • Kepala Sekolah SDN Kajeung (1988—1996)
  • Pegawai Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Cabang IV (1996—1999)
  • Tim Komunikasi Jaringan Wilayah BRR (2007—2010)
  • Bupati Aceh Barat (2007—2012)
  • Wakil Ketua DPRK Aceh Barat (2014—2016)
  • Bupati Aceh Barat (2017—Sekarang)

Penghargaan

  • Atas keberhasilan menyusun dan menyajikan laporan keuangan tahun 2016 dengan capaian standar tertinggi, pada tahun 2017 diberikan oleh Menteri Keuangan RI.
  • Peringkat pertama se Aceh atas kinerja laporan penyelenggaraan pemerintah daerah (LPPDP) tahun 2016, pada tahun 2017 diberikan oleh Gubernur Aceh.
  • Akuntabilitas kinerja tahun 2017 dengan nilai B, pada tahun 2017 diberikan oleh Kementrian PAN RB.
  • Laporan penyelenggaraan pemerintah daerah (LPPD) tahun 2016, pada tahun 2017 diberikan oleh Kemendagri.
  • Universal Health Coverage, pada tahun 2018 diberikan oleh BPJS Kesehatan Pusat.
  • Opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) tahun 2017, tahun 2018 diberikan oleh BPK RI.
  • Penyajian Laporan Keuangan tahun 2017 dengan capaian opini WTP, pada tahun 2018 diberikan oleh Kementrian Keuangan RI.
  • Apresiasi kepatuhan terhadap pelayanan publik, pada tahun 2018 diberikan oleh Ombusdman RI.
  • Akuntabilitas kinerja tahun 2018 dengan nilai B, pada tahun 2018 diberikan oleh Kementerian PAN RB.
  • Indonesia Sustainability Development Goal Award (ISDA) tahun 2018, diberikan oleh Kementerian PPN / Bappenas RI.
  • Sertifikat Eliminasi Malaria, pada tahun 2019 diberikan oleh Kementerian Kesehatan RI.
  • Terbaik se Aceh Anugrah Prof. A. Majid Ibrahim, pada tahun 2019 diberikan oleh Gubernur Aceh.
  • Manggala Karya Kencana, pada tahun 2019 diberikan oleh BKKBN RI.
  • Opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP), tahun 2018 diberikan oleh BPK RI.
  • Penyajian Laporan Keuangan tahun 2018 Dengan Capaian Opini WTP, diberikan oleh Kementerian Keuangan RI.
  • Akuntabilitas Kinerja Tahun 2019 Dengan Nilai B, pada tahun 2020 diberikan oleh Kementerian PAN RB.
  • Maturitas Penyelenggaraan SPIP Level 3, pada tahun 2020 diberikan oleh BPKP RI.
  • Terbaik II se Aceh Anugrah Prof. A. Majid Ibrahim, pada tahun 2020 diberikan oleh Gubernur Aceh.
  • Opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) Tahun Anggaran 2019, pada tahun 2020 diberikan oleh BPK RI.

Referensi

Jabatan politik
Didahului oleh:
Teuku Alaidinsyah
Bupati Aceh Barat
2017—sekarang
Petahana
Didahului oleh:
Nasruddin
Bupati Aceh Barat
2007—2012
Diteruskan oleh:
Teuku Alaidinsyah