Java Integrated Industrial and Port Estate
Java Integrated Industrial and Port Estate (JIIPE; atau dapat disebut sebagai Kawasan Ekonomi Khusus Gresik) adalah sebuah kawasan industrial, yang terintegrasi dengan pelabuhan laut dalam, lahan pemukiman dan kawasan industrial di Gresik, Jawa Timur, Indonesia. Proyek tersebut berjarak 24 km dari Surabaya. Tempat tersebut adalah hasil kerjasama pengembangan dari PT Usaha Era Pratama Nusantara, anak usaha dari PT AKR Corporindo Tbk, dan PT Berlian Jasa Terminal Indonesia, anak usaha dari Pelindo III.[1][2]
Java Integrated Industrial and Port Estate | |
---|---|
Kawasan Ekonomi Khusus | |
Lokasi di Indonesia | |
Koordinat: 7°05′09″S 112°36′25″E / 7.085696°S 112.606810°E | |
Negara | Indonesia |
Wilayah | Jawa |
Provinsi | Jawa Timur |
Kabupaten | Kabupaten Gresik |
Zona waktu | UTC+7 (WIB) |
Situs web | http://jiipe.com/ |
Lokasi
Dengan lokasi JIIPE yang menghadap ke Selat Madura, KEK Gresik memiliki keunggulan geografis dengan kehadiran Pulau Madura sebagai natural break water, yang menjadikan KEK Gresik sebagai kawasan industri yang bebas tsunami dan gempa.[butuh rujukan] KEK Gresik ditetapkan melalui Peraturan Pemerintah nomor 71 tahun 2021 dengan kegiatan utama berupa industri smelter nikel dan baja, elektronik, petrokimia, dan energi. Hingga tahun 2030, KEK Gresik diperkirakan mampu menyerap tenaga kerja sebesar 199.818 orang. Peningkatan tenaga kerja tersebut juga diharapkan memberi manfaat kegiatan ikutan (multiplier effect) pada lingkungan sekitar.
Infrastruktur
Area KEK Gresik menggabungkan sejumlah infrastruktur, yang mencakup pelabuhan tinggi, pelabuhan kering, dan akses tol langsung ke beberapa saluran distribusi pasar domestik dan internasional.
Kawasan industri
Kawasan Industri KEK Gresik terbagi dalam beberapa klaster, antara lain:
- Klaster metal
- Klaster energi
- Klaster kimia
- Klaster elektronik
- Klaster logistik & pendukung
Pelabuhan
Kawasan pelabuhan KEK Gresik seluas 406 ha, terintegrasi dengan pelabuhan laut dalam yang berlokasi strategis di Selat Madura. Pelabuhan ini memiliki panjang dermaga total 6.200 m, kedalaman air laut dermaga: -7.00 LWS; -11,00 LWS; -14,00 LWS, - 16,00 LWS dapat melayani kapal berukuran besar hingga 100.000 DWT dan bagian dari distrik pelabuhan Surabaya yang lebih besar.
Fasilitas Pelabuhan KEK Gresik, diantaranya:
Referensi
- ^ "Jokowi Inaugurates JIIPE Industrial Area in Gresik". Tempo. Diakses tanggal 11 March 2018.
- ^ "Pesan Presiden Jokowi agar Industri Besar Bantu Usaha Kecil dan Menengah". Kompas. Diakses tanggal 11 March 2018.