Rayuan Pulau Kelapa

salah satu lagu kebangsaan

Rayuan Pulau Kelapa adalah lagu Indonesia yang ditulis oleh Ismail Marzuki (1914-1958). Lirik lagu ini berisi tentang keindahan alam Indonesia, seperti flora, kepulauan, dan pantainya. Lagu ini adalah favorit nostalgia di kalangan ekspatriat Indonesia, terutama mereka yang meninggalkan negara itu untuk Belanda pada 1940-an dan 1950-an, setelah kemerdekaan.[1]

Rekaman lagu oleh Gordon Tobing populer di Uni soviet pada 1950-an.[2] Lagu itu sangat populer di kalangan orang Rusia, diaransemen oleh Komposer Soviet Vitaly Geviksman dan dibawakan dalam bahasa Rusia oleh penyanyi Maya Golovnya.

Lirik

Tanah airku Indonesia
Negeri elok amat kucinta
Tanah tumpah darahku yang mulia
Yang kupuja sepanjang masa
Tanah airku aman dan makmur
Pulau kelapa yang amat subur
Pulau melati pujaan bangsa
Sejak dulu kala

refrain

Melambai-lambai nyiur di pantai
Berbisik-bisik Raja Kelana
Memuja pulau nan indah permai
Tanah airku, Indonesia

Penggunaan di media

Di era orde baru di bawah pemerintah Presiden Suharto, TVRI memainkan lagu itu sebagai lagu penutup setiap malam.[3] Pada tahun 2014, stasiun TVRI telah menggunakan lagi lagu ini pada closedown (menggantikan Bagimu Negeri oleh Kusbini), namun kini sudah tidak lagi digunakan. Lagu ini juga digunakan di closedown pada SCTV, MNCTV (saat masih bernama TPI), Indosiar, Trans TV, DAAI TV, Rajawali Televisi, Trans7, GTV, Bandung TV, Banten TV, Inspira TV dan CNN Indonesia.

RRI Programa 3 menggunakan penggalan nada lagu ini (terutama dua baris terakhir refrain) sebagai sinyal interval menjelang menit :00 setiap jamnya.

Lihat pula

Referensi

  1. ^ "Indonesian World of radio". Diakses tanggal 25 januari 2020. 
  2. ^ LINDSAY, JENNIFER (2012-02-28). HEIRS TO WORLD CULTURE: BEING INDONESIAN, 19 (dalam bahasa Inggris). HAWAII University Press. ISBN 978-90-6718-379-6. 
  3. ^ "Lagu patriotik indonesia" (PDF). Sejarah lagu rayuan pulau kelapa. Diarsipkan dari versi asli (PDF) tanggal 2012-12-07. Diakses tanggal 25 januari 2020. 

Pranala luar