Pembicaraan Wikipedia:Kelayakan artikel
Ini merupakan dokumen gabungan. Kalau di en kan dibagi-bagi. Menurut saya, lebih baik kita buat versi yang dikompilasi saja. Jadi kalau mau dibuat interwikinya, mungkin memang betul ke en:Wikipedia:Notability.
Saya rasa yang sulit itu adalah mengenai seniman. Jika ia penulis atau sastrawan kan syaratnya minimal 3 kali dalam skala Nasional. Pertanyaannya: yang dimaksud karya itu apa? buku? soalnya kalau puisi itu sepertinya gampang dimuat di surat kabar. Bagaimana dengan karya dalam bentuk lain. Patung? Lukisan? borgx(kirim pesan) 00:31, 27 Maret 2006 (UTC)
- Menurut saya, harus dijabarkan satu-satu dan mungkin lebih baik penambahan kriteria dilakukan bertahap, begitu ditemukan kasus. Akan sulit sekali kalau dari awal kita berusaha menjabarkan semua kriteria. --IvanLanin 06:17, 27 Maret 2006 (UTC)
tokoh
kalau untuk tokoh, gimana? terutama tokoh lokal Indonesia, apalagi yang bukan pejabat/mantan pejabat negara.. batasannya apa? apakah batasan 'yang telah telah sering diberitakan di media massa' satu2nya indikasi pantas atau tidak? sulit rasanya menjabarkan/mendefinisikan batasan2 yg pas untuk memisahkan siapa yg pantas dan siapa yg tidak pantas biografinya ada di wikipedia.. ada usul/tanggapan? Ciko bicara 12:43, 27 Maret 2006 (UTC)
- Sepertinya sudah dijelaskan di halaman artikel: (kepala negara, kepala pemerintahan, anggota kabinet, anggota lembaga tertinggi/tinggi negara, dan tokoh-tokoh politik lain yang telah sering diberitakan di media massa. borgx(kirim pesan) 23:56, 27 Maret 2006 (UTC)
bagaimana untuk tokoh indonesia bukan dari bidang politik? melanjutkan pertanyaan saya diatas, apakah cukup memakai batasan 'yang telah telah sering diberitakan di media massa' ? karena saya rasa batasan 'media massa' ini masih terlalu luas dan mungkin akan menimbulkan perdebatan nantinya. karena media massa di indonesia sekarang banyak sekali, dari yg ecek2, media daerah, media kelompok ideologi/golongan tertentu, dll sampai media massa nasional. dan untuk menghindari batasan "karet" lainnya (seperti: "terkenal"), saya usul dibatasi menjadi "media massa nasional", dalam artian media massa yg terbit dalam skala nasional. kalau setuju, batasan "media massa nasional" ini bisa diratifikasi jg untuk kelayakan artikel organisasi indonesia, perusahaan, dll. bagaimana? Ciko bicara 13:05, 3 April 2006 (UTC)
Tokoh di Wikipedia bahasa Inggris
Iya, saya rasa sudah cukup jelas usulannya. Sampai saat ini yang diusulkan adalah batasan "telah mendapatkan publikasi berulang dari sumber independen". Bila ada usulan lain atau yang lebih spesifik, mari kita diskusikan. Saya mengusulkan semua tokoh yang ada di Wikipedia bahasa Inggris otomatis layak dibuat artikelnya di Wikipedia bahasa Indonesia. sentausa 15:49, 28 Maret 2006 (UTC)
- Saya sih setuju, menurut saya, apa yang dimasukkan di sana, pasti sudah melalui perdebatan panjang. Bagaimana pendapat yang lain? --IvanLanin «bicara» 15:55, 28 Maret 2006 (UTC)
- Setuju-setuju saja. borgx(kirim pesan) 05:28, 29 Maret 2006 (UTC)
Pahlawan Nasional dan tokoh yang sudah meninggal
Eh ini berarti pedoman untuk tokoh yang masih hidup ya? Saya mengusulkan semua pahlawan nasional Indonesia secara otomatis layak dibuat artikelnya (atau sudah diatur demikian sejak dulu?). sentausa 15:30, 28 Maret 2006 (UTC)
Sepertinya yang tepat adalah "pahlawan nasional" bukan "pahlawan nasional Indonesia". Sudah saya ganti di halaman artikel. borgx(kirim pesan) 00:23, 29 Maret 2006 (UTC)
Kelayakan sastrawan
Memindahkan pembicaraan dari Bicara:Jimmy Maruli Alfian dan Bicara:Inggit Putria Marga, mari kita mendefinisikan kriteria kelayakan untuk sastrawan.
Jika "menerbitkan minimal 3 karya (puisi, cerpen, dll) di surat kabar nasional" tidak bisa dijadikan sebagai kriteria, lalu apa kriterianya? --IvanLanin «bicara» 02:54, 29 Maret 2006 (UTC)
- Mungkin bisa dipersempit lagi kedalam seniman yang karyanya berupa puisi/cerpen. Karena kalau karyanya berupa buku/novel, maka kriterianya jelas minimal 3 buku dan dipublikasikan dalam skala Nasional. Sebenarnya jika berupa buku juga masih ada beberapa pertanyaan. Jika bukunya itu buku teks pelajaran sekolah misalnya apakah termasuk? Jika bukunya terjemahan atau berupa petunjuk cara-cara misalnya "belajar Visual Basic", "Cara menggunakan Photoshop", bagaimana? (Saya rasa yang dua terakhir itu tidak termasuk). borgx(kirim pesan) 03:02, 29 Maret 2006 (UTC)
OK, jadi mari kita rangkum:
- Penulis karya asli minimal 3 kali telah membuat publikasi (buku, novel, kumpulan puisi, dll). Ketentuan ini bisa diabaikan jika pedoman umum peliputan berulang media massa sudah terpenuhi.
- Penulis karya terjemahan tidak melihat jumlah publikasi, melainkan melihat pedoman umum mengenai peliputan media massa.
- Peliputan yang dimaksud adalah pembahasan mengenai profil penulis, dan bukan hanya pemuatan karyanya (seperti puisi atau cerpen).
Bagaimana? --IvanLanin «bicara» 03:28, 29 Maret 2006 (UTC)
- Menanggapi Borgx; karena yang dibahas di sini adalah sastrawan (bukan sekadar penulis), mustinya karya yang dihitung hanya karya sastra (buku pelajaran sekolah menurut saya bukan karya sastra). Penerjemah karya sastra dan penulis-penulis lain (wartawan dsb.) menurut saya belum tentu sastrawan dan tidak perlu dimasukkan dalam peraturan. sentausa 13:47, 1 April 2006 (UTC)
Olahragawan
Di kalimat: "Olahragawan yang telah mewakili negara, atau bermain di klub profesional, ataupun di tingkat tertinggi kompetisi amatir.". Kalau sekedar bermain di klub profesional sudah dianggap layak, setiap pemain kesebelasan Persija atau Persmin atau Persebaya (misalnya) bisa dibuatin artikel tersendiri masing-masing. :) Saya ingin menghilangkan "atau bermain di klub profesional, ataupun di tingkat tertinggi kompetisi amatir.". borgx(kirim pesan) 05:50, 29 Maret 2006 (UTC)
- Setuju, usul ditambahkan untuk memperjelas: "... , atau di tingkat tertinggi kompetisi amatir di suatu negara." Maksudnya untuk menjelaskan bahwa tingkat tertinggi di suatu negara sudah cukup, tidak harus tingkat internasional. PON saja sudah cukup (untuk Indonesia). --IvanLanin «bicara» 06:01, 29 Maret 2006 (UTC)
Saya rasa tidak apa-apa jika pemain di tim Divisi Utama dibuatkan artikelnya. Di :en dan :de saja tim2 Inggris dan Jerman dari tingkat setaraf Divisi Satu dibuatkan artikelnya. Hayabusa future (bicara) 06:06, 29 Maret 2006 (UTC)
Wikipedia Inggris
Mungkin karena sesuatu hal dimuat dalam Wikipedia Inggris belum tentu menjadi patokan pada Wikipedia Indonesia. Meursault2004 14:01, 30 Maret 2006 (UTC)
- Alasan utama kenapa yang dimuat di en.wikipedia dianggap layak dimasukkan disini adalah asumsi bahwa penyaringan di sana dilakukan oleh lebih banyak orang. Waktu yang kita habiskan untuk berdiskusi bisa dikurangi dengan asumsi ini. Mungkin kita tetap harus melakukan beberapa penyaringan, tapi pedoman umum ini saya pikir tetap layak untuk diterapkan, dengan alasan tersebut di atas. --IvanLanin «bicara» 14:46, 30 Maret 2006 (UTC)
Secara inti pendapat anda benar dan saya juga setuju. Namun mungkin beberapa hal bisa disesuaikan, tetapi kelihatannya memang kurang relevan di halaman ini. Terima kasih :-) Meursault2004 14:49, 30 Maret 2006 (UTC)
Usul untuk pembahasan terpisah
Sepertinya ruang lingkup proposal kelayakan ini terlalu luas. Bagaimana kalau kita membagi proposal ini ke dalam bagian-bagiannya misalkan: Kelayakan artikel olahragawan, kelayakan artikel sastrawan dsb. Sepertinya dengan begitu akan lebih mudah untuk mencapai konsensus. Setelah semua selesai bisa saja dirangkum menjadi satu halaman. borgx(kirim pesan) 03:07, 3 April 2006 (UTC)
- Setuju. Usul, format judul di en.wiki cukup bagus untuk diterapkan. Contoh: Wikipedia:Kelayakan artikel (olahragawan). Silakan diinisiasi :) --IvanLanin «bicara» 03:31, 3 April 2006 (UTC)
jadi udah gak boleh ya nulis disini? :) ya udah nih diterusin aja, kalo kurang silahkan ditambahin: Ciko bicara 13:57, 3 April 2006 (UTC)
- Wikipedia:Kelayakan artikel (olahragawan), untuk olahragawan
- Wikipedia:Kelayakan artikel (penulis), untuk penulis dan sastrawan
- Wikipedia:Kelayakan artikel (ilmuwan), untuk ilmuwan, peneliti
- Wikipedia:Kelayakan artikel (organisasi), untuk organisasi di indonesia
- Wikipedia:Kelayakan artikel (perusahaan), untuk perusahaan di indonesia
- Wikipedia:Kelayakan artikel (tokoh), untuk tokoh umum lainnya, mis: aktivis, wartawan, dll