Kekristenan di Indonesia
Kekristenan di Indonesia menurut catatan ensiklopedia dicatat jelas keberadaannya pada abad ke-10 dan ke-11.[1][2] Menurut sensus penduduk tahun 2018 dari Badan Pusat Statistik dan Kementerian Agama, mencatat bahwa 7,60% penduduk Indonesia beragama Kristen Protestan (20.2K46.267 jiwa), 3,12% beragama Katolik (8.325.339 jiwa), total penduduk Indonesia beragama Kristen 10,72% (28.571.606 jiwa) dari 266.534.836 jiwa.[3]
Kekristenan menurut negara |
---|
Daftar lengkap |
Wilayah-wilayah tradisional Kristen di Indonesia terkonsentrasi di Tanah Batak, Taneh Karo, Nias, Mentawai, pedalaman Kalimantan, Minahasa, Sangir, Poso, Toraja, Mamasa, Nusa Tenggara Timur, Kepulauan Maluku dan Papua.
Dalam bahasa Indonesia, istilah "Kristen" diperuntukkan khusus untuk menyebut gereja reformis (Protestan)[4][butuh sumber yang lebih baik] Namun, sejarah kekristenan di Indonesia di sini juga mencakup sejarah Katolik di Indonesia.
Sejarah
Agama Kristen pertama kali datang ke Indonesia pada abad ke-7. Melalui gereja Assiria (Gereja Timur) yakni berdiri di dua tempat yakni, Pancur (Sekarang wilayah dari Deli Serdang) dan Barus (Sekarang wilayah dari: Tapanuli Tengah) di Sumatra (645 M).
Sejarah kedatangan telah tercatat oleh ulama Syaikh Abu Salih al-Armini dalam bukunya dengan judul FIBA “Tadhakur Akhbar min al-Kana’is wa al-Adyar min Nawabin Mishri wa al-Iqta’aih” (Daftar berita pada gereja-gereja dan monastries di provinsi-provinsi Mesir dan sekitarnya). Daftar gereja-gereja dan monastries dari naskah asli dalam bahasa Arab dengan 114 halaman ini berisi berita tentang 707 gereja-gereja dan 181 monastries Kristen yang tersebar di sekitar Mesir, Nubia, Abysina, Afrika Barat, Spanyol, Arab dan India. Dalam bukunya (Abu Salih), tanah Indonesia masih dimasukkan dalam wilayah India (al-Hindah).[5].
Gereja Ortodoks adalah kelompok Kristen/Gereja pendatang yang menurut penelitian dari pakar-pakar sejarah dan arkeologi lama, pertama hadir dan datang ke Indonesia yang ditandai dengan/melalui kehadiran Gereja Nestorian yang merupakan corak gereja Asiria di daerah Fansur (Barus), di wilayah Mandailing, Sumatra Utara.l
Katolik Roma pertama tiba pada tahun 1511 di tanah Aceh, yaitu dari Ordo Karmel, dan 1534 di kepulauan Maluku melalui orang Portugis yang dikirim untuk eksplorasi. Fransiskus Xaverius, misionaris Katolik Roma dan pendiri Ordo Yesuit bekerja di kepulauan Maluku pada tahun 1546 sampai tahun 1547.
Protestanisme pertama kali diperkenalkan oleh Belanda pada abad keenam belas, sehingga terpengaruh pada ajaran Calvinisme dan Lutheran.
Pada tahun 1960-an akibat anti-Komunis dan anti-Konfusianisme banyak pengikut Komunis dari kalangan orang Tionghoa dan sebagian suku Jawa Kejawen mengklaim diri sebagai orang Kristen, akan tetapi banyak bangsa Tionghoa yang akhirnya menerima agama Kristen dan sekarang mayoritas kalangan muda bangsa Tionghoa adalah umat Kristen. Sedangkan pemeluk Kristen di kalangan suku Jawa ada diantara mayoritas umat Islam, baik di Jawa Tengah, Yogyakarta dan Jawa Timur.
Agama Kristen merupakan agama dengan populasi terbesar kedua di Indonesia sehingga meskipun Indonesia merupakan negara dengan mayoritas beragama Islam, hak warga negara yang beragama Kristen berkedudukan sama dengan warga negara yang beragama Islam (berbeda dengan beberapa negara seperti Malaysia, beberapa negara Arab) dan negara lainnya. Di provinsi Papua dan Sulawesi Utara, Protestan merupakan agama mayoritas, sedangkan di Nusa Tenggara Timur Katolik merupakan agama mayoritas.
Jumlah populasi orang Kristen juga ditemukan di sekitar danau Toba dan Kepulauan Nias di Sumatra Utara, pedalaman Kalimantan, pedalaman Tana Toraja dan sebagian wilayah di provinsi Maluku. Protestan di Indonesia terdiri dari berbagai denominasi, yaitu Huria Kristen Batak Protestan, Gereja Pantekosta di Indonesia, Gereja Tiberias Indonesia/Gereja Bethel Indonesia, Gereja Masehi Advent Hari Ketujuh, Gereja Yesus Sejati, Mennonit, Gereja Metodis, Gereja Baptis, Gereja Kristen Protestan Simalungun, dan denominasi lainnya.
Kekristenan Berdasarkan Provinsi
Berikut adalah data umat Kristen di Indonesia, berdasarkan data dari Kementerian Agama tahun 2020.[3]
Pulau | Provinsi | Ibu kota | Populasi (2020) |
Protestan (%) |
Katolik (%) |
Total (%) |
Keterangan |
---|---|---|---|---|---|---|---|
Sumatra | Aceh | Banda Aceh | 5.253.512 | 1,22 | 0,10 | 1,32 | Pemeluk Kristen kebanyakannya adalah masyarakat Suku Pakpak yang tinggal di wilayah kabupaten Aceh Tenggara, Aceh Singkil, Kota Subulussalam dan keturunan Tionghoa |
Kepulauan Nusa Tenggara | Bali | Denpasar | 4.236.983 | 1,56 | 0,79 | 2,35 | Pemeluk Kristen kebanyakannya adalah masyarakat asal provinsi NTT, suku Minahasa, Batak dan keturunan Tionghoa. Desa Blimbing Sari di kecamatan Melaya, Jembrana, satu desa yang 99% penduduknya beragama Kristen. |
Jawa | Banten | Serang | 10.868.810 | 2,64 | 1,24 | 3,88 | Pemeluk Kristen kebanyakannya adalah masyarakat keturunan Tionghoa, Batak dan asal Indonesia Timur |
Sumatra | Bengkulu | Bengkulu | 2.001.578 | 1,65 | 0,41 | 2,06 | Pemeluk Kristen kebanyakannya adalah masyarakat keturunan Tionghoa dan Batak |
Sulawesi | Gorontalo | Gorontalo | 1.181.531 | 1,48 | 0,09 | 1,57 | Pemeluk Kristen kebanyakannya adalah masyarakat suku Minahasa dari provinsi tetangga Sulawesi Utara |
Jawa | DKI Jakarta | Jakarta Pusat | 11.011.862 | 8,58 | 3,92 | 12,50 | Pemeluk Kristen kebanyakannya adalah masyarakat keturunan Tionghoa, Batak dan Indonesia Timur |
Sumatra | Jambi | Jambi | 3.491.764 | 3,25 | 0,57 | 3,82 | Pemeluk Kristen kebanyakannya adalah masyarakat keturunan Tionghoa, Batak dan NTT |
Jawa | Jawa Barat | Bandung | 45.632.714 | 1,83 | 0,64 | 2,47 | Pemeluk Kristen kebanyakannya adalah masyarakat keturunan Tionghoa, Batak dan Indonesia Timur |
Jawa | Jawa Tengah | Semarang | 36.614.603 | 1,65 | 0,98 | 2,63 | Pemeluk Kristen kebanyakannya adalah masyarakat keturunan Tionghoa, minoritas Suku Jawa setempat, masyarakat asal Batak dan Indonesia Timur |
Jawa | Jawa Timur | Surabaya | 40.706.075 | 1,69 | 0,68 | 2,37 | Pemeluk Kristen kebanyakannya adalah masyarakat keturunan Tionghoa, minoritas Suku Jawa setempat, masyarakat asal Batak dan Indonesia Timur |
Kalimantan | Kalimantan Barat | Pontianak | 5.427.075 | 11,50 | 22,17 | 33,67 | Pemeluk Kristen kebanyakannya adalah masyarakat Suku Dayak, keturunan Tionghoa, Batak dan NTT |
Kalimantan | Kalimantan Selatan | Banjarmasin | 4.042.565 | 1,33 | 0,53 | 1,86 | Pemeluk Kristen kebanyakannya adalah masyarakat keturunan Tionghoa, Suku Dayak, Batak dan NTT |
Kalimantan | Kalimantan Tengah | Palangka Raya | 2.577.215 | 16,67 | 3,16 | 19,83 | Pemeluk Kristen kebanyakannya adalah masyarakat Suku Dayak, Batak dan NTT serta keturunan Tionghoa |
Kalimantan | Kalimantan Timur | Samarinda | 3.612.106 | 7,63 | 4,34 | 11,97 | Pemeluk Kristen kebanyakannya adalah masyarakat Suku Dayak, keturunan Tionghoa, Batak, NTT, Toraja dan Minahasa |
Kalimantan | Kalimantan Utara | Tanjung Selor | 654.949 | 20,37 | 5,95 | 26,32 | Pemeluk Kristen kebanyakannya adalah masyarakat Suku Dayak, keturunan Tionghoa, Batak, NTT, Toraja dan Minahasa |
Sumatra | Kepulauan Bangka Belitung | Pangkalpinang | 1.394.483 | 2,09 | 1,35 | 3,44 | Pemeluk Kristen kebanyakannya adalah masyarakat keturunan Tionghoa, Batak dan NTT |
Sumatra | Kepulauan Riau | Tanjungpinang | 1.961.388 | 11,97 | 2,43 | 14,40 | Pemeluk Kristen kebanyakannya adalah masyarakat keturunan Tionghoa, Batak dan NTT |
Sumatra | Lampung | Bandar Lampung | 9.044.962 | 1,43 | 0,92 | 2,35 | Pemeluk Kristen kebanyakannya adalah masyarakat keturunan Tionghoa dan Batak |
Kepulauan Maluku | Maluku | Ambon | 1.854.229 | 39,33 | 6,83 | 46,16 | Pemeluk Kristen kebanyakannya adalah masyarakat suku Ambon, Kei, Buru, transmigran NTT dan keturunan Tionghoa |
Kepulauan Maluku | Maluku Utara | Sofifi | 1.314.849 | 24,53 | 0,49 | 25,02 | Pemeluk Kristen kebanyakannya adalah masyarakat suku Galela di pulau Halmahera, serta transmigran NTT dan keturunan Tionghoa |
Kepulauan Nusa Tenggara | Nusa Tenggara Barat | Mataram | 5.287.577 | 0,26 | 0,19 | 0,45 | Pemeluk Kristen kebanyakannya adalah masyarakat asal provinsi tetangga Nusa Tenggara Timur |
Kepulauan Nusa Tenggara | Nusa Tenggara Timur | Kupang | 5.120.061 | 36,17 | 53,56 | 89,73 | Pemeluk Kristen kebanyakannya adalah masyarakat suku Flores, Timor, Atoni, Lamahot, Rote dan Manggarai |
Papua | Papua | Jayapura | 4.346.593 | 69,02 | 15,40 | 84,42 | Pemeluk Kristen kebanyakannya adalah masyarakat suku Amungme, Arfak, Asmat, Dani, Damal, Yali dan suku-suku lainnya asal Toraja, Minahasa, NTT, Batak dan Maluku |
Papua | Papua Barat | Manokwari | 871.510 | 54,12 | 7,63 | 61,75 | Pemeluk Kristen kebanyakannya adalah masyarakat suku Biak, Arfak, Irarutu dan suku-suku lainnya asal Toraja, Minahasa dan Maluku |
Sumatra | Riau | Pekanbaru | 6.149.692 | 9,46 | 1,03 | 10,49 | Pemeluk Kristen kebanyakannya adalah masyarakat keturunan Tionghoa, Batak dan NTT |
Sulawesi | Sulawesi Barat | Mamuju | 1.316.812 | 14,78 | 1,13 | 15,91 | Pemeluk Kristen kebanyakannya adalah masyarakat suku Toraja, Mamasa keturunan Tionghoa dan transmigran NTT |
Sulawesi | Sulawesi Selatan | Makassar | 9.117.380 | 7,68 | 1,69 | 9,37 | Pemeluk Kristen kebanyakannya adalah masyarakat suku Toraja, Mamasa keturunan Tionghoa dan transmigran NTT |
Sulawesi | Sulawesi Tengah | Palu | 2.969.475 | 16,57 | 0,89 | 17,46 | Pemeluk Kristen kebanyakannya adalah masyarakat suku Pamona, Mori, Minahasa, keturunan Tionghoa dan transmigran NTT |
Sulawesi | Sulawesi Tenggara | Kendari | 2.632.939 | 1,71 | 0,61 | 2,32 | Pemeluk Kristen kebanyakannya adalah masyarakat suku Toraja, transmigran NTT dan keturunan Tionghoa |
Sulawesi | Sulawesi Utara | Manado | 2.751.038 | 63,27 | 4,42 | 67,69 | Pemeluk Kristen kebanyakannya adalah masyarakat suku Minahasa, Sangir, Talaud, Batak dan keturunan Tionghoa |
Sumatra | Sumatra Barat | Padang | 5.542.994 | 1,46 | 0,84 | 2,30 | Pemeluk Kristen kebanyakannya adalah masyarakat suku Mentawai yang tinggal di kepulauan Mentawai, serta keturunan Tionghoa dan Batak |
Sumatra | Sumatra Selatan | Palembang | 8.267.779 | 0,97 | 0,60 | 1,57 | Pemeluk Kristen kebanyakannya adalah masyarakat keturunan Tionghoa, Batak dan NTT |
Sumatra | Sumatra Utara | Medan | 14.908.036 | 27,28 | 4,34 | 31,62 | Pemeluk Kristen kebanyakannya adalah masyarakat suku Batak,(Toba, Karo, Simalungun, Pakpak, sebagian Angkola, Mandailing), Nias, Tionghoa |
Jawa | Yogyakarta | Yogyakarta | 3.645.487 | 2,44 | 4,58 | 7,02 | Pemeluk Kristen di DI Yogyakarta kebanyakannya adalah masyarakat keturunan Jawa setempat, dan sebagian lagi masyarakat asal Batak, Tionghoa dan Indonesia Timur |
Indonesia | DKI Jakarta | (2018) |
(7,60) |
(3,12) |
(10,72%) |
Lihat pula
- Agama di Indonesia
- Daftar persekutuan gereja di Indonesia
- Protestanisme di Indonesia
- Gereja Katolik di Indonesia
- Kebebasan beragama di Indonesia
- Persekutuan Gereja-gereja dan Lembaga-lembaga Injili Indonesia
- Persekutuan Gereja-gereja di Indonesia
- Persekutuan Gereja-gereja Pentakosta Indonesia
- Persekutuan Gereja-gereja Tionghoa Indonesia
- Persekutuan Kerjasama Antar Gereja-gereja di Indonesia
- Natal di Indonesia
Referensi
- ^ Adolf Heuken. Ensiklopedi Gereja (2005)
- ^ Adolf Heuken, "Chapter One: Christianity in Pre-Colonial Indonesia", dalam A History of Christianity in Indonesia, Jan Aritonang and Karel Steenbrink (Editor), hlm. 3-7, Leiden/Boston: Brill, 2008, ISBN 978-90-04-17026-1
- ^ a b "Statistik Umat Menurut Agama di Indonesia". Kementerian Agama Republik Indonesia. 15 Mei 2018. Diarsipkan dari versi asli tanggal 3 September 2020. Diakses tanggal 13 Februari 2021.
- ^ Denys Lombard, "Nusa Jawa: Batas-batas pembaratan", Jakarta, 1996, h. 268
- ^ "Profil Gereja di Indonesia : Gereja Asiria". Tim PPGI. Diakses tanggal 2011-08-22.