Karet merah
Karet merah atau karet kebo (Ficus elastica) adalah spesies tumbuhan yang berasal dari genus ficus, asli timur laut India, Nepal, Bhutan, Myanmar, China (Yunnan), Malaysia, dan Indonesia. Kemudian dibawa ke Sri Lanka, Hindia Barat, dan Negara bagian Florida.
Karet merah
| |
---|---|
Ficus elastica | |
Status konservasi | |
Risiko rendah | |
IUCN | 116271522 |
Taksonomi | |
Superkerajaan | Eukaryota |
Kerajaan | Plantae |
Divisi | Tracheophytes |
Ordo | Rosales |
Famili | Moraceae |
Genus | Ficus |
Spesies | Ficus elastica Roxb. |
Tata nama | |
Sinonim takson |
|
Tumbuhan termasuk jenis dikotil dari kelompok ara/beringin, tinggi batang mencapai 25-30 meter, dengan diameter batang sampai 2 meter (6.6 kaki). Batang berkembang udara dan memiliki akar gantung menopang akar untuk jangkar di tanah dan membantu mendukung berat cabang. Daun memiliki ukuran panjang 10–35 sentimeter (3.9–13.8 in) dan lebar 5–15 sentimeter (2.0–5.9 in); ukuran daun terbesar terdapat pada tanaman muda (kadang-kadang panjangnya sampai 45 sentimeter or 18 inches ), jauh lebih kecil pada pohon-pohon tua (biasanya 10 sentimeter atau 3.9 inci). Daun berkembang di dalam selubung pada apikal meristem, yang tumbuh lebih besar sebagai daun baru berkembang. Ketika dewasa, selubung ini gugur.
Deskripsi
Dikenal dengan nama karet kebo (Jawa), karet merah, bak rambong (Aceh), batang kajai (Sumatra Barat), rubber figs (Inggris); merupakan tanaman hias sekaligus tanaman pelindung. Berbentuk pohon serta memiliki umur panjang (parenial) dengan tinggi mencapai 25-30 meter dan mampu hidup hingga ketinggian 500 meter dpl.
Ciri - ciri
- Akar: Akar tunggang dan akar udara berwarna coklat.
- Batang : Tegak, bentuk bulat, percabangan simpodial, permukaan kulit kasar, warna coklat tua.
- Daun : Tunggal berseling, bentuk lonjong, tepi rata, ujung dan pangkal meruncing, panjang 15–20 cm, lebar 8–15 cm, bertangkai pendek, pertulangan menyirip, permukaan halus.
- Bunga : Tunggal, berkelamin satu, kelopak berwarna hijau bentuk mangkuk, benang sari berwana putih panjang ± 7 mm, kepala sari berwarna hitam bentuk bulat, putik panjang 1–2 cm, kepala putik bulat, hitam, mahkota bentuk pita, halus, kuning.
- Buah : Buni, bulat, diameter 1–2 cm, hijau kehitaman.
- Biji: Bulat, warna putih
Manfaat
Penyerbukan dan pembuahan
Seperti anggota lain dari genus Ficus, bunga memerlukan suatu spesies tertentu dari tawon untuk penyerbukan dalam hubungan simbiosis. Karena hubungan ini, tanaman ini tidak menghasilkan bunga berwarna-warni atau bunga-bunga yang harum untuk menarik penyerbuk lainnya. Buahnya kecil, kuning-hijau oval ara ukuran 1 sentimeter (0.39 in), hampir tidak bisa dimakan; berisi banyak benih.
Budidaya
Budidaya tanaman ini bisa diperbanyak dengan stek atau lapisan udara. Perbanyakan karet kebo dapat dilakukan dengan stek batang. Karet kebo dirawat dengan disiram air yang cukup, dijaga kelembapan tanahnya, dan dipupuk dengan pupuk organik.
Gallery
-
Illustration from Köhler's Medicinal Plants (1887)
-
Stem of Ficus elastica
-
Leaves and stem
-
Rubber Fig
-
Ficus elastica leaf on the left compared to Ficus lutea on the right
-
Ficus elastica near the roadside in Savusavu, Fiji, showing the effects of constant pruning on the growth form.
-
A huge Ficus elastica tree in Ghana showing the aerial roots.
-
Ficus elastica in Sumatra around 1905
Referensi
Pranala luar
1.Manfaat Serta Ciri-Ciri Pohon Karet Kebo.
2.FICUS ELASTICA NOIS. EX BL. Diarsipkan 2017-11-17 di Wayback Machine..