Pengguna:Dedhert.Jr/Uji halaman 01/8
Artikel atau sebagian dari artikel ini mungkin diterjemahkan dari Infinity symbol di en.wiki-indonesia.club. Isinya masih belum akurat, karena bagian yang diterjemahkan masih perlu diperhalus dan disempurnakan. Jika Anda menguasai bahasa aslinya, harap pertimbangkan untuk menelusuri referensinya dan menyempurnakan terjemahan ini. Anda juga dapat ikut bergotong royong pada ProyekWiki Perbaikan Terjemahan. (Pesan ini dapat dihapus jika terjemahan dirasa sudah cukup tepat. Lihat pula: panduan penerjemahan artikel) |
∞ | |
---|---|
Simbol takhingga | |
Dalam Unicode | U+221E ∞ infinity (HTML: ∞ ∞ ) |
Berbeda dengan | |
Berbeda dengan | U+267E ♾ tanda kertas permanen (HTML: ♾ ) |
Simbol takhingga atau simbol ananta (∞) merupakan simbol matematika yang mewakili konsep takhingga. Simbol ini disebut juga sebagai lemniskat,[1] dinamai dari bentuk yang serupa dalam geometri aljabar, yaitu kurva lemniskat.[2] Simbol ini juga disebut sebagai "angka delapan malas", yang berasal dari terminologi pencitraan merek ternak.[3]
Simbol takhingga pertama kali dipakai dalam matematika oleh John Wallis pada abad ke-17, walaupun simbol ini memiliki sejarah yang panjang dalam pemakaian lainnya. Dalam matematika, simbol takhingga seringkali diartikan sebagai proses takhingga (takhingga potensial) daripada nilai takhingga (takhingga aktual). Simbol takhingga memiliki arti teknis lain yang berkaitan dengannya, seperti pemakaian kertas yang tahan lama dalam penjilidan buku, dan dipakai sebagai nilai simbolis takhingga dalam kesusasteraan dan mistisisme modern. Dalam desain grafis, simbol takhingga umumnya dipakai sebagai elemen logo; contohnya dalam badan logo dan desain lama seperti bendera Métis.
Simbol takhingga dan beberapa variasi lainnya tersedia di berbagai pengodean karakter.
Sejarah
Sejak zaman dulu, simbol lemniskat ini merupakan ragam hias yang umum. Contohnya, simbol ini umumnya dapat dilihat pada sisir zaman Viking.[4][terj. masih kasar]
John Wallis, matematikawan asal Inggris, diakui bahwa ia telah memperkenalkan simbol takhingga beserta pengertiannya dalam matematika pada tahun 1655, dalam karyanya De sectionibus conicis.[5][6][7] Wallis tidak menjelaskan simbol yang ia pilih. It has been conjectured to be a variant form of a Roman numeral, but which Roman numeral is unclear.
Karena keterbatasan tipografi dalam beberapa kasus, simbol-simbol yang lain menyerupai simbol takhingga yang dipakai dengan arti yang sama.[terj. masih kasar]
Pemakaian
Matematika
Dalam matematika, simbol takhingga seringkali dipakai untuk merepresentasikan takhingga potensial,[8] daripada kuantitas takhingga sebenarnya. Simbol takhingga dipakai diantaranya dalam bilangan real diperluas, bilangan kardinal, dan bilangan ordinal (notasi lain, seperti dan , dipakai untuk bilangan takhingga). Misalnya, simbol takhingga pada bentuk penjumlahan dan limit dalam matematika seperti
- ,
biasanya diartikan bahwa variabel tersebut naik membesar mendekati takhingga, daripada diartikan sebagai nilai takhingga sebenarnya, meskipun hal tersebut dapat diartikan.[terj. masih kasar]
Simbol takhingga juga dapat diartikan dalam titik di takhingga, termasuk ketika hanya ada titik yang sedang dipertimbangkan.[terj, kasar]
Pengodean
Simbol takhingga dikodekan sebagai U+221E ∞ infinity dalam Unicode,[9] dan \infty
: dalam LaTeX.[10] Simbol takhingga yang dilingkari dipakai sebagai lambang kertas bebas asam.
Rujukan
- ^ Rucker, Rudy (1982). Infinity and the Mind: The science and philosophy of the infinite. Boston, Massachusetts: Birkhäuser. hlm. 1. ISBN 3-7643-3034-1. MR 0658492.
- ^ Erickson, Martin J. (2011). "1.1 Lemniscate". Beautiful Mathematics. MAA Spectrum. Mathematical Association of America. hlm. 1–3. ISBN 978-0-88385-576-8.
- ^ Humez, Alexander; Humez, Nicholas D.; Maguire, Joseph (1993). Zero to Lazy Eight: The Romance of Numbers. Simon and Schuster. hlm. 18. ISBN 978-0-671-74281-2.
- ^ van Riel, Sjoerd (2017). "Viking Age Combs: Local Products or Objects of Trade?". Lund Archaeological Review. 23: 163–178. Lihat hlm. 172: "Within this type the lemniscate (∞) is a commonly used motif."
- ^ Wallis, John (1655). "Pars Prima". De Sectionibus Conicis, Nova Methodo Expositis, Tractatus (dalam bahasa Latin). hlm. 4
- ^ Scott, Joseph Frederick (1981). The mathematical work of John Wallis, D.D., F.R.S., (1616-1703) (2nd ed.). American Mathematical Society. hlm. 24. ISBN 0-8284-0314-7.
- ^ Cajori, Florian (1929). "Signs for infinity and transfinite numbers". 'A History of Mathematical Notations, Volume II: Notations Mainly in Higher Mathematics. Open Court. hlm. 44–48.
- ^ Barrow, John D. (2008). "Infinity: Where God Divides by Zero". Cosmic Imagery: Key Images in the History of Science. W. W. Norton & Company. hlm. 339–340. ISBN 978-0-393-06177-2.
- ^ "Unicode Character "∞" (U+221E)". Unicode. Compart AG. Diarsip 2019-11-15.
- ^ Pakin, Scott (5 Mei 2021). "Table 294: stix Infinities". The Comprehensive LATEX Symbol List. CTAN. hlm. 118. Diarsip 2022-02-19.