Mahen

pemeran dan penyanyi laki-laki asal Indonesia
Revisi sejak 16 Maret 2022 10.29 oleh Rey Sng (bicara | kontrib) (Menambah rujukan)

Petrus Mahendra, S.I.Kom. (lahir 17 Desember 1996) atau dikenal dengan nama Mahen adalah seorang penyanyi asal Jakarta, Indonesia. Namanya mulai dikenal publik setelah ia merilis lagu pertamanya pada 29 November 2019 yang berjudul "Pura-Pura Lupa".[1][2][3]

Mahen
Berkas:Petrus mahendra.jpg (640x446)
LahirPetrus Canisius Hanar Mahendra
17 Desember 1996 (umur 27)
Indonesia Jakarta, Indonesia
Nama lainPetrus Mahendra
AlmamaterUniversitas Bunda Mulia (2015–2020)
Pekerjaan
Tahun aktif2017–sekarang
Dikenal atas"Pura-Pura Lupa"
Karier musik
Genre
Instrumen
LabelIndo Semar Sakti
Instagram: petrusmahendra TikTok: petrusmahendra Musicbrainz: a091fcd3-e9c0-46b3-b529-d5627d9ed409 Edit nilai pada Wikidata

Kehidupan pribadi

Mahen lahir dengan nama Petrus Canisius Hanar Mahendra pada tanggal 17 Desember 1996. Ia merupakan lulusan Ilmu Komunikasi Universitas Bunda Mulia.[4][5]

Karier

Awalnya, Mahen adalah pemain bola di sekolahnya. Akan tetapi, sejak tahun 2017 Mahen mulai menekuni dunia tarik suara. Berawal dari kesukaannya meng-cover lagu milik beberapa penyanyi terkemuka, nama Mahen mulai dikenal. Ia juga aktif di organisasi musik di kampusnya semasa kuliah di Universitas Bunda Mulia. Berawal dari memanfaatkan sosial media seperti Instagram, Twitter dan Youtube, dari situlah Mahen mulai dikenal publik, lalu terjun untuk menekuni dunia musik dan mendapatkan tawaran bernyanyi.

Pada penghujung akhir tahun 2019, Mahen mulai menjajal kemampuannya di industri musik Indonesia. Di bawah naungan Indosemar Records, Mahen merilis singel perdananya yang berjudul “Pura-Pura Lupa”. Untuk aransemen musik lagu ini, Mahen dibantu Tito P Soenardi sebagai penata musik dan Ayoe Purnamasari sebagai pengarah vokal. Lagu ini langsung mendapat respon yang positif. Hanya dalam waktu 1 hari, video lirik lagu tersebut menduduki posisi trending Youtube dan sempat berada di posisi 13.[6]

Pada tanggal 1 Mei 2020, Mahen berkolaborasi dengan Mahalini Raharja merilis singel kolaborasi untuk mengenang mendiang Glenn Fredly berjudul "Sedih Tak Berujung".[7] Pada 21 September 2020, Mahen merilis video klip miliknya yang berjudul "Datang Untuk Pergi".[8]

Barulah pada tahun 2021 Mahen merilis singel ciptaannya yang berjudul "It's Okay To Be Not Okay" yang didasari dari pengalamannya saat terpapar Covid-19 dan "Seamin Tak Seiman" yang menceritakan tentang kisah cinta yang terhalang oleh perbedaan agama dan keyakinan.

Filmografi

Film

Tahun Judul Peran Produksi
TBA My Sassy Girl Falcon Pictures
Keterangan
  Belum dirilis
  • N/A: Belum tersedia

Diskografi

Singel

  • "Pura-Pura Lupa" (2019)
  • "Luka yang Kurindu" (2020)
  • "Datang untuk Pergi" (2020)
  • "Cinta Selesai" (2020)
  • "It's Okay to Not Be Okay" (2021)
  • "Seamin Tak Seiman" (2021)

Album solo

Album kompilasi

Video musik

  • Pura-Pura Lupa
  • Sedih Tak Berujung
  • Luka yang Kurindu
  • Datang untuk Pergi
  • Cinta Selesai
  • It's Okay to Not Be Okay
  • Seamin Tak Seiman
  • Foto Lama
  • Putus Saja
  • LDR (Luka dalam Rindu)

Penghargaan dan nominasi

Tahun Penghargaan Kategori Karya yang dinominasikan Hasil
2020 Anugerah Musik Indonesia Pendatang Baru Terbaik-Terbaik "Pura-Pura Lupa" Nominasi

Referensi

Pranala luar