Dewi Yull
Raden Ayu Dewi Pudjijati, (EYD: Raden Ayu Dewi Pujiyati lahir 10 Mei 1961), yang lebih dikenal sebagai Dewi Yull, adalah seorang pemeran dan penyanyi Indonesia. Secara garis keturunan, ia masih memiliki keturunan bangsawan dari Kesultanan Mangkunegaran Surakarta, Jawa Tengah dan bangsawan Melayu Palembang, Sumatera Selatan. Sepanjang kariernya, ia telah dinominasikan untuk beberapa penghargaan, termasuk dua Piala Citra Festival Film Indonesia, untuk perannya di film Kembang Kertas (1984) dan Penyesalan Seumur Hidup (1986), keduanya sebagai Aktris Terbaik.
Dewi Yull | |
---|---|
Lahir | Raden Ayu Dewi Pudjijati 10 Mei 1961 Cirebon, Jawa Barat, Indonesia |
Nama lain | Dewi Yull |
Pekerjaan | |
Tahun aktif | 1977–sekarang |
Suami/istri | |
Anak | 4, termasuk Surya Sahetapy |
Keluarga | Merdianti Octavia (menantu) |
Karier musik | |
Genre | |
Instrumen | Vokal |
Label | HP Records |
Artis terkait | |
Karier
Pada tahun 1977, Dewi mengikuti Penyanyi Nasional Tingkat Nasional (setelah menjadi juara pertama di tingkat provinsi Jawa Barat) dan menduduki peringkat keempat, di bawah Hetty Koes Endang (DKI), Melky Goeslaw/Diana Nasution (DKI), dan Ira Puspita (Jawa Timur).
Dewi Yull juga aktif di sinetron dan film, antara lain membintangi sinetron Losmen dan film Kembang Kertas juga Penyesalan Seumur Hidup. Dalam kariernya menarik suara, dia belakangan selalu digandengkan dengan Broery Pesolima, yang dianggap sebagai pasangan panggung serasi.
Kehidupan pribadi
Tahun 1979, Dewi dipertemukan oleh Titiek Puspa dengan aktor Ray Sahetapy dalam film Gadis. Kemudian dia menikah dengan Ray dan dikaruniai empat orang anak. Setelah 23 tahun membina rumah tangga, mereka akhirnya berpisah secara baik-baik pada tahun 2004, karena sang suami jatuh cinta pada teman semasa kuliahnya pada saat masih menempuh pendidikan di IKJ, yaitu Sri Respatini Kusumastuti (Iin) .[1]
Diskografi
- Kau Bukan Dirimu (1993)
- Dua Merpati
- Kini Baru Kau Rasa (1994)
- Kau Dan Aku Sama (1994)
- Jangan Ada Dusta Di antara Kita featuring Broery Marantika (1995)
- Rindu Yang Terlarang (1998)
- Juta-Juta Ada
- Kasihku
- Datang Menjelang
- Kharisma Cinta
- Jangan Ada Dusta Di antara Kita featuring Rossa (new single, 2019)
Filmografi
Film
Tahun | Judul | Peran | Keterangan |
---|---|---|---|
1980 | Gadis | Gadis | |
1984 | Secangkir Kopi Pahit | ||
Kembang Kertas | Rini | ||
1985 | Opera Jakarta | Klinem | |
1986 | Penyesalan Seumur Hidup | Sumi | |
Pacar Pertama | Yati | ||
1987 | Penginapan Bu Broto | Jeng Sri | |
1988 | Suami | Romina | |
1989 | Ayu dan Ayu | Ayu Pidada | |
1990 | Jawara Sok Kota (Jawara-jawara) | Nonon | |
Nanti Kapan-kapan Sayang | Rini | ||
2003 | Kiamat Sudah Dekat | Ibu Saprol | |
2004 | Ketika | Bu Sukur | |
2015 | Sebuah Lagu untuk Tuhan | Ibu Angel | |
2016 | Jilbab Traveler: Love Sparks in Korea | Ibu Rania | |
Cinta Laki-laki Biasa | Nani Sutinah | ||
2021 | Elang |
Televisi
Sinetron
Tahun | Judul | Peran | Penyiar |
---|---|---|---|
1986-1989 | Losmen | TVRI | |
1989-1991 | Dr. Sartika | Dr. Sartika | |
1994 | Opera Senja | Abdi | |
1995 | Kehangatan | Palupi | |
2009 | Manohara | Ibu Lili | RCTI |
Iklan
- Laserin (bersama Anjasmara, Cindy Cenora dan Dian Nitami) (1999-2002)
Penghargaan dan nominasi
Tahun | Penghargaan | Kategori | Karya yang dinominasikan | Hasil |
---|---|---|---|---|
1985 | Festival Film Indonesia | Pemeran Utama Wanita Terbaik | Kembang Kertas | Nominasi |
1987 | Festival Film Indonesia | Penyesalan Seumur Hidup | Nominasi | |
1998 | Anugerah Musik Indonesia | Duo/Grup/Kolaborasi Pop Terbaik | "Rindu yang Terlarang" (bersama Broery Marantika) | Menang |
2000 | Anugerah Musik Indonesia | Penyanyi Pop Wanita Terbaik | "Dalam Kerinduan" | Menang |
Duo/Grup/Kolaborasi Pop Terbaik | "Mengapa Harus Bertengkar" (bersama Broery Marantika) | Menang | ||
2001 | Anugerah Musik Indonesia | Penyanyi Pop Wanita Terbaik | "Selamat Jalan Mutiaraku" | Menang |
Referensi
- ^ "Dewi Yull dan Ray Sahetapy Resmi Bercerai". KapanLagi.com. Diakses tanggal 24 Agustus 2004.
Pranala luar
Penghargaan dan prestasi | ||
---|---|---|
Didahului oleh: Titi DJ |
Anugerah Musik Indonesia Penyanyi Pop Wanita Terbaik 2000 |
Diteruskan oleh: Dewi Yull |
Didahului oleh: Dewi Yull |
Anugerah Musik Indonesia Penyanyi Pop Wanita Terbaik 2001 |
Diteruskan oleh: Rossa |