ISO/IEC 25010

Revisi sejak 28 November 2021 13.09 oleh Spuspita (bicara | kontrib) (menambahkan gambar)

ISO/IEC 25010 merupakan bagian dari model sistem pengujian kualitas perangkat lunak (software testing) yang menggantikan ISO 9126 untuk kesiapan dari suatu produk perangkat lunak (software engineering) - Software product Quality Requirements and Evaluation (SQuaRE). Standar ISO/IEC 25010 adalah standar kualitas pengujian terhadap perangkat lunak secara internasional yang berlaku atau digunakan saat ini. Dalam mengembangkan atau memilih produk perangkat lunak berkualitas tinggi, maka akan terjadi interaksi dimana ketika suatu produk digunakan akan disesuaikan dengan konteks penggunaan tertentu[2]

ISO/IEC 25010[1]
TipePengujian Kualitas Perangkat Lunak
TujuanStandar internasional
Bahasa resmi
Indonesia
Situs webwww.iso.org

Karakteristik

Standar kualitas ISO/IEC 25010 meliputi 8 (delapan) karakteristik atau aspek yaitu kesesuaian fungsional (functional suitability), kegunaan (usability), efisiensi kinerja (performance efficiency), keandalan (reliability), kesesuaian (compatibility), keamanan (security), maintabilitas (maintainability) dan juga portabilitas (portability) yang dijabarkan menjadi serangkaian sub-karakteristik.[2]

 
Standar Kualitas Produk ISO/IEC 25010

Tujuan

Tujuan utama dari pengujian perangkat lunak sangat penting dalam memastikan suatu perangkat lunak (software) agar hasilnya sesuai dengan kebutuhan (requirement) yang sebelumnya telah ditentukan.[3] Dengan Standar kualitas ISO/IEC 25010 ini, maka perangkat lunak mampu mencapai persyaratan dan harapan pengguna. Dalam arti yang sempit dapat mencakup fungsionalitas yang diperlukan didasarkan faktor kualitas kesesuaian fungsional dengan menyatakan bahwa perangkat lunak harus menyediakan fungsionalitas kepada pengguna yang sesuai dengan kebutuhan dan harapan mereka atau diartikan bahwa perangkat lunak dapat melakukan apa yang diperlukan dan berapa banyaknya pembiayaan yang dibutuhkan.[2]

Biaya Kualitas

Banyak faktor dalam unit moneter ketika terkait dengan kualitas dari suatu produk salah satunya berasal dari bidang manufaktur yaitu tentang biaya kualitas (Cost of Quality) yang mana digunakan agar dapat menggambarkan biaya peningkatan kualitas serta biaya kualitas yang hilang. Model biaya kualitas juga menggambarkan berbagai macam biaya dan hubungan tertentu.[4] Dalam mencegah biaya kualitas yang hilang ataupun berkurang, maka biaya kualitas terhadap perangkat lunak didasarkan pada beberapa komponen yang meliputi biaya pencegahan (prevention costs), biaya penilaian (appraisal cost), biaya kegagalan internal (internal failure costs) dan biaya kegagalan eksternal (external failure costs).[5]

Lihat pula

Referensi

  1. ^ Wagner, Stefan (2013), Software Product Quality Control, Berlin Heidelberg: Springer, ISBN 978-3-642-38570-4 
  2. ^ a b c Wagner, Stefan (2013), Software Product Quality Control, Berlin Heidelberg: Springer, hlm. 10, ISBN 978-3-642-38570-4 
  3. ^ Nugroho, Hizkia (2018), "Pentingnya Testing", medium.com, diakses tanggal 2021-11-28 
  4. ^ Wagner, Stefan (2013), Software Product Quality Control, Berlin Heidelberg: Springer, hlm. 12, ISBN 978-3-642-38570-4 
  5. ^ Ismail, Ibnu (2021), "Biaya Kualitas: Pengertian, Komponen, dan Contohnya", accurate.id, diakses tanggal 2021-11-28